- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
7 Alasan Smartphone Tak Bisa Gantikan Otak Manusia
TS
prabzsoc
7 Alasan Smartphone Tak Bisa Gantikan Otak Manusia
HALLO SAHABAT KASKUSER 
WelcomeTo My Thread Bantuin Rate 5 ya gan
Quote:
Spoiler for Semoga Engga:
Di zaman sekarang siapa sih yang tidak tau dengan smartphone?, apapun bisa dilakukan orang hanya dengan menggunakan smartphone. Mungkinkah suatu saat smartphone bakal gantikan otak manusia?
Zaman semakin hari kian canggih aja, otak kita pun semakin sering dimanjakan dengan teknologi apa lagi smartphone ini. Kini bahkan kita tidak perlu mengingat apa-apa lagi
nyari info sesuatu? Agan tinggal googling dari smartphone agan , betul ga ?. Lupa kapan ulang tahun teman atau bahkan kekasih? agan tinggal membuka Facebook dari smartphone agan,bahkan applikasi untuk couple jg ada ,contoh avocado
Selain itu, kapan terakhir kali agan harus mengingat nomor telepon kerabat atau jadwal pertemuan kegiatan agan? Semua ada di smartphone.
Tetapi, bagaimanapun otak manusia memiliki fungsi yang bekerja secara esensial, terutama fungsi memori yang menyertainya.
Berikut tujuh alasan mengapa smartphone tidak akan pernah bisa menggantikan fungsi otak manusia:
1.Faktor Frekuensi
Quote:
Spoiler for ilustrasi:
Anda sangat sering mengakses beberapa hal dalam hidup Anda, sehingga memori yang ada di otak Anda tidak akan bisa digantikan smartphone.
Menghafal jalan, mengingat arti dari kata atau istilah, memahami musik yang didengarkan, mengingat tempat Anda biasa menaruh barang, dan hal-hal lainnya yang sering dilakukan setiap hari. Bayangkan jika Anda harus melakukan semua itu semua dengan terus mengakses smartphone Anda.
2.Faktor Lingkungan
Quote:
Spoiler for ilustrasi:
Jika otak Anda digantikan smartphone, Anda tidak akan memahami lingkungan di sekitar Anda, peristiwa yang terjadi, pesan dari iklan, atau bahkan artikel berita. Anda bahkan tidak akan mengerti jika Ada orang yang menghibur Anda dengan lelucon khasnya.
Pada akhirnya, Anda tidak akan berguna di masyarakat dan lingkungan di sekitarnya.
3.Faktor Social
Quote:
Spoiler for ilustrasi:
Mencari tahu akan identitas dan fakta-fakta tentang orang di sekitar Anda menggunakan smartphone dalam situasi tatap muka langsung, jelas akan menyakiti perasaan mereka dan mungkin Anda akan dijauhi.
4.Faktor Keamanan
Quote:
Spoiler for ilustrasi:
Tetapi demi keamanan, Anda seharusnya mengisi semua itu dari memori otak Anda sendiri.
Selain itu, bayangkan apa yang terjadi ketika informasi penting yang rutin dibutuhkan, Anda simpan di smartphone dan kemudian smartphone Anda hilang.
5.Faktor Produktivitas
Quote:
Spoiler for ilustrasi:
Aktifitas Anda sehari-hari membutuhkan kinerja dari otak Anda secara langsung. Memeriksa data ketika bekerja, menonton acara favorit Anda di jam-jam tertentu, mengingat resep masakan, dan lainnya.
Bayangkan betapa menyebalkannya ketika Anda harus melakukan semua hal tersebut dengan terlebih dahulu mengakses smartphone Anda di setiap waktu.
6.Faktor Pengetahuan
Quote:
Spoiler for ilustrasi:
Google, Wikipedia, Bing, YouTube atau lainnya hanya bisa memberikan informasi yang benar-benar sesuai jika Anda tahu bagaimana memilih kata kunci atau situs dan tautan mana yang kira-kira tepat dari hasil pencarian yang ada.
7.Faktor Kreativitas
Quote:
Spoiler for ilustrasi:
Manusia dibekali otak yang memberikan kreativitas pada diri Anda. Dalam membuat atau menciptakan sesuatu, Anda membutuhkan kreativitas dari diri Anda sendiri dan tidak akan bisa mengandalkan smartphone.
Anda mungkin mengetahui resep makanan yang ingin dibuat dari smartphone. Tetapi untuk membuatnya, Anda butuh kreativitas diri sendiri bukan?
Smartphone hanya melayani, bukan memberikan solusi.
Nah Demikian gan Info dari ane,kalau ada tambahan dari agan tar ane tambahin gan,
Kalau Berkenan TS ga Nolak 
sumber :[URL="http://teknologi.inilah..com/read/detail/2021208/7-alasan-smartphone-tak-bisa-gantikan-otak-manusia"]here[/URL]
Biasakan Berkomentar dengan baik gan!
Diubah oleh prabzsoc 20-08-2013 23:34
0
1.6K
11
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan