Kaskus

News

guduangAvatar border
TS
guduang
15 tahun tinggal di hutan Aceh, remaja pria ini tak bisa bicara
15 tahun tinggal di hutan Aceh, remaja pria ini tak bisa bicara



Merdeka.com - Sekitar dua minggu lalu petugas Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA), Banda Aceh, mendapati satu anak laki-laki bersama ibunya diletakkan di area parkir IGD. Anak tersebut pertama ditemukan di pedalaman Blang Pidie, Aceh Selatan.

Anak itu bernama Nasiran berusia sekitar 15 tahun dan sekarang dirawat dalam kamar isolasi ruang Seureune I RSUZA. Anak ini terpaksa harus dimasukkan dalam ruang khusus karena bertingkah aneh seperti tak mau bicara dan tidak mau menggunakan pakaian.

Bahkan pihak rumah sakit harus menutup jendela kamar dengan koran untuk merawat Nasiran. Sebab, saat melihat ke luar, Nasiran selalu minta keluar bahkan mengamuk minta untuk memanjat pohon yang ada di luar kamar.

Pantauan merdeka.com, badan Nasiran terlihat sangat kurus. Tingkah ganjil pun sering diperlihatkan saat melihat banyak orang. Bahkan Nasiran lebih sering berjalan secara merangkak dengan menggunakan kaki dan kedua tangannya. Tangan Nasiran pun terlihat panjang, tidak sama seperti biasanya.

Nasiran juga kerap memakan apapun benda yang ada di hadapannya. Selain itu saat buang air besar dan kecil, berserakan dalam ruang tersebut. Nasiran tidak masuk dalam kamar mandi saat buang air.

Sedangkan ibunya sudah menggunakan pakaian lengkap yang diberikan oleh pihak RSUZA. Akan tetapi ibu tersebut tidak dapat melihat secara jelas.

Saat lapar ataupun haus, Nasiran hanya memberikan bahasa isyarat. Suara yang keluar saat Nasiran minta makanan pun sangat ganjil. Berbeda dengan suara-suara manusia lainnya.

"Mereka tidak bisa bicara, ibunya pun kurang penglihatan," kata saudaranya, Salman.

Informasi yang dihimpun merdeka.com, keduanya ditemukan oleh pencari batu giok di hutan pedalaman Blang Pidie. Saat ditemukan, keduanya saling berpelukan.

Keduanya dikabarkan sudah lama mengungsi dalam hutan sejak konflik dulu sekitar 10 tahun silam. Diperkirakan, saat mengungsi Nasiran masih berusia sekitar 5 tahun.

"Mereka itu sudah sangat lama tinggal di hutan sejak konflik Aceh dulu, jadi gak pernah turun," tukasnya.

Sementara itu saat dilakukan konfirmasi pada pihak RSUZA, Banda Aceh, Wakil Direktur Bidang Pelayanan, RSUZA, dr Azharuddin saat dihubungi belum bersedia memberikan komentar. Akan tetapi, dia meminta untuk kembali pada hari Senin.

"Senin nanti ya, saya jelaskan," singkatnya.

[gil]
0
2.9K
27
Thread Digembok
Urutan
Terbaru
Terlama
Thread Digembok
Komunitas Pilihan