- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Toko Online RAKUTEN menipu. Not Recommended


TS
obeyobey
Toko Online RAKUTEN menipu. Not Recommended
Dari mana ya saya harus memulai? Sampai bingung sendiri karena terlalu kesal atas perlakuan RAKUTEN
.
Baiklah, saya mulai dari awal saja. (Iyalah masa' dari akhir, nanti ente-ente bingung
)



Kalian mungkin sudah sering dengar nama Rakuten
Toko Online ini memakai tagline : Shopping is Entertainment
Ya, belanja adalah hiburan. Mungkin karena itulah pelayanannya pun main-main
(tafsir dilakukan sendiri oleh TS yang kesel)
Nah, TS sebenarnya udah denger lama soal Rakuten
tapi baru beberapa minggu lalu belanja disana. Karena lagi butuh barang, iseng-iseng buka karena keliatannya toko online yang ini jual banyak barang dengan penawaran menarik.
Saya membeli beberapa barang di 3 toko yang ada di Rakuten
dan mengisi form pembayaran setelah saya transfer.
Kalau dilihat dari form konfirmasinya, semua data-data penting yang dibutuhkan sudah terangkum disitu. Maka mestinya jika sudah mengisi form itu dengan lengkap, proses selanjutnya sampai pengiriman akan lancar dan cepat.
Tapi, malamnya TS ditelpon dari pihak Rakuten
minta konfirmasi lagi apakah saya sudah transfer uang apa belum 
Saya diminta memberikan nama, nominal transfer, id pesanan, nama bank dan 4 digit terakhir kartu ATM yang digunakan untuk membayar.
Untung saya sedang di rumah dan gampang memberikan konfirmasi termasuk digit kartu ATM. Dari situ saya sudah mulai agak kesal karena terkesan merepotkan dan sistem konfirmasi pembayaran yang jelek
Tapi untunglah, seminggu kemudian barang-barang pesanan saya tiba dengan selamat



Nah, rupanya TS bukan orang yang cepat kapok
Minggu lalu (tepatnya hari Jumat tanggal 05-09-2014), saya kembali memesan beberapa barang lagi di Rakuten
Kali ini di 3 toko juga (2 diantaranya adalah toko yang pernah saya pesan barang sebelumnya). Dan langsung melakukan pembayaran saat itu juga (melalui sms banking) dan mengisi form konfirmasi saat itu juga. E-mail konfirmasi bahwa saya sudah mengisi form pun, sudah dikirim hari itu.
Besoknya, saya ditelpon cs nya. Lagi-lagi mau konfirmasi. Nah kebetulan saya lagi piknik sama temen-temen dan ga bawa dompet, jadi ga bisa infokan digit ATM saya.
Saya bilang ke cs nya, nanti malam saja telpon lagi. Eh cs nya malah bilang "jangan doong, saya kan pulangnya sore"
Dari sini saya udah mulai kesel banget, lah ini gimana sih pelayanannya

Akhirnya cs nya bilang untuk ditunda ke hari Senin saja baru ditelpon lagi. Jadi tunggu hari kerja berikutnya. Karena saya malas debat dan lagi rame ama teman-teman jadi saya iya in saja.
Lanjut ke hari Senin. Sampai sore saya mau pulang kantor, saya belum ditelpon juga. Malas dong kalau saya yang telpon, rugi di saya. Iya ga
Akhirnya saya kirimkan email ke cs nya sambil ngecek akun saya di Rakuten
Tapi ternyata waktu saya ngecek pesanan-pesanan saya di Rakuten, semuanya sudah dalam status: Dibatalkan karena belum membayar

Saya cek email, saya diminta memberi data-data pembayaran lagi beserta bukti. Saya isi semuanya beserta bukti pembayaran. Saya sangat kesal
Setelah itu, belum ada kabar lagi. Kalaupun ada, hanya disuruh sabar menunggu karena sedang di cek. Akhirnya saya cari kontak masing-masing toko dan saya kirimkan email semuanya. Semuanya tetap berujung pada akan di cek di bagian keuangan Rakuten dulu. Semuanya itu sudah berlangsung selama 4 hari dan tidak ada solusi maupun kepastian informasi akan barang pesanan saya.
Saya bahkan disuruh jangan marah-marah dan memesan ulang



Akhirnya tadi TS mengirim email mengancam ke cs nya (bukan sekedar ancaman, karena saya berniat serius melaporkan jika memang kelewatan) yang mengatakan kalau saya punya semua bukti pemesanan, pembayaran, bukti percakapan dengan cs nya (via chat, email, telepon) sampai ke tanggalnya, dan lain-lainnya, dan akan saya laporkan sebagai penipuan ke kepolisian. Saya bahkan sampai mencari profil G+ beberapa cs nya yang saya tau, dan saya simpan semuanya. Begitu juga mencari artikel-artikel dari orang-orang yang pernah dikecewakan oleh Rakuten
Setelah mengirim email tersebut, 1 jam kemudian saya ditelpon oleh cs nya. Tapi tidak saya angkat karena selain kesel, saya juga lagi rapat di kantor jadi tidak bisa mengangkat telepon. Kemudian saya cek email, beberapa email komplain saya sudah di forward oleh cs nya ke bagian lain di Rakuten yang mengurus soal pembayaran kayaknya (cs nya mulai ketakutan diancem).
Tapi setelah itu belum ada kabar lagi. Akhirnya saya memutuskan untuk chat saja lewat website Rakuten. Saya menunggu cs yang melayani lama sekali, sampai akhirnya ada cs yang available dan dia adalah cs yang sama yang melayani komplain saya selama ini yaitu mba NURUL FATIMAHEmail: nurul.fatimah@rakuten.co.id (iya TS tulis nama dan email biar pada tau.)
Satu lagi cs toko yang ga becus:Intan Huistra Email: intanhuistra@gmail.com
Jadi hati-hati sama 2 cs ini, suka ngeles dan ga menyelasaikan masalah.
Tidak lama, salah satu toko di Rakuten
menghubungi saya via sms dan bilang pesanan akan dikirimkan (pake alasan macam-macam dulu) tapi barang yang saya pesan beda warna
Saya omelin dulu lah tapi akhirnya saya kalem dan terima saja barang dikirimkan 
Tidak lama, email saya ke salah satu toko juga dibalas tapi diminta untuk melakukan pemesanan dan konfirmasi ulang
ya udah, saya ikutin saja. Sedangkan toko satunya juga membalas email tapi katanya masih tunggu konfirmasi dari Rakuten
soal pembatalan pesanan. Dia bahkan bilang kalau belakangan ini memang Rakuten
bermasalah soal pemesanan dan pembayaran
Sejauh ini, baru sampai itu saja progress pelayanan dan penyelesaian masalah dari Rakuten
Intinya saya juga belum tau apakah barang akan dikirim atau uang dikembalikan. Tapi saya juga sudah cape marah-marah dan komplain, kalaupun gagal saya relain saja, untung belanjaan ga banyak, di bawah 500 ribu
UPDATE




Baiklah, saya mulai dari awal saja. (Iyalah masa' dari akhir, nanti ente-ente bingung




Kalian mungkin sudah sering dengar nama Rakuten

Toko Online ini memakai tagline : Shopping is Entertainment
Spoiler for "Penampakan":
Ya, belanja adalah hiburan. Mungkin karena itulah pelayanannya pun main-main

Nah, TS sebenarnya udah denger lama soal Rakuten

Saya membeli beberapa barang di 3 toko yang ada di Rakuten

Spoiler for "Form konfirmasi pembayaran":
Kalau dilihat dari form konfirmasinya, semua data-data penting yang dibutuhkan sudah terangkum disitu. Maka mestinya jika sudah mengisi form itu dengan lengkap, proses selanjutnya sampai pengiriman akan lancar dan cepat.
Tapi, malamnya TS ditelpon dari pihak Rakuten


Saya diminta memberikan nama, nominal transfer, id pesanan, nama bank dan 4 digit terakhir kartu ATM yang digunakan untuk membayar.
Untung saya sedang di rumah dan gampang memberikan konfirmasi termasuk digit kartu ATM. Dari situ saya sudah mulai agak kesal karena terkesan merepotkan dan sistem konfirmasi pembayaran yang jelek

Tapi untunglah, seminggu kemudian barang-barang pesanan saya tiba dengan selamat




Nah, rupanya TS bukan orang yang cepat kapok

Minggu lalu (tepatnya hari Jumat tanggal 05-09-2014), saya kembali memesan beberapa barang lagi di Rakuten

Besoknya, saya ditelpon cs nya. Lagi-lagi mau konfirmasi. Nah kebetulan saya lagi piknik sama temen-temen dan ga bawa dompet, jadi ga bisa infokan digit ATM saya.
Saya bilang ke cs nya, nanti malam saja telpon lagi. Eh cs nya malah bilang "jangan doong, saya kan pulangnya sore"

Dari sini saya udah mulai kesel banget, lah ini gimana sih pelayanannya


Akhirnya cs nya bilang untuk ditunda ke hari Senin saja baru ditelpon lagi. Jadi tunggu hari kerja berikutnya. Karena saya malas debat dan lagi rame ama teman-teman jadi saya iya in saja.

Lanjut ke hari Senin. Sampai sore saya mau pulang kantor, saya belum ditelpon juga. Malas dong kalau saya yang telpon, rugi di saya. Iya ga

Akhirnya saya kirimkan email ke cs nya sambil ngecek akun saya di Rakuten

Tapi ternyata waktu saya ngecek pesanan-pesanan saya di Rakuten, semuanya sudah dalam status: Dibatalkan karena belum membayar


Saya cek email, saya diminta memberi data-data pembayaran lagi beserta bukti. Saya isi semuanya beserta bukti pembayaran. Saya sangat kesal

Setelah itu, belum ada kabar lagi. Kalaupun ada, hanya disuruh sabar menunggu karena sedang di cek. Akhirnya saya cari kontak masing-masing toko dan saya kirimkan email semuanya. Semuanya tetap berujung pada akan di cek di bagian keuangan Rakuten dulu. Semuanya itu sudah berlangsung selama 4 hari dan tidak ada solusi maupun kepastian informasi akan barang pesanan saya.
Saya bahkan disuruh jangan marah-marah dan memesan ulang




Akhirnya tadi TS mengirim email mengancam ke cs nya (bukan sekedar ancaman, karena saya berniat serius melaporkan jika memang kelewatan) yang mengatakan kalau saya punya semua bukti pemesanan, pembayaran, bukti percakapan dengan cs nya (via chat, email, telepon) sampai ke tanggalnya, dan lain-lainnya, dan akan saya laporkan sebagai penipuan ke kepolisian. Saya bahkan sampai mencari profil G+ beberapa cs nya yang saya tau, dan saya simpan semuanya. Begitu juga mencari artikel-artikel dari orang-orang yang pernah dikecewakan oleh Rakuten

Spoiler for "Artikel dan berita":
Spoiler for "Cara melapor":
Setelah mengirim email tersebut, 1 jam kemudian saya ditelpon oleh cs nya. Tapi tidak saya angkat karena selain kesel, saya juga lagi rapat di kantor jadi tidak bisa mengangkat telepon. Kemudian saya cek email, beberapa email komplain saya sudah di forward oleh cs nya ke bagian lain di Rakuten yang mengurus soal pembayaran kayaknya (cs nya mulai ketakutan diancem).
Tapi setelah itu belum ada kabar lagi. Akhirnya saya memutuskan untuk chat saja lewat website Rakuten. Saya menunggu cs yang melayani lama sekali, sampai akhirnya ada cs yang available dan dia adalah cs yang sama yang melayani komplain saya selama ini yaitu mba NURUL FATIMAHEmail: nurul.fatimah@rakuten.co.id (iya TS tulis nama dan email biar pada tau.)
Satu lagi cs toko yang ga becus:Intan Huistra Email: intanhuistra@gmail.com
Jadi hati-hati sama 2 cs ini, suka ngeles dan ga menyelasaikan masalah.
Spoiler for "Isi chat":
Tidak lama, salah satu toko di Rakuten



Tidak lama, email saya ke salah satu toko juga dibalas tapi diminta untuk melakukan pemesanan dan konfirmasi ulang




Sejauh ini, baru sampai itu saja progress pelayanan dan penyelesaian masalah dari Rakuten


TS hanya share pengalaman dan tidak merekomendasikan belanja di Rakuten. Jika agan aganwati merasa trit ini bermanfaat atau pernah mengalami hal serupa, mohon rate nya dan share ke teman-teman supaya tidak ada yang mengalami masalah seperti ini
Bagi yang share pengalaman belanja di Rakuten, nanti TS pajang di depan.
Spoiler for "pengalaman":
UPDATE
Spoiler for update:



Diubah oleh obeyobey 27-10-2014 10:42
0
21.6K
187


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan