RMOL. Penyidik Kejaksaan Agung menahan Kasubag Umum Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Gentur Sulistyo.

Anak buah Menteri Anies Baswedan itu dijebloskan ke Rutan Salemba usai menjalani pemeriksaan.

"Penahanan untuk 20 hari kedepan, mulai hari ini tanggal 21 April hingga 10 Mei 2015," terang Kapuspenkum Kejagung, Tony T. Spontana dalam keterangan tertulisnya, Selasa (21/4).

Tony menjelaskan penahanan terhadap Gentur dilakukan berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor: Print-51/F.2/Fd.1/04/2015.

Gentur hadir memenuhi panggilan penyidik sekitar pukul 14.00.

Pemeriksaan pada pokoknya mengenai kronologi pelaksanaan pembangunan asrama 5 lantai dan gedung serbaguna kantor LPPKS yang menggunakan anggaran negara tahun 2012.

Sebelumnya Kejagung menetapkan Gentur sebagai tersangka korupsi dan pencucian uang terkait proyek pembangunan asrama dan gedung serbaguna kantor LPPKS.

Selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Gentur diduga telah melakukan persetujuan pembayaran terhadap seluruh pekerjaan pembangunan walaupun pekerjaan tidak terealisasi 100 %.

Selain itu, Gentur diduga kuat menerima uang Rp 1.5 miliar dari PT. Adi Nugroho Konstruksindo, pemenang tender pembangunan senilai Rp 14.9 miliar itu.

Uang diterima tersangka dalam bentuk cek.

"Tim penyidik masih berkoordinasi dengan BPKP, menghitung kerugian Negara serta menelusuri jumlah sebenarnya uang yang diduga diterima tersangka," tukas Tony.

sumber
======

mantab betul !