Denim adalah salah satu bahan untuk outfit favorit semua umur. Mulai dari anak SD, SMP, SMA, kuliah, kerja. Berbagai profesi, jenis kelamin, semua suka pake denim. Entah itu celana, mini dress, top, mini skirt, jacket, bahkan sekarang banyak topi, backpack, clutch bag, hingga sepatu berbahan dasar denim.
Kenapa sih denim atau biasa disebut jeans ini disukai banget? Soalnya kesan casual yang ditampilkan dari jeans, diminati banget sama anak muda. Mari sedikit kita bahas soal pembuatan denim. Jadi bahan dasar pembuat jeans itu dari serat katun (cotton), kemudian katun ini diolah menjadi kain denim. Denim sendiri berasal dari Perancis dengan sebutan “Serge de Nimes” yang berarti bahan dari Nimes. Nimes adalah salah satu kota yang berada di Perancis. Denim adalah kain yang ditenun dengan cara khusus yaitu secara diagonal, hal ini dibutuhkan untuk menghasilkan jenis kain yang kuat dan tahan lama hingga cocok digunakan untuk bekerja keras atau sehari-hari.
Jeans itu dianggap bahan yang berat, jadi masih banyak orang yang mikir-mikir mau pake denim on denim. Apa sih denim on denim? Denim on denim itu, agan pake atasan dan bawahan berbahan denim secara bersamaan. Gimana? Kedengerannya pasti ribet dan berlebihan banget. Padahal, kalo tau cara mix and matchnya, denim on denim bisa jadi keren banget, lho!
Terus, jeans itu ada berapa macam sih? Nah, agan selama ini taunya kalo jeans itu ya cuma yang warna biru aja, padahal ada beberapa jenis jeans. Sebelum ngebahas tips and trik memakai denim on denim, ane mau kasih tau agan dulu jenis-jenis jeansnya.
Quote:
Quote:
Quote:
1. Denim Kering, atau biasa disebut Dry Denim
Sesuai dengan namanya, bahan dry denim Raw denim adalah bahan denim yang belum mendapatkan post-treatment atau pengerjaan akhir. Dalam hal ini, denim yang baru selesai dibuat langsung dijual. Raw denim dapat dibedakan dengan mudah. Bahan “raw” dengan yg tidak adalah bahan raw cenderung keras dan warnanya lebih gelap. Dry/Raw Denim ini biasa ditemukan pada denim berbentuk jeans.
Quote:
Quote:
Denim yang satu ini adalah bahan denim yang digabungkan dengan komponen elastis (seperti elastane) ke kain untuk memungkinkan tingkat penyerapan pakaian. Campuran elastis yang digunakan tidak terlalu banyak hanya sekitar sekitar 3% dalam kain. Namun, untuk memungkinkan kapasitas peregangan yang signifikan dibutuhkan campuran sekitar 15 persen. Bahan denim yang dihasilkan pun akan lebih elastis. Bahan denim seperti ini, tidak hanya terdapat pada jeans, namun juga banyak yang menggunakan untuk pakaian.
Quote:
Quote:
3. Colour Denim atau Denim berwarna
Menurut beberapa literature, Pencelupan kain denim dibagi menjadi dua kategori;pencelupan nila dan pencelupan sulfur (atau menggunakan beleran biasa). Pencelupan Sulfur (juga disebut denim warna) digunakan untuk membuat warna khusus seperti hitam dan warna warna lain ; pink, abu-abu, karat, sawi, hijau, dan lain lain.Sedangkan warna dasar alami denim adalah indigo.
Nah, itu sedikit informasi soal jeans. Sekarang, ane mau kasih agan tips dan trik buat pake denim on denim biar lebih kece dan nggak terkesan lebay! 
Quote:
Quote:
1. Pilih warna denim yang kontras antara atasan dan bawahan.
Ini hukumnya wajib, pilih atasan yang warnanya lebih muda dari bawahan. Kalo warna jeans agan hitam, bisa pilih jacket atau denim shirt berwarna abu-abu. Lebih sempurna lagi jika kamu mempunyai atasan washed jeans, jadi nggak terlalu terkesan “berat”.
Quote:
Quote:
2. Jangan ribet, pilih perpaduan yang simpel.
Denim on denim sudah terkesan “berat”, makanya jarang orang yang tertarik atau pede menggunakan denim on denim. Nah, biar nggak keliatan lebay, agan harus bikin sesimpel mungkin tapi tetep kece. Jeans, shirt denim, sneakers atau flatshoes adalah perpaduan yang sempurna untuk denim on denim yang sederhana.
Quote:
Quote:
Sekarang di pasaran, denim udah bukan lagi warna biru atau hitam. Udah banyak brand jeans yang mengeluarkan jeans berwarna merah, hijau, pink, orange, kuning, ungu. Ini bisa jadi salah satu pilihan, bahkan ada juga printed jeans, lho! Buat referensi, agan bisa coba pake washed denim jacket hitam, tanktop putih, jeans merah deh.
Quote:
Quote:
4. Hindari aksesoris berlebihan.
Boleh banget pake aksesoris, tapi, pilih aksesoris yang nggak terlalu rame. Pada prinsipnya, denim on denim itu nggak boleh lebay. Agan bisa coba pake kalung panjang dengan liontin bebatuan atau single peacock feathers, friendship bracelet, atau yang cowok bisa pake gelang kulit biar lebih manly.
Quote:
Quote:
Biar nggak keliatan biasa aja, pilih kaos yang gambar-gambar kesukaan agan. Bisa superhero, bunga-bunga, garis-garis. Lalu, gunakan celana denim. Keren!
Quote:
Quote:
Quote:
Jangan keliatan sembarangan, mentang-mentang denim on denim, terus kamu nggak “dandan” lagi. Make-up, aksesoris itu penting tapi juga nggak boleh berlebihan. Pake kuteks warna-warna favorit aganwati Atau pilih lipstik yang warnanya bold.
Quote:
Quote:
Pake belt. Kemeja denim yang dimasukkan ke celana, lalu leather belt warna coklat dan udah siap menguasai dunia!
Quote:
Quote:
Denim on denim itu identik dengan atas dan bawah, bosen ngga? Coba sesuatu yang beda, kayak pake mini dress denim sleeveless yang dipadukan dengan denim jacket. Keren? Banget! Buat yang berpaha besar dan nggak pede, kamu bisa coba padukan lagi dengan stocking atau legging, lalu leather boots sebagai sentuhan akhir.
Quote:
Quote:
Denim shirt dengan aksen tambal sana-sini itu kereeeeen banget. Aganwati bisa pake dengan hotpants atau mini skirt. Buat cowok, pilih patchwork shirt kemudian celana jeans pun keren banget.
Quote:
Quote:
Kalo agan ngerasa pake denim on denim itu terkesan berlebihan, kamu boleh coba cara lain untuk tetap kece dengan denim. Kan, nggak harus “atas bawah, bisa juga pake aksesoris berbahan denim seperti bandana, topi, clutch bag atau mungkin ransel.
Gimana, udah kebayang belum mau pake denim on denim yang mana? Coba deh ubek-ubek lemari, pasti agan punya beberapa denim items yang ane sebutin di atas. Selamat ber-mix and match dengan denim kalian! 