Kaskus

News

sadjarAvatar border
TS
sadjar
Akik Pancawarna di Makam Seniman Bagong Hilang, Keluarga: Pencurinya Kapok
Yogyakarta - Batu pancawarna di nisan maestro seni tari (alm) Bagong Kussudiardjo di makam Gunung Sempu, Kecamatan Kasihan, Bantul, di-thithil atau dicongkel oleh orang tidak dikenal beberapa hari yang lalu. Akibatnya batu nisan yang dipesan dari Pacitan Jawa Timur itu sempat rusak. (Baca: Pencuri Jarah Batu Akik di Dua Makam Seniman di Yogyakarta)

Beberapa hari setelah kejadian tersebut, tanpa diduga di rumah salah satu putra (alm) Bagong Kussudiardjo, Butet Kartaredjasa, didatangi seorang remaja. Anak tersebut meminta maaf, kapok dan tidak mengulangi perbuatannya. Hal itu disampaikan Butet via twitter.

"Intinya kapok dan meminta maaf, karena nggak bisa buang air besar selama tiga hari," kata Butet kepada detikcom, Kamis (16/4/2015).

Namun Butet tidak menjelaskan secara detail asal-usul atau alamat anak muda yang datang ke rumahnya itu. Menurutnya anak tersebut masih berusia belasan tahun dan sekolah menengah.

"Dia mengaku sempat mengambil batu akik yang ada di makam. Karena sudah minta maaf ya kami maafkan," katanya.

Butet berharap masyarakat yang saat ini sedang demam batu akik untuk bersikap rasional dan bermoral. Bila hendak mencari batu akik hendaknya mencari di sungai atau gunung-gunung yang memang bisa ditambang atau diambil.

"Bukan mencuri batu akik di nisan milik orang lain. Itu sama saja sudah merusak dan mencuri," katanya.

Sementara itu berdasarkan pengamatan detikcom di sekitar kompleks makam di Gunung Sempu, warga sekitar juga mulai meningkatkan kewaspadaannya. Bila ada masyarakat yang belum dikenal, warga masyarakat yang berada di sekitar makam selalu menanyakan tujuan dan kepentingannya saat berada di tempat itu.

Quote:


emoticon-Ngakak (S)emoticon-Ngakak (S) emoticon-Ngakak (S) gak bisa buang emoticon-Tai selama 3 hari ...
Diubah oleh sadjar 16-04-2015 18:15
0
2.6K
25
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan