Kaskus

News

lilianaaAvatar border
TS
lilianaa
Sumber Belanda: Tempat Lahir Soekarno Kontroversi Lama
Sumber Belanda: Tempat Lahir Soekarno Kontroversi Lama

Den Haag - Di manakah Sang Proklamator, Presiden RI Pertama Soekarno, dilahirkan sebenarnya sudah menjadi kontroversi sejak lama.
Dalam resensi atas terbitnya autobiografi Sukarno: An Autobiography (As Told to Cindy Adams) yang dalam versi Bahasa Indonesia menjadi Bung Karno Penjambung Lidah Rakjat Indonesia, Paul van 't Veer sudah menyoroti kesimpangsiuran tempat di mana Soekarno lahir.

Menurut Van 't Veer, juga seorang penulis biografi Soekarno: Kopstukken uit de Twintigste Eeuw (Soekarno: Tokoh Abad Ke-20), kesimpangsiuran tersebut ditemukan dalam biografi-biografi resmi Indonesia mengenai Soekarno.

"Over de jeugd van Soekarno was tot nog toe weinig bekend. Officiële Indonesische biografieën bevatten volstrekt tegenstrijdige gegevens over zijn geboorteplaats, zijn schooltijd, en zijn vader. Hij zelf vertelt nu dat hij op 6 juni 1901 te Soerabaja geboren is (voordien werd vaak vermeld: Blitar)als zoon van een dorpsonderwijzer die Soekemi Sosrodihardjo heette en de adellijke titel van raden ('jonkheer') voerde.

Mengenai masa belia Soekarno hingga saat ini kurang diketahui. Biografi-biografi resmi Indonesia mengandung data yang sepenuhnya saling bertentangan mengenai tempat lahir, masa sekolah, dan ayahnya. Dia sendiri sekarang menceritakan bahwa dia lahir di Surabaya pada 6 Juni 1901 (sebelumnya sering ditulis: Blitar) sebagai anak seorang guru desa bernama Soekemi Sosrodihardjo dan menyandang gelar bangsawan Raden (red)," (Sumber: Het Vrije Volk, Sabtu 4 Desember 1965).

Dalam laman situsweb Tropenmuseum juga bisa ditemukan data yang menyebutkan bahwa Soekarno dilahirkan di Blitar.

Soekarno (ook wel gespeld als Sukarno), geboren als Kusno Sosrodihardjo, Blitar, 6 juni 1901 – Jakarta, 21 juni 1970) was de eerste president van de Republiek Indonesië... Soekarno (juga dieja sebagai Sukarno) lahir dengan nama Kusno Sosrodihardjo, Blitar, 6 Juni 1901 - Jakarta, 21 Juni 1970) adalah presiden pertama Republik Indonesia...(red)" (Sumber: tropenmuseum.nl)

Dalam berita harian De Tijd "Soeharto Niet Bij Begrafenis Soekarno (Soeharto Tidak Hadiri Pemakaman Soekarno)" yang mewartakan saat Vader van Indonesie (Bapak Indonesia) itu wafat dan Soeharto tidak menghadiri pemakaman Sang Proklamator, juga bisa ditemukan tautan Blitar sebagai kota kelahirannya.

De voormalige president Soekarno "Vader van Indonesië"... is ten grave gedragen vlakbij de stoffige provinciestad Blitar in Oost-Java waar hij bijna 69 jaar geleden werd geboren (Mantan presiden Soekarno "Bapak Indonesia"... dimakamkan dekat kota provinsi Blitar yang berdebu di Jawa Timur di mana dia hampir 69 tahun lalu dilahirkan (De Tijd, Selasa 23 juni 1970).

Jadi yang benar yang mana? Surabaya atau Blitar? Blitar atau Surabaya? Bukankah sejak dulu, apalagi pada awal abad ke-20, masyarakat bangsa kita secara umum kurang tertib dengan tanggal dan tempat lahir? Hanya dihafal, disampaikan turun temurun dengan bertutur, tapi tidak dicatat atau ditulis? Tak sedikit pula tanggal dan tempat lahir dikarang baru menjelang kelulusan sekolah?

Untuk menghentikan kontroversi dan kesimpang siuran mungkin keluarga Sang Proklamator perlu menyampaikan komunike berpegang pada dokumen resmi negara atau kembali kepada sikap bijaksana masyarakat: mau semangat berselisih atau menyadari bahwa budaya administrasi kita memang dahulu begitu adanya.
http://news.detik.com/read/2015/06/0...ntroversi-lama
http://news.detik.com/read/2015/06/0...ntroversi-lama

BIOGRAFI


Presiden pertama Republik Indonesia, Soekarno yang biasa dipanggil Bung Karno, lahir di Blitar, Jawa Timur, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970. Ayahnya bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibunya Ida Ayu Nyoman Rai. Semasa hidupnya, beliau mempunyai tiga istri dan dikaruniai delapan anak. Dari istri Fatmawati mempunyai anak Guntur, Megawati, Rachmawati, Sukmawati dan Guruh. Dari istri Hartini mempunyai Taufan dan Bayu, sedangkan dari istri Ratna Sari Dewi, wanita turunan Jepang bernama asli Naoko Nemoto mempunyai anak Kartika..

Masa kecil Soekarno hanya beberapa tahun hidup bersama orang tuanya di Blitar. Semasa SD hingga tamat, beliau tinggal di Surabaya, indekos di rumah Haji Oemar Said Tokroaminoto, politisi kawakan pendiri Syarikat Islam. Kemudian melanjutkan sekolah di HBS (Hoogere Burger School). Saat belajar di HBS itu, Soekarno telah menggembleng jiwa nasionalismenya. Selepas lulus HBS tahun 1920, pindah ke Bandung dan melanjut ke THS (Technische Hoogeschool atau sekolah Tekhnik Tinggi yang sekarang menjadi ITB). Ia berhasil meraih gelar "Ir" pada 25 Mei 1926.

Kemudian, beliau merumuskan ajaran Marhaenisme dan mendirikan PNI (Partai Nasional lndonesia) pada 4 Juli 1927, dengan tujuan Indonesia Merdeka. Akibatnya, Belanda, memasukkannya ke penjara Sukamiskin, Bandung pada 29 Desember 1929. Delapan bulan kemudian baru disidangkan. Dalam pembelaannya berjudul Indonesia Menggugat, beliau menunjukkan kemurtadan Belanda, bangsa yang mengaku lebih maju itu.

Pembelaannya itu membuat Belanda makin marah. Sehingga pada Juli 1930, PNI pun dibubarkan. Setelah bebas pada tahun 1931, Soekarno bergabung dengan Partindo dan sekaligus memimpinnya. Akibatnya, beliau kembali ditangkap Belanda dan dibuang ke Ende, Flores, tahun 1933. Empat tahun kemudian dipindahkan ke Bengkulu.

Setelah melalui perjuangan yang cukup panjang, Bung Karno dan Bung Hatta memproklamasikan kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945. Dalam sidang BPUPKI tanggal 1 Juni 1945, Ir.Soekarno mengemukakan gagasan tentang dasar negara yang disebutnya Pancasila. Tanggal 17 Agustus 1945, Ir Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Dalam sidang PPKI, 18 Agustus 1945 Ir.Soekarno terpilih secara aklamasi sebagai Presiden Republik Indonesia yang pertama.

Sebelumnya, beliau juga berhasil merumuskan Pancasila yang kemudian menjadi dasar (ideologi) Negara Kesatuan Republik Indonesia. Beliau berupaya mempersatukan nusantara. Bahkan Soekarno berusaha menghimpun bangsa-bangsa di Asia, Afrika, dan Amerika Latin dengan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada 1955 yang kemudian berkembang menjadi Gerakan Non Blok.

Pemberontakan G-30-S/PKI melahirkan krisis politik hebat yang menyebabkan penolakan MPR atas pertanggungjawabannya. Sebaliknya MPR mengangkat Soeharto sebagai Pejabat Presiden. Kesehatannya terus memburuk, yang pada hari Minggu, 21 Juni 1970 ia meninggal dunia di RSPAD. Ia disemayamkan di Wisma Yaso, Jakarta dan dimakamkan di Blitar, Jatim di dekat makam ibundanya, Ida Ayu Nyoman Rai. Pemerintah menganugerahkannya sebagai "Pahlawan Proklamasi". (Dari Berbagai Sumber)
 
emoticon-I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Indonesia (S) emoticon-I Love Kaskus (S) http://kepustakaan-presiden.pnri.go....esiden=sukarno
Diubah oleh lilianaa 06-06-2015 00:50
0
5.6K
34
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan