langsung ke tekapeh



suatu malam saat si poltak pulang kerja istrinya yang sedang hamil mencium manja si poltak minta dicarikan alpukat

poltak: jam segini kau minta aku cari alpukat? yang bener saja lah dek, sudah malam ini. abang pun sudah capek kali.
istri: yasudah kalo abang tak mau berarti abang gak sayang sama aku dan calon anak abang ini

karna si poltak sayang kali sama istrinya yang paling montok satu kelurahan itu akhirnya dia mengalah "baiklah dek, karna aku sayang akan kucarikan alpukatnya" sang istri senang dan langsung mencium si poltak

dalam perjalan si poltak berpikir cari dimana lah alpukat jam segini ia ingat kalo kawan kecilnya paijo punya kebun alpukat belakang rumahnya. ia pun memutuskan pergi ketempat paijo sahabat kecilnya

paijo yang sedang asik bercumbu dengan istrinya langsung memakai sarung dan keluar karna mendengar ketukan dipintu. saat pintu dibuka ternyata sipoltak sedang cengar-cengir kuda poltak pun menceritakan maksud kedatanganya tengah malam itu.

poltak: maaf kawan jadi ganggu aku tengah malam gini.
paijo: ga apanya kawan, apa sih yang tidak untuk sabat kecil ku. ayo kita langsung petik alpukatnya dari pohon di belakang.
poltak: haaah. yang benar saja kau kawan, mana aku tau alpukat yang sudah matang, ditambah lagi gelap kali disini.
paijo: tenang kawan, kau raba saja mana yang lembek itulah yang sudah matang.
poltak: baiklah kalau begitu.

paijo pun langsung naik keatas pohon disusul oleh poltak. karna keadaan gelap sekali mereka hanya bisa meraba alpukatnya satu persatu saat sedang asik meraba tiba-tiba si poltak medapat yang sudah lembek.

poltak: kawan, sudah dapat aku yang lembek.
paijo: paijo, jangan kawan yang itu punyaku.
poltak: aaahh, macam mana pula kau. aku duluan kok yang dapat masa punyamu
paijo: betul lah kawan itu punyaku.
poltak: aku tau ini pohonmu alpukatmu, ga ikhlas rupanya kau
paijo: ikhlas nya aku kawan tapi itu memang punyaku

karna kesal akhirnya sipoltak langsung menarik alpukat lembek yang sudah dia pegang dari tadi. tiba-tiba saja paijo berteriak dan langsung jatuh dari pohon.

karna bingung si poltak langsung turun melihat keadaan sahabatnya itu.

poltak: kenapa nya kau kawan. kok bisa terjatuh
paijo: kimak, sudah kubilangnya itu punyaku, masih saja kau tarik!

poltak yang baru mengerti apa maksud paijo langsung terbahak-bahak melihat si kawan sedang kesakitan memegangi kantung menyan miliknya. "jadi itu punyamu"



minta rate atau yang ijo-ijo ya agan-agan, maaf kalau berantakan

utamakan komeng yang ga komeng ane doain senasib sama paijo

sekian dan terimakasih