Gan, gimana nih puasanya sampai dengan hari ini? Lancar jaya, kan? Semoga selalu diberikan kesehatan dan kekuatan untuk menjalankan ibadah puasa Ramadan dalam setiap keadaan ya, gan.., karena nggak setiap orang bisa kembali dipertemukan dengan bulan penuh rahmat dan ampunan ini, gan.

Kenapa harus bersyukur dengan keadaan kita sekarang yang bisa berbuka bareng keluarga atau sahabat, gan? Jawabannya karena banyak saudara muslim kita yang berpuasa di tengah bencana. Berikut ini beberapa contoh yang bisa kita ambil pelajarannya, gan:

Pengungsi Gunung Sinabung



Medan, HanTer- Sebanyak 375 orang pengungsi erupsi Gunung Sinabung, Kabupaten Karo, Provinsi Sumatera Utara, yang beragama Islam tetap melaksanakan puasa pada bulan suci Ramadhan di Lokasi Posko Penampungan di Kabanjahe.

Satgas Pengungsi Erupsi Sinabung Letkol Inf Asep Sukarna di Medan, Rabu (24/6), mengatakan merasa salut dan bangga dengan pengungsi Sinabung tersebut karena mereka tidak pernah meninggalkan puasanya.

Padahal, menurut dia, warga tersebut saat ini sedang menghadapi bencana fenomena alam gunung berapi yang setiap hari tetap mengeluarkan luncuran awan panas dan semburan debu vulkanik.

"Meskipun mereka sedang mengalami musibah, namun tidak meninggalkan ibadah puasa," ujar Asep.
(Sumur: HarianTerbit.com)

Korban Gelombang Panas Pakistan tetap Berpuasa



ISLAMABAD, (PRLM).- Saat ini sudah lebih dari 700 orang tewas akibat gelombang panas yang melanda Pakistan. Dilansir CNN, banyak korban tewas akibat gelombang panas di Pakistan tersebut sedang menjalankan ibadah puasa.

Pemerintah setempat pun telah meminta para lansia dan warga lainnya yang kondisi kesehatannya terganggu, untuk tidak berpuasa. Namun, banyak yang tidak mengindahkan rekomendasi pemerintah tersebut yang memicu jumlah korban tewas meningkat drastis dalam sehari terakhir.

Suhu panas ekstrim di negara itu telah membuat sejumlah warga yang berpuasa sakit. Suhu di Pakistan saat ini sudah mulai mendingin, dari empat hari lalu 45 derajat celcius, kini 42 derajat celcius. (Huminca/A-89)
(Sumur: Pikiran-rakyat.com)

Warga Gaza berbuka puasa di tengah puing reruntuhan



Kita bisa menikmati hidangan berbuka puasa yang enak bersama keluarga di dalam rumah atau di restoran, tapi berbeda dengan saudara kita di Gaza yang hanya bisa menikmati hidangan berbuka puasa seadanya dan tempat yang tidak memadai.

Konflik antara Hamas dan Israel yang terjadi tahun lalu meninggalkan duka yang mendalam sampai sekarang. Perang tersebut setidaknya memakan hampir 1.500 korban jiwa warga sipil Gaza dan meratakan semua bangunan yang ada.



Setahun berlalu, yang terisisa hanya puing-puing bangunan yang sudah terbengkalai. Beberapa foto ini menunjukkan sebuah keluarga yang berbuka puasa di antara puing-puing bangunan yang hancur.

Mungkin masih banyak warga Gaza lainnya yang kehilangan tempat tinggal. Meskipun demikian, mereka tetap menjalankan ibadah puasa sebagai seorang Muslim.



Dilansir Daily Mail, pada Jumat (19/6/2015), sekitar 500 warga Palestina telah diberi izin oleh Israel untuk meninggalkan Gaza dan menghadiri shalat Jumat di masjid Al-Aqsa yang, situs ketiga yang dianggap paling suci oleh umat Muslim, yang dihadiri oleh lebih dari 200.000 jamaah.

"Ini adalah tempat paling suci bagi umat Islam di Palestina, dan kami sangat gembira seperti biasa untuk melakukan perjalanan,"kata Ahmed (64), yang melakukan perjalanan dari Ramallah menuju masjid Al-Aqsa.
(Sumur: wowmenariknya.com)

Sekian dulu tret ane, gan. Semoga ada manfaatnya supaya kita bisa memaksimalkan puasa Ramadan tahun ini.

Jangan cuma jadi pembaca sunyi, ya!

Jangan sungkan untuk bantu

Supaya makin banyak yang baca dan makin meningkat kesadaran serta kepedulian terhadap sesama.

Dan bagi yang sudah ISO 2000 jangan ragu untuk siram

Plus rekomen HT