Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

fortisasiaAvatar border
TS
fortisasia
Trading itu Membosankan atau Menegangkan
Melihat dari dekat tentang pekerjaan trader sering identik dengan keadaan transaksi mereka. Tapi keadaan seperti ini membuat trader terkadang jenuh, bosan, tapi juga merasa tegang bila mendadak terkena badai. Nah sebab inilah kita akan mengulas tentang keadaan dimana trader bisa mengalami bosan dan juga bisa mengalami ketegangan akibat ulah dari transaksinya. Cara mengatasinya pun akan diulas dalam artikel ini.

Menegangkan

Sewaktu sedang trading terkadang kita merasakan terburu-buru ingin open posisi. Misalnya saja sewaktu harga turun tajam kita terburu-buru ingin open posisi sell takut ketinggalan pergerakan. Dann sewaktu harga naik tinggi kita juga terburu-buru ingin open buy takut kehilangan moment. Setelah order dilakukan yang ada malahan jantung berdebar-debar karena takut akan kerugian. Jadinya tidak nyaman diri kita. Ketika floating banyak, akhirnya trader melakukan cut loss. Tahukah kenapa ketika Anda buy harga malah turun, dan ketika Anda sell harga malah naik. Sebetulnya inilah yang disebut emosi. Jika Anda mengandalkan logika di dalam trading, hasilnya mungkin tidak sesuai dengan apa yang Anda.

Membosankan

Kenapa bisa membosankan? Karena trading itu monoton. Anda harus menghitung MM, mengikuti system dan rulenya. Menghitung pula risiko dan profitnya. Hal itu akan terus Anda lakukan untuk menghasilkan profit yang konsisten. Bukan hanya sekali, namun dilakukan setiap hari terus-menerus.

Ketika ada trader yang mampu bilang lakukan buy di harga 1.20394 atau sell di harga 43.28 maka hal itu menunjukkan logika. Dalam jangka panjang terkadang hal itu meleset, dan tidak sesuai dengan angka-angka yang telah diberikan. Jadi jangan dikira trader profesional mau memberikan angka-angka untuk memberikan ulasan prediksinya. Mereka akan selalu mengatakan ‘mungkin’ atau ‘dimungkinkan’ dalam menyampaikan ulasannya. Karena mereka tahu apa yang diberikannya suatu saat akan salah dan tidak tepat.

Kesimpulan
Trading merupakan hasil dari perasaan yang dilakukan oleh trader diseluruh dunia. Market dibentuk bukan berdasarkan dari logika, namun dari rasa takut, serakah, maupun kekhawatiran orang-orang yang bertransaksi di dalamnya. Andaikan saja logika yang digunakan pada trading, pasti trading itu akan membosankan, namun bila Anda menggunakan perasaan tanpa emosi di dalam forex maka hal itu tidak akan menegangkan.





Follow dan Like sosial media kami untuk mendapatkan tips-tips seputar trading, berita pasar mata uang, dan market recomendation setiap hari nya. Juga ada kuis berhadiah menarik setiap minggu!!!

Fortis Asia Futures on Facebook http://on.fb.me/1swwRO9
Fortis Asia Futures on Twitter http://bit.ly/1AEwvmv
Fortis Asia Futures on Instagram @FortisAsiaFutures
Fortis Asia Futures on Youtube http://bit.ly/1xXuGma

emoticon-Sundul Gan (S)emoticon-Sundul Gan (S)emoticon-Sundul Gan (S)
0
5.6K
101
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan