Banyak orang yang bermimpi untuk meninggalkan pekerjaannya, mengambil barang2nnya dan pergi ke tropical paradise untuk menetap selamanya disana. Banyak orang bermimpi, namun hanya sedikit yg berani melakukannya. Gregory Simon adalah contoh orang yang nekat untuk melakukan hal tersebut.

Tahun 2014 kemarin, dia pindah ke Nicaragua dan nekat membeli rumah dengan tanah seluas 1215 meter persegi dengan Bitcoin yang dia miliki. Rumah yang hanya berjarak beberapa menit dari pantai San Juan del Sur (atau yang terkenal sebagai Teluk Firdaus atau Paradise Bay) dibeli dengan proses transfer uang yg hanya terjadi dalam beberapa detik karena berbentuk mata uang digital.

"Dengan menggunakan Bitcoin, kita dapat melakukan transaksi dengan sangat cepat tanpa harus melibatkan bank atau pihak ketiga lainnya," ucap Simon yang sebelumnya bekerja di dunia perbankan selama 12 tahun. "Sistem yang ada di bank saat ini sangat tidak manusiawi. Mereka mengambil keuntungan dari orang-orang termiskin yang tidak tertolong di dunia ini. Itulah alasan saya meninggalkan pekerjaan saya."

Setelah keluar dari pekerjaaannya, Simon memutuskan untuk membeli banyak Bitcoin karena dia merasa Bitcoin lebih berpotensi untuk mengurangi rasa ketergantungan terhadap pemerintah dan kebebasan memilih dan bertransaksi tanpa harus dikenakan biaya yg mahal oleh pihak ketiga seperti bank, dll.

"Saya percaya bahwa Bitcoin memiliki potensi untuk merevolusi industri keuangan menjadi lebih baik," ucapnya.


Kasus pembelian tanah dan rumah dengan Bitcoin sudah sering terjadi. Sebelumnya, seorang penambang Bitcoin membeli villa senilai 5,5 milyar di Bali, Indonesia dan membayar lunas uangnya hanya dengan Bitcoin. Pemilik Kasino, Jack Sommer, pun menawarkan mansion miliknya di Las Vegas senilai 7,85 juta dollar dan menginginkan bayaran dalam bentuk Bitcoin.

Sumber: CoinDesk

Buset dah udah pada punya banyak bitcoin ya kayaknya org2 di Barat sana sampe bisa pake beli rumah ane sih pake bitcoin buat invest aja bukan belanja hehehe