Jakarta -Kementerian ESDM akan mengeluarkan aturan, agar rumah bisa menjual listrik ke PT PLN (Persero), atau menjadi pembangkit swasta (independent power producer/IPP) berskala mini.
"Kita sedang siapkan aturannya, mudah-mudahan tahun ini keluar. Jadi rumah-rumah masyarakat bisa menjual listrik ke PLN," kata Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM, Rida Mulyana kepada detikFinance, Rabu (6/5/2015).
Dalam aturan tersebut, akan diatur bagaimana mekanisme penjualan ke PLN, berapa tarifnya dan sebagainya. "Termasuk tarifnya diatur nanti bagaimana," ucapnya.
Rida menjelaskan soal konsep jual-listrik ke PLN. Jadi rumah-rumah warga yang atapnya dipasang solar cell atau Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), jaringan kabelnya juga masuk ke jaringan listrik milik PLN.
"Jadi konsepnya jual-beli listrik sama PLN, istilahnya ekspor-impor. Saat siang hari kan konsumsi listrik di rumah turun tapi solar cell menghasilkan listrik. Nah listriknya dijual ke PLN, tapi saat malam hari kebutuhan listrik naik kan solar cell-nya tidak menghasilkan listrik, karena nggak ada matahari, sehingga giliran pemilik rumahnya beli listrik ke PLN," jelasnya.
"Manfaatnya tagihan listrik berkurang signifikan, karena dipotong penjualan listrik ke PLN, pasti menguntungkan masyarakat, PLN dan negara," tutupnya.
sumber
Mantap Betul
Komentar Mendukung
Quote:
Original Posted By ViBrot►
Belum tau ya gan? Beberapa hari yang lalu Tesla motors launching Tesla Powerwall. Yang bisa nyimpen listrik, ya ini semacam powerbank raksasa. Impian mereka adalah melepas ketergantungan kepada power grid (PLN).
Sebenarnya, memang itulah tujuan PLN, yaitu, ketika solar cell sedang full berproduksi listrik (siang hari), dia bisa menambah pulsa PLN kita (dengan catatan, produksi solar cell kita siang hari lebih besar dari penggunaannya), nah, kalau malam, kita tinggal menikmati "tabungan" pulsa listrik kita...
Intinya, kebijakan yang bagus.
Quote:
Original Posted By dr.prof.patrick►
Jadi meterennya bisa dua arah gan.
Solar panel kita bikin 4K siang hari pas spring-summer, kalo siang2 kita cuma pake listrik 1KWh maka kita untung 3KWh. Arah meterannya makin berkurang dan berkurang yang ujung2nya bisa direimburs atau langsung dibayar bulanan setelah dipotong konsumsi listrik pribadi. Untung besar pas summer karena matahari masih terang benderang sampe jam 9 malem.
Tapi pas malem atau pas winter

yang ada KO kita buat bayar pemanas. Solar panel kita pas winter cuma produksi sekitar 800Wh aja sementara gw pake listrik negara sekitar 3KWh untuk pemanas. Jadi cuma diskon 0.8KWh, lumayan lah.
Di sini pasti bisa menguntungkan karena matahari sepanjang tahun selalu stabil dari jam 6 pagi sampe jam 6 sore. Apalagi siang2 pada kerja semua, pasti untung besar. Sayang aja, harga listrik kita lumayan murah dan pasti pemerintah akan bayar kita lebih murah lagi. Kemungkinan BEP nya bakalan lama sampe sekitar 8 taun.
Solar panel yang dipake di DE mungkin bakalan sama dengan yang akan dipake disini, buatan Malaysia dengan masa guna (patokan 75%) hingga 18 tahun. Tapi ingat, ganti batre tiap 2 taun!
Quote:
Original Posted By nandul►
Oala gitu ta klo dijerman...
Btw klo di indonesia jangan lupa gan, cuaca engga menentu cz kita iklim tropis, suka mendung n ujan, itu bakal mempengaruhi signifikan jumlah tenaga listrik yg di kumpulin. Kecuali klo solar cellnya bisa nangkep tenaga surya secara cepet... hehehehe
Btw kok engga sekalian di bebasin aja masyarakat mau jual listrik ke PLN dengan cara apa aja, klo misalnya kayak gitu saya sih pengen inves di mikrohydro, cz di tempat saya banyak aliran sungai deras dan jeram jeram 2 meteran, kan cukup tuh buat mikro hydro. Klo Solar Cell engga dulu deh, cz engga 24 jam, klo mikrohydrokan 24 jam hehehehe....
Atau engga gitu pakai mesin disel tapi yg ekonomis dan efisien trus di idupin pakai solar dari daur ulang ban bekas (Lebih murah dan setara dex... hehehe), klo engga gitu sayakan punya truk sering anter anter beras luar kota, itu saya pasangin baterai kapasitas besar, trus saya jual listriknya ke PLN... hehehehe
Bisa ya engga klo gitu, semoga rencana PLN membeli listrik dari rakyat tercapai, saya dukung rencana ini... hehehehe