'Untuk SEA Games, Persiapan Efektif Thailand Hanya 10 Hari'
Amalia Dwi Septi - detikSport
Senin, 15/06/2015 19:58 WIB



Singapura - Bersama Myanmar, Thailand menjadi tim yang melaju ke final sepakbola SEA Games 2015. Menurut jurnalis lokal 'Negeri Gajah Putih', tim nasional U-23 mereka hanya melakukan persiapan efektif selama 10 hari.

Thailand bisa dibilang tampil impresif pada perhelatan SEA Games tahun ini. Sejak fase grup, mereka belum pernah menelan kekalahan. Malah, lima laga di fase grup mereka sapu bersih dengan kemenangan.

Dengan demikian, menurut Deputy Director Football Siam TV Thailand, Yothin Pinyamuksapon, panjang atau pendeknya waktu persiapan tidaklah relevan. Menurutnya, keberhasilan dan performa bagus Thailand berakar kuat pada pembinaan pemain dan kompetisi yang bagus selama bertahun-tahun.

"Saya pikir sama dengan Indonesia. Kami tampil di kualifikasi Piala Asia U-23, mereka juga tampil. Thailand mempunyai waktu persiapan efektif bersama cuma 10 hari sebelum ke SEA Games 2015. Sebelumnya, pemain-pemain harus bergabung bersama klubnya," ujar Yothin.

"Menurut saya bukan masalah dalam persiapan, tapi kompetisi usia muda dan pembinaan usia dini yang membuat kami lebih unggul dari Indonesia," lanjutnya.

Thailand melaju ke final setelah menundukkan Indonesia U-23 dengan skor 5-0. Dalam kelanjutannya, Indonesia kalah lagi dengan skor yang sama dalam duel perebutan medali perunggu dari Vietnam.

Setelah kekalahan dari Vietnam, pelatih timnas Indonesia, Aji Santoso, mengatakan bahwa persiapan yang mepet menjadi kendala. Aji menilai, tim-tim lain, seperti Vietnam yang sudah melakukan persiapan selama 1,5 bulan, jelas lebih matan ketimbang Indonesia yang cuma melakukan persiapan selama 20 hari.

Batalnya kompetisi di tengah jalan --ketika baru menjalani tiga pekan-- juga disebut menjadi kendala. Namun, Myanmar National League 2015 sendiri berhenti selama tiga bulan sejak April agar bisa mempersiapkan diri untuk SEA Games 2015.

SEA Games
Indonesia Gagal, Aji Mengaku Bertanggung Jawab dan Keluhkan Persiapan Tim
Amalia Dwi Septi - detikSport
Senin, 15/06/2015 17:04 WIB
Indonesia Gagal, Aji Mengaku Bertanggung Jawab dan Keluhkan Persiapan Tim
Singapura - Timnas Indonesia U-23 gagal meraih medali perunggu setelah menelan kekalahan dari Vietnam. Pelatih Aji Santoso pun mengeluhkan masa persiapan timnya yang dinilai sangat singkat jika dibandingkan peserta lainnya.

Berhadapan dengan Vietnam di National Stadium, Kallang, Senin (15/6/2015) siang WIB, Indonesia bertekad membawa medali perunggu. Sebelumnya, mimpi meraih emas terkubur lantaran kalah 0-5 dari Thailand di semifinal. Akan tetapi, Manahati Lestusen dkk. malah menelan kekalahan telak 0-5.

Hasil di SEA Games 2015 ini bisa dibilang penurunan dibandingkan dua tahun lalu, di mana Indonesia mampu mendapatkan medali perak. Atas kekalahan ini, Aji pun mengaku siap bertanggung jawab.

"Yang jelas pertama saya bertanggung jawab hasil di SEA Games ini. Yang kedua, saya melihat pencapaian kami di semifinal bukan hasil yang buruk. Tapi, kami melihat semua tim persiapan hampir enam bulan, Vietnam 1,5 bulan. Tapi, kami cuma 20 hari saja," ungkap Aji.

Pelatih asal Malang itu juga menilai sejak sebelum pemusatan latihan, hampir seluruh pemainnya tidak menjalani aktivitas lantaran kompetisi yang sempat tertunda. Akibatnya, mental para pemain jadi terganggu.

"Tidak ada aktivitas pemain juga mempengaruhi mental mereka. Sehingga konsentrasi mereka menurun, sulit menaikkan mental anak-anak."

Kendati begitu, Aji tak ingin menyalahkan pemain karena telah berjuang maksimal. "Pertama, kami juga tidak bisa menyalahkan pemain. Semua pemain sudah berjuang."


"Yang jelas, berbeda dengan dua SEA Games lalu, waktu itu persiapan kami bagus. Sedangkan sekarang hanya 20 hari. Itu pun setelah pemain tidak ada aktivitas."

Sebagai catatan, Aji sejatinya telah memulai persiapan SEA Games 2015 sejak Januari, bersamaan dengan Kualifikasi Piala Asia 2015. Bahkan seleksi pemain tahap pertama telah dimulai pada 28 November tahun lalu. Sementara tahap kedua dilakukan pada 15 Desember.