*Gambar hanyalah ilustrasi
Quote:
Kamis malam aksi perampasan kendaraan bermotor kembali terjadi, tetapi kali ini para pelaku perampasan sepertinya menerima akibatnya
seperti yang dikutip dari info saksi daerah tersebut, diketahui seorang pemuda sedang mengendarai motornya seorang diri, tiba-tiba di pepet oleh 8-10 orang yang berboncengan. "si begal langsung nodongin senjata mas, lah terus orangnya tadi langsung berhenti mendadak, untungnya dia bisa lari kalau gak mungkin mati mas" tutur pak Mamad pedagang yang menjadi saksi malam itu.
Disaat para begal mendapatkan motornya ternyata meraka tidak langsung lari, tetapi malah masih bersantai di daerah tersebut. "Pas kejadian cuma saya aja mas yang ada disini, ini jalan kalau malam emang sepi bener" tutur pak Mamad. Selang 15 menit kemudian datang 2 mobil dan 1 unit motor, tiba-tiba mobil tersebut berhenti dan para penumpang yang ada di dalamnya langsung menyerang para begal dangan senjata tajam. Sontak para begal yang kelihatannya sedang mabuk itu lari tunggang langgang.
Seorang yang mendarai motor bersama rombongan tersebut menurut pak Mamad langsung turun dan mengeluarkan senjata api lalu menembaki para begal yang berhasil larinya, hasilnya 3 orang begal tewas diterjang peluru. "Kayaknya yang nembak korban yang tadi mas, saya perhatiin pakaiannya sama mas...pake 'jemper' dibelakangnya ada tulisan 25, cuma bedanya sekarang make 'sleyer' mas" dan pak Mamad menjelaskan lagi "di mobilnya juga ada tulisan 25-nya mas, kalau gak salah tulisannya La Familia 25" .Peristiwa yang berlangsung selama 10 menit itu menewaskan 6 begal dan tercatat terdengar 7 kali letusan tembakan.
Quote:
Jakarta, 18 April 2015. Polisi masih menyelidiki kasus penembakan yang terjadi di Jalan Pemuda, kasus yang membuat geger warga sekitar tersebut memang sangat sedikit media yang mengetahuinya, karena memang kasus tersebut tidak tersentuh. Data para begal yang tewas 3 diantaranya terkena luka tembak di bagian punggung yang tembus hingga ke paru-paru, sedangklan 3 lainnya tewas akibat luka senjata tajam.
Polisi juga kesulitan melacak kelompok yang menghabisi para begal ini, walaupun warga sekitar mendukung aksi kelompok tersebut tapi tetap saja itu bisa menjadi ancaman terlebih kelompok tersebut mempunya senjata api. Polisi sampai sekarang masih meminta keterangan dari satu-satunya saksi yang melihat secara langsung di tempat kejadian perkara, saat ditanyai kira-kira itu kelompok mana, besar kemungkinan itu adalah anggota geng. Polisi juga masih bingung apakah kelompok tersebut adalah geng motor atau geng jalanan.
SUMUR
=====================================
gimana gan pendapat ente?
kayaknya x ini begalnya salah sasaran gan

ane rasa itu yang dibegal mafia atau gak geng jalanan gan
