Kaskus

News

emperasank0Avatar border
TS
emperasank0
|Tipikal| Tersangka Meloloskan Diri dari Tahanan Polisi dengan Menyamar Pakai Jilbab
Tersangka Meloloskan Diri dari Tahanan Polisi dengan Menyamar Pakai Jilbab
Senin, 4 Mei 2015 09:21

|Tipikal| Tersangka Meloloskan Diri dari Tahanan Polisi dengan Menyamar Pakai Jilbab

Baron mengaku menggunakan jilbab untuk mengelabui polisi penjaga tahanan Polresta Balikpapan Kalimantan Timur. Tak lama kabur, ia kembali tertangkap, Minggu (3/5/2015).

TRIBUN-MEDAN.com, BALIKPAPAN – Polisi mendapat pengakuan singkat dari mulut Sandi Yudha Pratama, tahanan narkotika Polresta Balikpapan Kalimantan Timur, yang berhasil meloloskan diri dengan begitu mudah dari tahanan Polres pada Senin (27/4/2015) lalu.

Sandi yang dikenal juga dengan nama Baron ini mengaku menembus tahanan pada jam besuk sekitar pukul 15.00. Dia diduga kabur dengan cara menyamar sebagai wanita pembesuk tahanan.

"Ini pengakuan dia baru saja. Tadi saya tanya dia. Dia keluar dengan menyamar menggunakan jilbab," kata Kepala SPK Polresta Balikpapan Inspektur Dua Sulistyo, Minggu (3/5/2015).

Baron tidak bisa ditanya dengan mudah. Ia terbaring lemah di Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan karena kedua kakinya bolong akibat ditembus timah panas.

"Polisi menangkapnya di daerah Bangun Reksa di Kilometer 6 Balikpapan," kata Sulistyo.

Baron berurusan dengan polisi pada 27 Maret 2015 karena kepemilikan 364,2 gram sabu senilai Rp 740 juta.

Tetapi, satu bulan kemudian, giliran Baron yang membuat repot polisi. Ia kabur dari tahanan pada Senin 27 April 2015. Minggu sore, polisi menangkap kembali pria yang dipenuhi tato pada seluruh tubuhnya ini.

Baron tiba di RS Bhayangkara di Balikpapan pada Minggu sore dengan dua luka bekas tembakan, yakni di paha kiri dan paha kanan.

Baron segera mendapat jahitan pada kedua luka tembaknya dan lukanya kemudian ditutup perban. Setelah itu, Baron masuk ruang perawatan tahanan di rumah sakit itu.

Code:
http://medan.tribunnews.com/2015/05/04/tersangka-meloloskan-diri-dari-tahanan-polisi-dengan-menyamar-pakai-jilbab



Minggu, 15 Maret 2015 - 08:31 wib
Coba Kabur, Pria ISIS Menyamar Jadi Perempuan

|Tipikal| Tersangka Meloloskan Diri dari Tahanan Polisi dengan Menyamar Pakai Jilbab
Pria ISIS menyamar jadi perempuan (Foto: Mirror)



TIKRIT – Pasukan Pemerintah Irak sudah menyatakan berhasil merebut Kota Tikrit dari cengkeraman ISIS, dan melaporkan bahwa pertempuran sudah berakhir. Namun, ada yang menarik dari keberhasilan pasukan Irak dan terdesaknya militan ISIS di Tikrit.

Salah satu tentara Irak melaporkan bahwa dia telah menangkap salah seorang pria anggota ISIS yang menyamar dengan berpakaian perempuan untuk melarikan diri dari arena pertempuran di Tikrit.

“Faktanya, dia memang pria ISIS. Namun, ia berpakaian layaknya perempuan lengkap dengan pakaian dalam dan kerudungnya,” ujar salah seorang tentara Irak yang tidak ingin disebutkan identitasnya, seperti dilansir Mirror, Minggu (15/3/2015).

“Saya yakin dia terburu-buru untuk kabur dari medan pertempuran, sehingga lupa mencukur kumis dan jenggotnya,” tambahnya.

Tentara Irak tersebut mengaku telah menyebarkan foto pria ISIS berpakaian perempuan itu secara online melalui beberapa akun Instagram.

Setelah memenangkan pertempuran di Tikrit dan menangkap beberapa pejuang ISIS, pasukan Pemerintah Irak memang sering menyebarkan dokumentasi mereka melalui media sosial. Sebelumnya, pasukan Irak memperlihatkan foto pembantaian dan penyiksaan yang dilakukan terhadap pejuang ISIS yang ditangkap.

Code:
http://news.okezone.com/read/2015/03/15/18/1118779/coba-kabur-pria-isis-menyamar-jadi-perempuan




Tahanan Teroris Kabur dengan Memakai Cadar, 13 Polisi Diperiksa
By on 07 Nov 2012 at 16:27 WIB



Liputan6.com, Jakarta: Sebanyak 13 anggota polisi diperiksa Divisi Profesi dan Pengamanan Polri terkait kaburnya seorang tahanan kasus terorisme, Roki Apris Dianto, dari Rumah Tahanan Narkoba Polda Metro Jaya.

Dia menambahkan, 13 anggota Polri itu diperiksa untuk mengetahui letak kelalaian yang menyebabkan tahanan teroris berhasil melarikan diri dengan mengenakan cadar ala perempuan muslim. "Ada 13 petugas diperiksa dari tim Densus 88 dan beberapa anggota Polda," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Suhardi Alius di Jakarta, Rabu (7/11).

Menurut Suhardi, aturan kunjungan kepada tahanan selama ini sudah sesuai dengan prosedur. Khusus bagi tahanan tindak terorisme pengamanan dilakukan anggota Densus 88 Anti Teror Polri. "Mereka mendata, meminta KTP terus pulang ambil KTP lagi. Tapi, mereka tidak menyuruh membuka cadar," katanya.

Lebih jauh, kata Suhardi, jumlah pembesuk di Rutan Narkoba, Selasa (6/11), sebanyak 23 orang datang membesuk sekitar 70 orang tahanan. Polisi juga masih mencari tahu dari mana Roki mendapatkan baju dan cadar yang digunakannya untuk menyamar dalam upaya melarikan diri. Termasuk, apakah baju dan cadar itu diselundupkan oleh pembesuk.

"Beberapa motif bisa terjadi. Mungkin juga dibawa karena bukan barang keras dan beberapa pengunjung tidak memakai cadar. Jadi, tidak semua memakai cadar, ada juga yang pakai kerudung jilbab," kata Suhardi.

Roki alias Atok Prabowo melarikan diri dari Rutan Narkoba Polda Metro Jaya, Selasa (6/11) sekitar pukul 13.00 WIB. Roki divonis bersalah dalam teror bom di Klaten, Jawa Tengah, pada 2010, merupakan tahanan titipan Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menunggu untuk dipindahkan ke Lapas Nusakambangan. Dia divonis 6 tahun penjara pada 8 Desember 2011. (YUS)

Code:
http://m.liputan6.com/news/read/451092/tahanan-teroris-kabur-dengan-memakai-cadar-13-polisi-diperiksa



emoticon-MarahKoplak, sudah banyak kasus dari tahanan teroris sampai ISIS yg meloloskan diri dengan menyamar pakai jilbab dan cadar, gitu masih juga kecolongan.
0
3.8K
22
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan