Metrotvnews.com, Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mencetak rekor baru. Sokongan aliran dana asing (capital inflow) yang terus membanjiri pasar modal Indonesia belakangan sangat kuat. Dari hal itu menunjukkan bahwa pelaku pasar (investor) masih cukup yakin, percaya dan nyaman untuk berinvestasi di negara ini.

"Hal ini perlu kita garis bawahi dan tepis semua keraguan kita terhadap pertumbuhan ekonomi kita terutama bagi kita sebagai bagian dari bangsa ini," ucap analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya, dalam risetnya yang diterima Metrotvnews.com, Selasa (3/3/2015).

Dia menjelaskan, rilis data ekonomi yang terlansir juga turut mendorong penguatan gerak IHSG, target resisten akan berada dii level 5.513 akan tercapai dalam waktu dekat, selama support terjaga kuat pada 5.389 dan tidak dijebol.

Pada hari ini, menurut William, gerak IHSG masih berpotensi untuk melanjutkan penguatan. Untuk pergerakan jangka pendek IHSG masih berada pada jalur uptrend. "Manfaatkan peluang koreksi sehat untuk melakukan akumulasi pembelian," ungkap dia.

Melihat keadaan sepanjang satu hari ini, William memberikan rekomendasi kepada pelaku pasar (investor) untuk segera mencermati beberapa pergerakan saham pada hari ini seperti, PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR).

Kemudian, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS), PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM), dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG).

NB: Di tangan jokowi ekonomi indonesia menjadi ekonomi raksasa yang terus bertumbuh,salam buat junjungan ente yang masih belum bisa move on