Quote:
Serpong - Saat mengunjungi pameran National Innovation Forum, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memperkenalkan telepon seluler (ponsel) produk nasional yang dibuat di Batam. Ponsel atau handphone (HP) BOLT tersebut ditunjukkannya dan diminta untuk dibeli dan digunakan warga Indonesia.
"Ini saya ketemu HP produk dari Batam, saya perkenalkan supaya semua pakai ini. Harganya (Rp) 1,5 juta. Mereknya BOLT," kata Jokowi di gedung Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek) Serpong, Tangerang, Senin (13/4).
Jokowi mengangkat ponsel berpostur tipis dan berwarna hitam itu. Dia menekankan ponsel itu layak dipakai karena produk dalam negeri.
"Ini produk kita sendiri. Ini kan hebat," kata Presiden.
Ponsel tersebut, kata dia, tak perlu harus diberi label HP atau ponsel nasional.
Jokowi menambahkan, dengan berani memberikan garansi tiga tahun dan harga terjangkau, masyarakat layak menggunakan ponsel itu.
"Kan sudah saya pegang," kata Jokowi ketika ditanyakan jika dirinya akan menggunakan ponsel itu.
Ezra Sihite/LIS
sales
ajakan untuk memakai produk dalam negeri memang bagus. Tapi, sangat tak patut jika seorang presiden hanya mempromosikan satu merek produk tertentu, apalagi dengan terang2an mengajak masyarakat untuk memakai merek produk tersebut.
BOLT, tentu tau sendiri punya siapa kan? Lippo grup, dimana ada nama James Riady