- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Rossi VS Marc...siapa yang hebat?


TS
dsurya83
Rossi VS Marc...siapa yang hebat?
Welcome toMy Tread
Halo agan2 dan agan2wati semua
Disini saya selaku TS,mau menshare pendapat saya sendiri mengenai Pembalap MotoGP berbakat Valentino Rossi dan Marc Marquez
Berawal dari geli nya melihat fan kedua pembalap itu dan para pembenci kedua pembalap itu yang saling menjatuhkan dengan statment2 mereka,yang yah...menurut saya sendiri terasa lucu,tapi wajar,kenapa wajar?yah...kalo orang benci kan apa2 yg dilakukan oleh orang yang dibenci itu akan menjadi jelek di mata orang yang menbencinya bukan??!
Baiklah,langsung aja ya kita bahas.
Siapa Yang Terhebat?
Siapa yang terhebat diantara kedua Pembalap MotoGP itu menurut saya adalah sama2 HEBAT!
Kenapa saya katan sama2 HEBAT?Karna keduanya mampu menjuarai Balap Motor Kelas dunia MOTOGP dengan beruntun...Kalo gak hebat ya gak menjadi Juara dunia beruntun dong,ya gak?
Memang ada pembalap lain yang juga pernah juara dunia kenapa tidak di anggap hebat?Menurut saya pribadi,pembalap hebat itu tentu yang mampu mempertahankan gelar juaranya,karna mempertahankan gelar juara itu lebih lebih sulit di banding saat mengejar juara dunia pertama kali tentunya...ini mungkin pendapat pribadi,namun itulah yang saya sendiri rasakan,
seperti saat saya balapan,saat pertama sih karna tanpa beban ya ngegas aja,eh pas menang,di coba lagi kok lebih terasa tertekan gitu,jadi sering timbul kesalahan,yah itu juga karna saya bukan orang yang profesional juga,tapi itu juga pasti dirasakan oleh siapapun,sama seperti harus menjadi presenter misalkan,yang baru maupun yg senior pun saat pertama kali di atas panggung pun pasti ada perasaan grogi,hanya saja yang pro tentu lebih cepat menguasai diri.
Balik lagi ke kedua pembalap TOP itu,mereka hebat di jaman nya,tentu saja begitu,Valentino Rossi adalah pembalap bertalenta bagus yang mampu menjadi juara dunia di 3 kelas berbeda,menggunakan 6 motor berbeda,yaitu Aprilia 125 cc 2 tak,Aprilia 250 cc 2 tak,Honda 500 cc 2 tak,Honda 990 cc 4 tak,Yamaha 990 cc 4 tak,Yamaha 800 cc 4 tak.
Spoiler for rossi :
Keunggulan Valentino Rossi adalah,mampu juara dunia di kelas 500 cc,karna sesungguhnya mesin 2 tak 500 cc V 4 itu sungguh sangat sangat susah di kontrol,Mungkin bagi agan2 yang pernah merasakan kejayaan mesin 2 tak dahulu tahu persis gimana buasnya mesin2 itu,tenaga yang tiba2 meledak di rpm tertentu melonjak tajam bikin kaget...mesti atur gas saat di tikungan...itu baru mesin kecil 110 cc sampe 150 cc...gimana yang 500cc V4 ??sebenarnya bukan tenaga yang besar yang ditakutkan...karna mesin 2 tak 500cc itu "hanya" memiliki power 190dk-200dk,
namun keluarnya tenaga yang mendadak itulah yang merepotkan,apalagi motor GP 500 2 tak itu non kontrol traksi macam sekarang,saya jadi ingat waktu testing perdana VR 46 sering jatoh bahkan banyak pihak yang meragukan bakatnya,termasuk pembalap top Max Biaggi yang menasehati dengan sinis yang mengatakan mesin 500 cc ini tidak bisa di kendarai secara main2....namun luar biasanya Valentino mampu menjadi Runner up di tahun pertamanya mengalahkan Max Biaggi.
puncaknya saat pertarungan mereka di tahun berikutnya yg menghantar Valentino menjadi Juara Dunia GP 500 cc pertama kalinya,bukankah itu luar biasa?
Kemudian saat Era 4 tak di mulai,Valentino mampu mempertahankan mahkota juara dunianya dengan Honda 990 cc 4 tak,tentu tidak secanggih saat ini,seingat saya,teknologi yang membantu 4 tak saat itu adalah bagaimana membuat engine brake(pengereman mesin) yang kuat pada 4 tak bisa di bikin halus sehalus mesin 2 tak yang minim engine brake itu,karna untuk balap,engine brake yg terlalu kuat akan menggangu traksi di ban juga menggangu pengendalian,
sebagai contoh,mungkin ini bisa di jawab agan2 yang mengikuti era jayanya 2 tak,saat menggunakan Honda Astrea 4 tak,serasa tidak nyaman karna engine brake yang terlalu besar,beda dengan motor 2 tak,baik merk suzuki,ataupun Yamaha yang engine brakenya tidak menghentak,malah saat itu saya lebih suka naik motor shogun kebo yang engine brake nya lebih minim di banding honda dan yamaha.
Balik lagi ya,Motor Honda saat itu mendapat masukan dari Valentino Rossi akan besarnya engine brake yang membuat tidak nyaman,langsung ϑί tangapi dan hasilnya motor yang nyaman,selain itu Honda yang mengajukan perubahan GP dari 2 tak menjadi 4 tak juga mempunyai desain mesin yang eksotis,yaitu 5 silinder berkonvigurasi V,terbanyak saat itu,selain itu rancang bangun sasis yang memang di desain untuk motor 4 tak nya itulah yang membuat pengendalian motor ini superior!!
Yamaha dan Suzuki yang saat itu seperti kejar dead line hanya mampu membuat mesin power full tanpa diiringi perubahan sasis khusus untuk mesin 4 tak mereka.jadi yah kalah akhirnya...
Hmmmm...Kalo gitu Valentino menang karna Motor dong,bukan skill....Yah bolehlah berpendapat begitu,tapi...kenapa pengguna yang lain tidak mampu?padahal lebih senior?perangkat elektronik?ooow...waktu itu gak sedetail sekarang lo...intinya Vale punya skill mampuni berkat penggemblengan di motor GP 500 2 tak yang membuat skill terasah,la iya,kalo pake motor 2 tak itu wajib pinter ngurut gas di tikungan lo...dari situ tanpa perangkat elektronik canggih saraf2 otot2 serta otak Valentino seakan2 menjadi kontrol traksi dari motor RCV 211 V Honda tersebut...dia lebih mampu beradaptasi dibanding pembalap lainnya...
Ah...jangan2 saat Valentino ngebalap memang gak ada pembalap yang hebat...itu tidak benar,nama2 pembalap top saat itu ada kok,Alex Criville jurdun GP 500 cc,Loris Capirossi jurdun GP 250,Max biaggi jurdun GP 250 dan pesaing kuat Mich Doohan sang maestro GP500 modern jurdun 5 kali berturut2,Daijiro Katoh jurdun GP 250 yang sangat berbakat pun ada...
tapi bakat seseorang mampu membuat perbedaan kecil yang membuat talenta Valentino mampu menghantarnya juara dunia.begitupun saat Valentino pindah ke Yamaha,mampu mempertahankan juara dunia nya walau karakter motor berbeda,ini tentu karna adaptasi yang cepat,karna karakter motor Yamaha yang unggul di pengendalian di tikungan mampu di manfaatkan sempurna oleh Valentino,walau keunggulan mesin Honda yang jelas2 lebih superior,dan juga di dukung pembalap2 top,mampu di bendung Valentino Rossi dengan talenta skill nya,
ΟοЂЂ iya,ada juga yang mengatakan bahwa teknologi Honda di bajak Yamaha lewat Rossi dan kepala mekaniknya Jeremy Burgess...ini ada benarnya,namun...kalau agan tahu mesin,maka akan mendapati itu tidak mudah seperti membalik telapak tangan,atau membuat topeng dengan cetakan yang sudah ada bukan?
Maksud saya,perbedaan mesin Honda dan Yamaha dari segi konfigurasi mesin saja sudah berbeda jauh...kalau memasukkan teknologi Honda ke Yamaha,tentu insinyur rancang bangun mesinlah yang lebih berperan,dan pastinya mesin Yamaha sama seperti Honda,apa itu?Yamaha YZR M 1 dengan mesin 5 silinder dengan konfigurasi V,Hahah...tapi Yamaha tidak membuat mesin dengan desain Honda tuh...malah yg jelas2 nyontek itu Proton KR V 5 garapan Kenny Robert Sr.
Spoiler for Proton KR 211V:
Mesin Honda RCV 211V memiliki spek 5 silinder konfigurasi V dengan 4 Valve persilinder,dengan saluran akhir 2 buah silincer knalpot
Spoiler for mesin RC211V:
Spoiler for generasi pertama 2 knalpot RC211v:
Mesin Yamaha itu 4 silinder inline/segaris dengan satu buah silincer knalpot,keistimewaan nya adalah jumlah Valve per silinder itu ada 5 buah,kemudian arah putar Kruk as nya kebalikan dari umumnya motor,bukan ke depan,tapi kebelakang arah putarnya,
Spoiler for mesin M1 990cc:
Spoiler for YZR M1 :
Spoiler for kira2 begini isi silinder M1...5klep itu ciri yamaha racing:
Trus...apa yang di contek dong??ΟοЂЂ gitu...jadi gak ada yang di contek?tetep ada...bukan mesin seutuhnya...tapi keunggulan apa yang ada di honda berusaha di teliti,kan RC 211 V itu rancang bangunnya atas masukan Rossi kan?ternyata keunggulannya ada pada penempatan sensor sensor yang di baca ECU mesin,seperti jumlah sensor nya peletakannya itu yang di analisa,masa cuma itu?sepele?ΟοЂЂ tidak juga,dengan penempatan sensor yang tepat dan juga jumlah sensor yang makin canggih(ingat jaman MotoGP 4 tak itu semua motor mengaplikasi injeksi lo,kecuali Yamaha yg pernah pake karbu demi menurunkan power mesin heheh)
Sebagai contoh,Yamaha Vixion lama dan New Vixion,sekilas tidak ada bedanya,namun ternyata tambahan sensor CO2 dan lainnya membuat tenaga serta iritnya beda,yah memang ϑί tunjang pembesaran box filter sama desain knalpot jg sih,tp kan ada tambahan sensor..ya kan?atau di Honda CB150 dengan CBR150 thailand,di CB sensornya di kurangi hasilnya tenaga lebih turun tuh...seenggaknya gambarannya begitu,walau mungkin kurang tepat,tapi saya berusaha mencari yang mudah di cerna gitu.
okkee,balik lagi ya
Perbaikan di sektor sensor yang membuat tenaga lebih powerfull,dan irit bahan bakar menunjang power delivery ke roda belakang lebih lembut ini penting demi kenyamanan pembalap,,keunggulan sasis Yamaha pun di buat lebih baik lagi sehingga lebih mudah melibas tikungan,Gabungan keduanya membuat nyaman melahap tikungan.sehingga Valentino mampu mempertahankan Juara Dunianya di Yamaha walau pertama kali mengunakan Motor Yamaha,
Udah paham kan beda motor Honda dan Yamaha?jadi yang di contek sensor utk penyempurnaan,
tapi sistem kerjanya mesin beda ya,jadi pasti butuh penyesuaian lo ya...itu sama kayak memasang CDI khusus Honda astrea ke Yamaha jupiter,yang Honda langkah nya pendek(49,5mm),Yamaha Panjang(54mm) pulser pembacanya panjangnya pasti beda,di paksa ya καℓо hidup pasti stasionernya gak rata,belom lagi tipe pengapian nya beda Honda tipe AC,Yamaha Jupi tipe DC.
Mudah2an yang asal ngomong bisa lebih paham dengan penjelasan saya yang apa adanya ini.
Spoiler for Marc:
Kemudian bagaimana dengan Marc Marquez?Tentu saja dia sama bertalentanya dengan Valentino Rossi,Kenapa?Begini...pembalap berbakat ini bukan di cetak secara instan,tetap melalui proses,namun setelah prosesnya di lalui,pembalap berbakat itu bagaikan maka kilaunya melebihi lainnya,biar gak bertele2 langsung aja penilaian dan pengamatan saya ini mudah2an di terima,okkee
Marc Marquez itu mengikuti MotoGP dari kelas bawah loh,dan di sana dia ditempa dengan kondisi motor yang bisa dikatakan tidak terlalu jauh perbedaan tenaganya...Skill lebih berbicara,
dan dia mampu menjuarai kelas terendah di GP motor saat itu masih mengunakan mesin 125 cc 2 tak,pun saat dia naik kelas ke Moto2 yang saat itu sudah menggunakan mesin 4 tak honda(bisa dikatakan Moto2 itu balap semerek mesin ya)Marc Mampu menjadi Runnerup di akhir GP...bukannya mirip Valentino???Kelas moto2 itu memiliki mesin yg di segel,hanya setting sasis,ecu,suspensi saja yg membedakan...kalo Marc mampu juara,bukankah skillnya mampuni?
membawa motor 4 tak memang lebih mudah dari 2 tak,tapi ini mesin bisa dianggap setara loh,jadi menurut saya Marc punya skill di atas rata2?
Saat pindah ke MotoGP,walau berbau kontrofersi karna dialah satu2nya pembalap Rookie yang langsung masuk di tim utama,dia mampu mencetak rekor rookie di kelas 4 tak modern yg langsung juara dunia,walau punya motor sempurna,namun tanpa skill mampuni masa mampu juara dunia?
kita lihat Dani pedrosa...kurang pengalaman apa dia di kelas para raja,toh skill nya kurang untuk menghantarnya menjadi juara dunia(di luar nasib buruknya yg sering kecelakaan)Stoner pun belum sanggup membuat rekor 2 kali juara dunia beruntun,walau rekornya mampu setara Rossi,yaitu mampu juara dunia dengan 2 pabrikan berbeda ya,juga andrea dovizioso masih belum sanggup juara dunia...jika jawaban agan,karna motor Marc berbeda dengan Dani,saya jawab tentu berbeda,karna Motor MotoGP itu di sasis dan karakter mesinnya di sesuaikan dengan fisik dan cara pembalap itu membalap.jgnkan Dani dan Marc,Lorenzo dan Rossi saja mengunakan ukuran sasis dan desain sasis yang beda,belum lagi setingan mesinnya...
Jika bilang Marc itu beruntung juara karna kesialan yg dialami Dani dan jorge...wah kiranya di tahun ke dua dia juara dunia pun bisa membuktikan dia punya skill level di atas rata2 ya?
Keraguan pada Marc mungkin di sisi pengembangan Motor,memang tidak semua pembalap mampu mengembangkan motor,satau saya saja rider yg di daulat pabrikan mengembangkan motor itu Loris Capirossi,Valentino,dan Colin edward...memang yang saya sebut hanya Vale saja yg mampu menjadi jurdun dengan motor settingannya,tapi lihat juga,Loris pun berperan dalam pengembangan NSR selain doohan lo,pun saat di Ducati,mampu membuat Ducati motor kompetitif,Colin memberi masukan tambahan utk RC211V,juga Yamaha M1,sehingga motor2 itu lebih kuat di pakai oleh berbagai pembalap.
Sedang Marc,saya rasa lebih condong ke Stoner juga Lorenzo...membuat motor nyaman untuk gaya balapnya sendiri,tapi nanti kan bisa ϑί lihat bersama,karna mengembangkan motor gak semudah itu kan?apakah perlu rider pengembang?bukannya itu urusan insinyur?ah..kan insinyur butuh masukan juga,tanpa masukan ya belom tentu hebat di sirkuit,data2 kehebatan hanya ada di atas kertas,diatas terowongan angin dan diatas mesin dynojet saja kan?pembalap road race aja di tuntut mengembangan korekan mesin juga lo,itu input untuk mekanik lo,tanpa itu mekanik hanya membuat mesin yang powerfull dan mengabaikan faktor2 lainnya...
Tapi yang perlu di catat,Marc Marquez adalah rider muda berbakat dan pemecah rekor baru yang membuat persaingan di MotoGP lebih berwarna..
Mungkin tantangan terberat bagi Marc adalah menjuarai MotoGP dengan motor beda pabrikan,seperti seniornya Vale,ataupun Stoner,apakah mungkin?mungkin saja,tapi sejauh mana?kita lihat sama2.
Sekian dulu untuk Thread saya kali ini,mudah2an bisa di terima,kalo gak di terima mungkin pendapat agan bisa di buat Thread juga,sehingga kita bisa sama2 bisa tukar pikiran,tanpa mencaci maki tentunya.
Tread by Dsurya83
Diubah oleh dsurya83 15-12-2014 19:15
0
5.7K
54


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan