Metrotvnews.com, Amerika Serikat: Economist Inteligence Unit (EIU) mengatakan Meksiko dan Indonesia akan mengantikan posisi Rusia dan Italia dalam posisi 10 besar negara berpendapatan terbesar dalam 35 tahun ke depan. Sedangkan Tiongkok, USA, dan India berada pada posisi tiga teratas.

Dilansir Bloomberg, Selasa (23/6/2015) negara dengan populasi terbesar di dunia akan melewati PDB USA pada awal 2026. India dan Tiongkok akan lebih kaya ketimbang dengan lima negara lainnya yakni Indonesia, Jerman, Jepang, Brasil, dan Inggris.

Dalam konteks pendapatan per kapita, Tiongkok diproyeksikan hampir menjatuhkan Jepang pada 2050 dan pendapatannya diprediksi akan berada dibawah setengah persen dari USA dari posisi 2014 yang mencapai 14 pesen.

Kekuatan ekonomi India akan mencapai 24 persen dari pertumbuhan konsumsi USA dari yang tadinya hanya mencapai tiga persen. GDP Asia akan mencapai 53 persen dari GDP global pada 2050, dengan penurunan market share dari Eropa. Dua negara raksasa tersebut akan meningkatkan kekuatan ekonominya dan akan menjadi pemain besar di dunia.

"Dengan kekuatannya, India dan Tiongkok akan berperan lebih penting dalam isu global seperti perubahan iklim, keamanan nasional dan pemerintahan global," kata EIU.

Laporan tersebut mengatakan dalam jangka menengah tidak hanya US tetapi Tiongkok akan memegang peranan penting dalam dunia internasional dan beradaptasi dengan institusi internasional untuk memperlebar kekuasaannya.