Liputan6.com, Jakarta - Kontingen Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti SEA Games 2015 di Singapura. Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga menyiapkan uang jajan untuk para atlet.

Ketua Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima), Suwarno menjelaskan, uang jajan para atlet selama di Singapura bersumber pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBN).

"Jadi begini, Satlak Prima anggarannya dari APBN melalui Kemenpora. Kami akan bersikap sama dengan atlet yang berada di bawah Satlak Prima," imbuh Suwarno di Kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia.

"Kalau kaitannya dengan uang saku, seorang atlet kelas utama (yang diunggulkan meraih medali) mendapat Rp 7,5 juta per bulan. Sedangkan untuk akomodasi dan konsumsi sebesar Rp 12 juta per bulan. Itulah nominal yang baru bisa diberikan pemerintah kita kepada atlet," dia menjelaskan.

Di ajang SEA Games 2015, Kontingen Indonesia akan menurunkan 499 atlet di 39 cabang olahraga. Pemerintah sendiri sudah menargetkan Indonesia meraih 67 medali emas, 102 perak dan 95 perunggu.

Berikut cabor yang diikuti Kontingan Indonesia di SEA Games 2015:

Atletik, renang, dayung, kano, waterski, traditional boat race, wushu, pencak silat, fencing, gymnastics, achery, billiards, bowling, equastrian, badminton, tennis, sailing, cycling road, triathlon, taekwondo, judo, boxing, driving, golf, shooting, synchro swimming, petanque, tenis meja, sepaktakraw, squash, basketball, football, softball, volleyball, waterpolo, floorball, rugby, hockey, dan netball.

sumber

uang saku minim mintak prestasi emas


menpora asssuuuuwwwwwwwwwww
Jokowi asssuuuuwwwwwwwwwww
panastak asssuuuuwwwwwwwwwww