- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.


TS
amygdala
[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2014/02/20/1482951_20140220081410.jpg)
Assalamu'alaykum Wrwb.
Permisi agan. Saya mau share pengalaman, bagaimana seseorang bisa tertipu melalui telpon.
Bermula ketika saya mendapat kabar kalau "adik" saya habis tertipu. Setelah saya tanya kronologisnya, dia tertipu total sejumlah 2,8 juta rupiah. Bermula dari dia mendapat sms dari nomer tak dikenal yg memberitaukan bahwa dia mendapatkan hadian undian dari sebuah bank.
Berikut forwardan sms yg dia dapatkan:
Spoiler for SMS pancingan:
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510061634.jpg)
Maka saya coba coba telusuri.
Berikut temuan saya.
Spoiler for Temuan-Temuan:
1. Website yg digunakan adalah website palsu.
2. Nomor kontak yang harus dihubungi jarang berubah.
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510064932.GIF)
Pelaku sudah berkali-kali melakukan penipuan dengan modus yang sama. Nomor yg ditinggalkan yaitu 021-30304607 atau 083817454000, bisa dilacak di google. Dan begini kiprahnya:
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510065041.GIF)
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510065154.GIF)
Setidaknya pelaku sudah pernah melakukan penipuan melalui 3 website berbau Bank, dan 1 website mi instant.
Hal ini sudah jelas. Yang namanya penipuan, pasti menggunakan website abal-abal. Namun bagaimana membedakan suatu situs abal-abal?
a. Domain
Perhatikan link yang diberi. www.pestakejutanbri.weebly.com.
Website tersebut merupakan website gratisan yang menumpang domain weebly.com. Analoginya seperti apabila kita punya blog gratisan di wordpress dan blogspot. Kita menumpang domain dengan .wordpress.com dan .blogspot.com.
Jika penipu ingin lebih meyakinkan lagi, dia bisa sedikit bermodal dengan membeli domain TLD (Top Level Domain) seperti .com, .net dan semacamnya. Atau bisa juga membeli second level domain di Indonesia seperti .co.id.
Akan tetapi, krn cukup bermodal, dan dalam kasus domain .id yang mensyaratkan scan KTP, tentu akan menjadi bumerang bagi penipu.
Pelajaran yg bisa diambil, setidaknya dengan bisa membedakan suatu web dari domainnya saja, kita bisa mendeteksi dini penipuan yang menyalah gunakan webgratisan. Jika domain suatu web bukan menggunakan domain gratisan, bukan berarti web itu aman. Tapi jika web tersebut menggunakan domain gratisan,bisa dipastikan web tersebut adalah penipuan..
b. Konten
Konten web tersebut cukup meyakinkan, jika dari awal kita tidak bisa mengenali bahwa web tersebut adalah palsu. Ada foto-foto yg sepertinya merupakan dokumentasi kegiatan Bank BRI.
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510063932.gif)
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510064047.gif)
Ada pula testimoni testioni.
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510064404.GIF)
Namun testimoni-testimoni di sebelah kiri tersebut terkesan terlalu berusaha meyakinkan bahwa program tersebut bukan penipuan.
Spoiler for website abal-abal:
a. Domain
Perhatikan link yang diberi. www.pestakejutanbri.weebly.com.
Website tersebut merupakan website gratisan yang menumpang domain weebly.com. Analoginya seperti apabila kita punya blog gratisan di wordpress dan blogspot. Kita menumpang domain dengan .wordpress.com dan .blogspot.com.
Jika penipu ingin lebih meyakinkan lagi, dia bisa sedikit bermodal dengan membeli domain TLD (Top Level Domain) seperti .com, .net dan semacamnya. Atau bisa juga membeli second level domain di Indonesia seperti .co.id.
Akan tetapi, krn cukup bermodal, dan dalam kasus domain .id yang mensyaratkan scan KTP, tentu akan menjadi bumerang bagi penipu.
Pelajaran yg bisa diambil, setidaknya dengan bisa membedakan suatu web dari domainnya saja, kita bisa mendeteksi dini penipuan yang menyalah gunakan webgratisan. Jika domain suatu web bukan menggunakan domain gratisan, bukan berarti web itu aman. Tapi jika web tersebut menggunakan domain gratisan,bisa dipastikan web tersebut adalah penipuan..
b. Konten
Konten web tersebut cukup meyakinkan, jika dari awal kita tidak bisa mengenali bahwa web tersebut adalah palsu. Ada foto-foto yg sepertinya merupakan dokumentasi kegiatan Bank BRI.
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510063932.gif)
![[Share Pengalaman] Beginilah cara kerja penipu undian bank meyakinkan korbannya.](https://s.kaskus.id/images/2015/05/10/2451720_20150510064047.gif)
Ada pula testimoni testioni.
Namun testimoni-testimoni di sebelah kiri tersebut terkesan terlalu berusaha meyakinkan bahwa program tersebut bukan penipuan.
2. Nomor kontak yang harus dihubungi jarang berubah.
Pelaku sudah berkali-kali melakukan penipuan dengan modus yang sama. Nomor yg ditinggalkan yaitu 021-30304607 atau 083817454000, bisa dilacak di google. Dan begini kiprahnya:
Spoiler for Nomor kontak person:
Setidaknya pelaku sudah pernah melakukan penipuan melalui 3 website berbau Bank, dan 1 website mi instant.
Saya kemudian mencoba utk mencari tahu ttg pelaku. Setidaknya berusaha utk mengorek informasi mengenai pelaku.
Lalu saya ikuti langkah-langkah, seolah-olah saya adalah korban. Ditemani dengan seorang rekan kerja, kami berdua sepakat mencoba menghubungi pelaku melalui nomor yg ditampilkan di web sitenya.
Spoiler for Kronologi Penipuan:
9 Mei 2015, 16.18 WIBsaya mencoba menghubungi penipu di nomor 02130304607 dari nomor saya 0821290234xxx
Disini saya bertindak sebagai korban. Saya berpura-pura sebagai korban yang menghubungi si penipu. Percakapan saya dengan penipu. S: saya. P: Penipu
Spoiler for 9 Mei 2015, 16.18:
Percakapan lengkap bisa didengar melalui soundcloud berikut:
Quote:
S : Halo, BRI ini ya pak Ya
P: Halo, Selamat sore
S: Ini dari BRI ya pak ya
P: Betul sekali ya. Ada yg bisa kami bantu, Pak?
P: Halo, Selamat sore
S: Ini dari BRI ya pak ya
P: Betul sekali ya. Ada yg bisa kami bantu, Pak?
Penipu mencoba meyakinkan korban
Penipu akan mencoba meyakinkan korban (dalam hal ini saya) dengan semua pengalaman yg sudah dia miliki dalam urusan tipu menipu.
Pernyataan didalam kurung siku "[" dan "]" adalah keterangan tambahan saya, di luar dialok. Kode 02599875 adalah kode yg penipu sebarkan melalui sms seperti yg saya contohkan di atas.
Quote:
S: Ya ini pak, saya dapat informasi, dapat sms katanya saya dapat undian dari BRI, katanya.
P: Bisa disebutkan, pak?
S: Hm…..
P: Halo
S: Halo. Ya
P: Bisa disebutkan dulu kode bla..bla..bla..nya. [kurang jelas]
S: Hmm… Apa? Bisa disebutkan apa, pak? Maaf
P: Kode reservasinya tolong disebutkan dulu.
S:Kodenya 025… [si Penipu Mengulangi].. 99… [si Penipu mengulangi] 874.
P: delapan..?
S: 7….., 75.. Salah. 875. [kodenya 02599875]
P: 875 pak ya.
S: Ya.
P: Bisa disebutkan, pak?
S: Hm…..
P: Halo
S: Halo. Ya
P: Bisa disebutkan dulu kode bla..bla..bla..nya. [kurang jelas]
S: Hmm… Apa? Bisa disebutkan apa, pak? Maaf
P: Kode reservasinya tolong disebutkan dulu.
S:Kodenya 025… [si Penipu Mengulangi].. 99… [si Penipu mengulangi] 874.
P: delapan..?
S: 7….., 75.. Salah. 875. [kodenya 02599875]
P: 875 pak ya.
S: Ya.
Pernyataan didalam kurung siku "[" dan "]" adalah keterangan tambahan saya, di luar dialok. Kode 02599875 adalah kode yg penipu sebarkan melalui sms seperti yg saya contohkan di atas.
Quote:
P: Jadi utk kode reservasi yg bapak sebutkan tadi… Itu memang betul kode reservasi cek tunai 27 juta rupiah. Yang mana utk kode hadiah tersebut, e… bapak salah satu nasabah dari Bank BRI ini sudah berapa lama ini, pak?
S: Saya sudah menggunakan BRI itu sejak 3 tahun pak ya.
P: 3 tahun pak ya.
S: ya
P: [terdiam sejenak]Jadi e.., Bapak.. e.. Halo….
S: Ya pak, iya.. Gimana?
P: Ya.. e.. Begini pak ya. Jadi ee.. utk kode tersebut yg bapak sebutkan tadi, telah terdaftarkan di kantor di Jakarta. Dan bapak disebut jadi salah satu pemenang hadiah tersebut, yakni 27 juta rupiah.
S: 27 ya.
P: 27 juta rupiah ya pak ya.
S: [pura-pura berbisik ke orang rumah] Wah besar banget.. Dapat duit kita.. Ya pak, lanjutkan.. [pura-pura antusias]
S: Saya sudah menggunakan BRI itu sejak 3 tahun pak ya.
P: 3 tahun pak ya.
S: ya
P: [terdiam sejenak]Jadi e.., Bapak.. e.. Halo….
S: Ya pak, iya.. Gimana?
P: Ya.. e.. Begini pak ya. Jadi ee.. utk kode tersebut yg bapak sebutkan tadi, telah terdaftarkan di kantor di Jakarta. Dan bapak disebut jadi salah satu pemenang hadiah tersebut, yakni 27 juta rupiah.
S: 27 ya.
P: 27 juta rupiah ya pak ya.
S: [pura-pura berbisik ke orang rumah] Wah besar banget.. Dapat duit kita.. Ya pak, lanjutkan.. [pura-pura antusias]
Modus aktivasi kode utk pencairan dana.
Di sinilah yang perlu diwaspadai. Penipu berdalih bahwa korban hanya perlu melakukan aktivasi kode unik tadi utk mencairkan hadianya langsung ke rekening korban. Berikut percakapan pribadi yg berhasil saya rekam:
Quote:
P: 27 juta rupiah ya pak ya.
S:[pura-pura berbisik ke orang rumah] Wah besar banget.. Dapat duit kita.. Ya pak, lanjutkan.. [pura-pura antusias]
P: Ya pak. Jadi utk tata cara pencairan hadiah bapak, di sini hadiah bapak tidak dikenakan biaya lagi, tanpa dipotong pajak, e bapak silakan melakukan administrasi atas pencairan hadiah bapak, di ATM BRI terdekat, dan bla.. blab la [kurang jelas]
S: Ya gimana pak
P: Dan setelah bapak melakukan administrasi blab la bbla [kurang jelas] tersebut.., maka hadiah bapak akan segera termonitor di rekening bapak, secara otomatis, dan tanpa dipungut biaya dan tanpa dipotong pajak pak ya..
S: Aktivasinya gimana pak ya.. [pura-pura penasaran]
P: Yak.. Kalo bapak ingin tau tatacaranya… [terdengar bunyi nada akan habis pulsa], Bapak segerakan menuju ATM BRI,
S: Ya..
P: Dan e.. Setelah bapak sampai di depan ATM BRI, Silakan menghubungi saya kembali utk saya bantu lewat sini, tatacara aktivasi kode pencairan bapak ya..
S: oke. Oke. Nanti saya ke ATM dulu pak ya.
P: Ya pak, silakan menuju mesin ATM dan silakan menghubungi kami kembali utk kami bantu lewat sini pak ya.
S: Oke. Makasih pak ya. Ya, nanti saya hubungi ya pak ya.
S:[pura-pura berbisik ke orang rumah] Wah besar banget.. Dapat duit kita.. Ya pak, lanjutkan.. [pura-pura antusias]
P: Ya pak. Jadi utk tata cara pencairan hadiah bapak, di sini hadiah bapak tidak dikenakan biaya lagi, tanpa dipotong pajak, e bapak silakan melakukan administrasi atas pencairan hadiah bapak, di ATM BRI terdekat, dan bla.. blab la [kurang jelas]
S: Ya gimana pak
P: Dan setelah bapak melakukan administrasi blab la bbla [kurang jelas] tersebut.., maka hadiah bapak akan segera termonitor di rekening bapak, secara otomatis, dan tanpa dipungut biaya dan tanpa dipotong pajak pak ya..
S: Aktivasinya gimana pak ya.. [pura-pura penasaran]
P: Yak.. Kalo bapak ingin tau tatacaranya… [terdengar bunyi nada akan habis pulsa], Bapak segerakan menuju ATM BRI,
S: Ya..
P: Dan e.. Setelah bapak sampai di depan ATM BRI, Silakan menghubungi saya kembali utk saya bantu lewat sini, tatacara aktivasi kode pencairan bapak ya..
S: oke. Oke. Nanti saya ke ATM dulu pak ya.
P: Ya pak, silakan menuju mesin ATM dan silakan menghubungi kami kembali utk kami bantu lewat sini pak ya.
S: Oke. Makasih pak ya. Ya, nanti saya hubungi ya pak ya.
9 Mei 2015, 16.30WIB saya kembali menghubungi penipu di nomor 02130304607, namun menggunakan nomer lain, karna pulsa nomor saya yg sebelumnya sudah habis.
Saya berpura-pura sudah berada di depan mesin ATM, padahal kenyataannya saya tidak beranjak sedikitpun dari posisi saya.
Spoiler for 9 Mei 2015, 16.30:
Quote:
P: Halo..
S: O ya pak. Ini saya yg nelpon tadi, pak.
P: O ya, gimana bapak?
S: Ya. Ini saya sudah di mesin ATM, pak. Jadi gmn selanjutnya langkahnya pak.
S: O ya pak. Ini saya yg nelpon tadi, pak.
P: O ya, gimana bapak?
S: Ya. Ini saya sudah di mesin ATM, pak. Jadi gmn selanjutnya langkahnya pak.
Si Penipu kemudian memberikan instruksi agar korban menggunakan bahasa Inggris pada mesin ATM. Alasannya kenapa? Mungkin karena sangat jarang pengguna ATM yang menggunakan bahasa Inggris sehingga akan lebih mudah dikelabuhi.
Quote:
P: Oke, silakan pak masukkan kartu ATMnya.
S: Oke
P: blab la bla[kurang jelas] Pilih bahasa inggris..
S: English ya.. Saya gak terlalu ngerti bahasa inggris, pak
P:Nanti saya sebutin caranya.
S: Oke.
P: a… tekan proceed..,
S: Bentar ya.. Oke..
P: Masukkan PIN… blab la bla [kurang jelas]
S: bentar pak ya.. Oke.
P: Di layarnya terbaca apa pak.. Tolong dibaca dulu
S: Di layarnya itu ada ini pak, e.. ada,,,, [saya sebenernya tidak sedang di depan ATM, jadi saya gak bisa ngasih tahu apa yg ada di layar ATM] ada…
S: Oke
P: blab la bla[kurang jelas] Pilih bahasa inggris..
S: English ya.. Saya gak terlalu ngerti bahasa inggris, pak
P:Nanti saya sebutin caranya.
S: Oke.
P: a… tekan proceed..,
S: Bentar ya.. Oke..
P: Masukkan PIN… blab la bla [kurang jelas]
S: bentar pak ya.. Oke.
P: Di layarnya terbaca apa pak.. Tolong dibaca dulu
S: Di layarnya itu ada ini pak, e.. ada,,,, [saya sebenernya tidak sedang di depan ATM, jadi saya gak bisa ngasih tahu apa yg ada di layar ATM] ada…
Saya putuskan utk mengakhiri telp, lalu mencoba utk benar-benar ke mesin ATM. Saya ajak teman saya ke ATM. Sesampainya di ATM, saya coba hubungi lagi. Namun tidak diangkat-angkat. Berkali-kali saya telpon. Akhirnya saya pulang.
9 Mei 2015, 16.55 WIB. Tiba-tiba ada telpon dari +6283817443447 ke nomer yg barusan dipake nelp. Ada nomer baru lagi nih. Yang saya bingung, kenapa dia bisa nelpon ke nomor saya, padahal selama ini saya nelpon ke telpon rumah (021). Saya berkesimpulan bahwa nomor yg saya telp tadi adalah nomor Fleksi. Sehingga bisa mencatata nomor saya dan menelpon balik dg nomor lain
Spoiler for 9 Mei 2015, 16.55:
Penipu menelpon balik dan mencoba mencari tahu berapa banyak sisa saldo. Mungkin ingin tahu, seberapa banyak yg bisa dia keruk
P: Diadakan pengecekan di sana, saldonya pak masih sisa berapa?
S: Kenapa? Gimana, gimana?
P: Tadi saldonya sudah bertambah, belum pak?
S: Belum ada apa-apa. Masih saldo semula.
P: Masih saldo semula?
S: Iya.
Kebeneran saldo BRI saya cuma sisa beberap ratus ribu. Sehingga saya lumayan berani jabanin ATM. Tapi begitu ditanya saldo, saya ngakunya banyak, Saya bilang masih sisa 12 jutaan, mau lihat gimana reaksi si penipu.
P: E.. tadi di sana, sewaktu diadakan pengecekan di sana masih sisa berapa pak, utk kami pertanggung jawabkan atau utk kami laporkan kembali.
S: O.. tadi waktu aku cek, itu ada sekitar 12 juta. 12 juta 500 ya kalo gak salah.
P: Waduh, berarti belum ada perubahan sama sekali?
S: O ya. Belum ada pak.
P: Eee.., coba pak nanti saya cek dulu ya. Nanti saya menghubungi kembali.
S: E emm.. Ya. Ya..
P: Oke baik pak. Mohon….
S: ..td saya telpon berkali-kali gak ngangkat.. [pura-pura marah].
P: [ketawa].. O maaf pak. Tadi ada kesalahan teknis. A.. jadi di sini kita kebetulan ada kesalahan teknis, koneksi ke pihak banknya terputus,pak. Jadi a.. makanya di sini tadi, a.. dalam hal ini langsung pembicaraan terputus tadinya.
S: Oke.. Oke baik.
P: Ya oke. Jadi nanti saya konfirmasi kembali ya pak ya. Ini saya mau cek dulu.
S: Ya.. ya
P: Nanti akan saya menghubungi kembali pak. Oke. Mari pak. Selamat sore.
S: Selamat sore.
Quote:
P: Diadakan pengecekan di sana, saldonya pak masih sisa berapa?
S: Kenapa? Gimana, gimana?
P: Tadi saldonya sudah bertambah, belum pak?
S: Belum ada apa-apa. Masih saldo semula.
P: Masih saldo semula?
S: Iya.
Kebeneran saldo BRI saya cuma sisa beberap ratus ribu. Sehingga saya lumayan berani jabanin ATM. Tapi begitu ditanya saldo, saya ngakunya banyak, Saya bilang masih sisa 12 jutaan, mau lihat gimana reaksi si penipu.
Quote:
P: E.. tadi di sana, sewaktu diadakan pengecekan di sana masih sisa berapa pak, utk kami pertanggung jawabkan atau utk kami laporkan kembali.
S: O.. tadi waktu aku cek, itu ada sekitar 12 juta. 12 juta 500 ya kalo gak salah.
P: Waduh, berarti belum ada perubahan sama sekali?
S: O ya. Belum ada pak.
P: Eee.., coba pak nanti saya cek dulu ya. Nanti saya menghubungi kembali.
S: E emm.. Ya. Ya..
P: Oke baik pak. Mohon….
S: ..td saya telpon berkali-kali gak ngangkat.. [pura-pura marah].
P: [ketawa].. O maaf pak. Tadi ada kesalahan teknis. A.. jadi di sini kita kebetulan ada kesalahan teknis, koneksi ke pihak banknya terputus,pak. Jadi a.. makanya di sini tadi, a.. dalam hal ini langsung pembicaraan terputus tadinya.
S: Oke.. Oke baik.
P: Ya oke. Jadi nanti saya konfirmasi kembali ya pak ya. Ini saya mau cek dulu.
S: Ya.. ya
P: Nanti akan saya menghubungi kembali pak. Oke. Mari pak. Selamat sore.
S: Selamat sore.
Pukul 17.12, saya kembali dihubungi. Si Penipu berusaha mencari info mengenai nomer rekaning saya. Saya sengaja memberi nomer rekening yg salah (bukan rekening saya)
Spoiler for 9 Mei 2015, 17.2:
Quote:
S: Halo
P: Ya halo selamat sore pak.
S: Y ya. Gimana pak?
P: Ya. Tolong pak dibaca ulang nomer rekeningnya dari BRI. Diinformasika ulang.
S: Nomor rekening? [bingung kok nanya rekening] Ato nomer Pin.
P: Ya nomer rekening.
S: Ya. Nomer rekening ato nomer PIN?
[sunyi sejenak]
S: Halo, informasikan nomer rekening saya?
P: Ya nomer rekeningnya dari BRI, ya, nomor rekeningnya berapa untuk kita cek ulang.
S: Oke. Oke. Rekening saya berarti ya.
P: Ya betul.
S: Gak hapal juga…. [buka-buka catatan di hape utk liat nomer rekening]
P: Tadi bapak berapa kali melakukan pengecekan, pak?
S: Gimana.. Gimana?
P: Berapa kali bapak tadi melakukan pengecekan?
S: Baru dua atau tiga kali. [masih ngecek nomer rekening]. Tadi kan saya telpon, tapi gak ngangkat-ngangkat. Saya cek juga gak ada nambah. Ya udah, bla-bla bla [disela oleh si P]
P: ..jadi mohon maaf sebelumnya. Krn ini adanya gangguan teknis..
S: Bentar pak ya. Saya liat dulu rekening aku ya pak ya.
P: Ya. Ya.. silakan pak.
S: Mana ya… [bergumam]. Oke, ini.. Mana ya.. Ini pak, nomor rekeningnya. 5742 [si penipu mengulangi], 0102 [si penipu mengulangi], ee emm.. 155, 2544.
P: berapa pak?
S: 2544
P: 2544, trus?
S: Ya, itu.
P: Ya, tunggu sebentar ya pak ya.
S: Ya.
P: Kok ini rekeningnya salah pak?
S: Hmm.. Coba bentar ya. 25…..[bergumam]… Iya, 2544.
P: Ya… Ini Bank BRI? BRI BRITAMA. BRI biasa ya?
S: Ya. Britama
P: Ya, oke, coba dibaca ulang lagi pak.
S: Bentar ya. 5742 [si P mengulangi], 0102 [si P mengulangi], ya.. bentar ya. 155 [p mengulangi], ee emmm. 2544.
P: 2504 atau 2544?
S: 2544
P: 2544 ya.
S: Bisa pak?
P: Bentar pak ya. Ya… A.. Ini atas nama?
S: Atas nama XXXXX
P: O, ya betul. Baik. A. jadi kalo begitu. Silakan bapak XXXX sekarang kembali ke ATM BRI ya pak ya. A nanti kalo sudah sampai ke ATM BRI, jadi ini tujuan bapak ke ATM BRI untuk mendaftarkan kode triple check nya ya pak ya.
S: Oke
P: .. atau kode poin transaksinya yaitu: 02599875 pak. A. jadi setelah nanti bapak sudah mendaftarkan kode triple checknya, maka otomatis dana 27 juta itu langsung termonitor secara otomatis, masuk di tabungannya ya.
S: Oke
P: Jadi ingat, pak, ini tidak dipungut biaya pak XXXX.
S: Ya pak..
P: Baik pak. Makasih pak. Selamat sore.
S: Selamat sore.
Pukul 17.21, saya kembali ke Indomaret. Saya hubungi si Penipu sebentar utk memberitahu bahwa saya sudah di ATM Indomaret
Quote:
P: Halo selamat sore.
S: Halo. Pak saya sudah di ATM Indomaret. [Backsound music].
Diubah oleh amygdala 11-05-2015 00:22
0
14.9K
Kutip
42
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan