Quote:
Puan Teteskan Air Mata Saat Resmikan Jembatan Soekarno
![[Berita Gak Penting] Puan Teteskan Air Mata Saat Resmikan Jembatan Soekarno](https://dl.kaskus.id/images.detik.com/content/2015/05/28/4/puan.jpg)
Foto: Peresmian Jembatan Soekarno (Dana-detikFinance)
Manado -Setelah sempat mangkrak selama 12 tahun, Jembatan Ir. Soekarno di Manado, Sulawesi Utara diresmikan pada hari ini. Jembatan sepanjang 1.127 m berbiaya Rp 300 miliar ini terlihat kokoh.
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, mendapat kehormatan meresmikan dan menandatangani prasasti Jembatan yang akan menjadi ikon Kota Manado ini.
"Syukur Alhamdulillah kita bisa berkumpul di sini. Acara yang kita tunggu-tunggu sejak lama sekali. Kita harus menunggu 12 tahun sejak di Kota Manado. Dipancang oleh Presiden Megawati pada tahun 2003. Kita harus menunggu 12 tahun sampai hari ini tiba juga saatnya," kata Puan dalam pidato peresmian, Kamis (28/5/2015).
Pada kesempatan itu, Puan mengatakan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menugaskan dirinya meresmikan jembatan ini. Alasannya, Puan merupakan
cucu Soekarno.
"Pak Jokowi menugaskan saya, yang Alhamdulillah cucu Insinyur Soekarno dan anak Presiden Megawati. Jadi ini satu momen yang bukan hanya ditunggu masyarakat Sulawesi Utara tetapi juga momen yang kami tunggu-tunggu sebagai keluarga Insinyur Soekarno," kata Puan dengan mata berkaca-kaca, dengan suara bergetar menahan tangisnya.
Dia mengatakan, pembangunan infrastruktur adalah syarat mutlak untuk mendukung pembangunan ekonomi. Puan mengatakan, pemerintah bertekad memperbaiki iklim investasi dengan pembangunan infrastruktur di seluruh negeri.
"Pembangunan Jembatan Ir. Soekarno ini nantinya diharapkan dapat mempermudah aksesibilitas yang menghubungkan Jalan Boulevard I, Jalan Boulevard II dan Manado By Pass (Ring Road)," jelas Puan.
"Maka pembangunan Jembatan Ir. Soekarno ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan transportasi, karena merupakan bagian dari Manado Outer Ring Road (MOR) yang berdampak pada pengurangan beban lalu lintas di kota Manado, serta menjadi salah satu bagian dari penataan pusat kota yang menunjang pariwisata Kota Manado," papar Puan.
sumber nya vroh
Seperti rezim Korup berkata "Islam bukan milik Arab" maka saya pun akan berkata... "Indonesia bukan milik keluarga".
