- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Mentan: Kita Impor Bawang, tapi dari Bima


TS
victimofgip21
Mentan: Kita Impor Bawang, tapi dari Bima
JAKARTA - Menteri Perdagangan Rachmad Gobel mengatakan untuk stok bawang hingga saat ini masih mencukupi. Untuk alasan impor bawang, itu merupakan opsi terakhir.
"Stok bawang kita masih cukup kok. Kemarin saja sudah panen 200.000 ton bawang lagi dari Probolinggo, Nganjuk, Malang dan sebagainya," ucapnya di Kompleks Gudang Bulog Jakarta, Sabtu (27/6/2015).
Sementara itu, senada dengan Mendag, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, tidak ada impor bawang. Itu hanya isu saja. "Stok bawang kita sudah ada 200.000 ribu," sebut Amran.
Kendati demikian, Amran mengatakan, tetap akan melakukan impor jika ada suatu masalah besar dalam produksi panen bawang. "Itu kan kalau ada masalah besar, tapi sekarang kan tidak ada, jadi untuk apa impor," tuturnya.
"Sekarang juga kita impor kok. Tapi impor dari bawang dari luar Jawa, yaitu dari Bima (Nusa Tenggara Barat). Itu juga impor kan," kata dia.
Sebagai informasi, Hari ini Kementerian Pertanian mendatangkan 10-12 truk bermuatan bawang yang mencapai 120.000 ton. Bawang tersbut berasal dati Bima (Nusa Tenggara Barat) dibawa menuju Komplek Gudang Bulog di Jakarta. Hal ini merupakan hasil dari peninjauan Kementan saat mengunjungi daerah Bima.
"Stok bawang kita masih cukup kok. Kemarin saja sudah panen 200.000 ton bawang lagi dari Probolinggo, Nganjuk, Malang dan sebagainya," ucapnya di Kompleks Gudang Bulog Jakarta, Sabtu (27/6/2015).
Sementara itu, senada dengan Mendag, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, tidak ada impor bawang. Itu hanya isu saja. "Stok bawang kita sudah ada 200.000 ribu," sebut Amran.
Kendati demikian, Amran mengatakan, tetap akan melakukan impor jika ada suatu masalah besar dalam produksi panen bawang. "Itu kan kalau ada masalah besar, tapi sekarang kan tidak ada, jadi untuk apa impor," tuturnya.
"Sekarang juga kita impor kok. Tapi impor dari bawang dari luar Jawa, yaitu dari Bima (Nusa Tenggara Barat). Itu juga impor kan," kata dia.
Sebagai informasi, Hari ini Kementerian Pertanian mendatangkan 10-12 truk bermuatan bawang yang mencapai 120.000 ton. Bawang tersbut berasal dati Bima (Nusa Tenggara Barat) dibawa menuju Komplek Gudang Bulog di Jakarta. Hal ini merupakan hasil dari peninjauan Kementan saat mengunjungi daerah Bima.
Sumber
Ingat ya, Bima itu di luar negeri.
Heran ane kok menteri menteri Jokowi kualitasnya hancur semua.

0
3.2K
50


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan