- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Menelusuri Jejak Misteri Sepuluh Keturunan Suku Israel (YAHUDI) yang Hilang


TS
terabyte
Menelusuri Jejak Misteri Sepuluh Keturunan Suku Israel (YAHUDI) yang Hilang

ini thread membahas masalah asal usul beberapa bangsa di dunia yang ada kaitannya dengan israel / yahudi ..
kita bahas diskusi dan bedah buku secara pruralisme dengan referensi beberapa dari kitab nasrani dan kitab yahudi
TS beragama Islam .. informasi ini kita jadikan rujukan untuk menambah wawasan ilmu pengetahuan dan bukan untuk menjadi ajang sara.
semua yang di bahas bersumber dari wikipedia .. maka tentang kebenarannya TS hanya bisa bilang ALLAHU ALAM
Quote:
Quote:
Sepuluh Suku yang 'Hilang' atau Sepuluh Suku Utara Israel yang 'Hilang' merujuk pada sepuluh Suku Israel yang berasal dari Kerajaan Israel Utara yang tidak diketahui keberadaannya lagi setelah penaklukan oleh Bangsa Asyur (Asiria) pada abad ke-8 SM.
Quote:
Suku Israel


Suku Israel merujuk pada keduabelas anak patriark bangsa Israel, yaitu Yakub, cucu dari Abraham (Nabi Ibrahim A.S), orang Ibrani itu. Nama Yakub (Nabi Yakub) kemudian diganti oleh Tuhan menjadi Israel. Riwayatnya diceritakan di dalam Perjanjian Lama, terutama di kitab Kejadian.
Dikisahkan Yakub (Nabi Yakub) atau Israel memiliki dua orang istri, yaitu Lea dan Rahel, putri dari Laban, pamannya, dan dua orang gundik, Bilha dan Zilpa.
Dari Lea Yakub mendapatkan enam orang anak laki-laki dan paling tidak seorang anak perempuan Ruben, anak sulungnya, Simeon, Lewi, Yehuda, Isakhar, Zebulon, dan Dina.
Dari Rahel ia mendapatkan dua orang anak termudanya Yusuf (Nabi Yusuf) dan Benyamin.
Dari Bilha, budak perempuan Rahel, ia mendapatkan Dan dan Naftali. Dari Zilpa, budak perempuan Lea, ia mendapatkan Gad dan Asyer.
Yakub meninggal di Mesir karena ia dan anak-anaknya pindah ke sana untuk bergabung dengan Yusuf (Nabi Yusuf) yang menjadi raja muda di negeri itu, ketika Kanaan mengalami bencana kelaparan.
Namun ia dikuburkan bersama nenek moyangnya di gua, di ladang Makhpela, di tanah Kanaan (Kejadian 49:30).
Yang dimaksud dengan keduabelas suku Israel adalah keturunan dari orang anak laki-laki Israel: Ruben, Simeon, Lewi, Yehuda, Zebulon, Isakhar, Dan, Gad, Asyer, Naftali, Yusuf (Nabi Yusuf), dan Benyamin.
Setelah mereka keluar dari tanah perbudakan Mesir dan menduduki tanah Kanaan pada sekitar tahun 1500 SM, kepada masing-masing suku Israel diberikan tanah pusaka yang diwariskan turun-temurun di antara anak-anak lelaki mereka. Namun demikian suku Lewi tidak mendapatkan daerah warisan tersendiri karena mereka dikhususkan menjadi suku para imam yang tinggal di tengah-tengah saudara-saudaranya, sedangkan suku Yusuf (Nabi Yusuf) mendapat berkat ganda dari ayahnya, maka warisan Yusuf dibagi menjadi dua menurut anak-anak Yusuf, yaitu Efraim dan Manasye. Demikianlah tanah Kanaan dibagi menjadi 12 bagian oleh bangsa Israel.
Kemudian, ke-12 suku Israel mencapai puncak kejayaannya pada pemerintahan raja Salomo (Nabi Sulaiman) pada abad ke-10 SM. Namun setelah kematian Salomo, kerajaan Israel terpecah menjadi dua, Kerajaan Israel Utara (yang disebut Kerajaan Samaria), dan Kerajaan Israel Selatan (yang disebut Kerajaan Yehuda). Kerajaan Israel beribukota di Samaria dan Kerajaan Yehuda (Yudea) beribukota di Yerusalem. Kata "Yahudi" dipakai untuk menyebut keturunan dari kerajaan selatan ini, yang akhirnya membentuk negara Israel modern, dengan demikian merujuk pada orang Israel modern.


Suku Israel merujuk pada keduabelas anak patriark bangsa Israel, yaitu Yakub, cucu dari Abraham (Nabi Ibrahim A.S), orang Ibrani itu. Nama Yakub (Nabi Yakub) kemudian diganti oleh Tuhan menjadi Israel. Riwayatnya diceritakan di dalam Perjanjian Lama, terutama di kitab Kejadian.
Dikisahkan Yakub (Nabi Yakub) atau Israel memiliki dua orang istri, yaitu Lea dan Rahel, putri dari Laban, pamannya, dan dua orang gundik, Bilha dan Zilpa.
Dari Lea Yakub mendapatkan enam orang anak laki-laki dan paling tidak seorang anak perempuan Ruben, anak sulungnya, Simeon, Lewi, Yehuda, Isakhar, Zebulon, dan Dina.
Dari Rahel ia mendapatkan dua orang anak termudanya Yusuf (Nabi Yusuf) dan Benyamin.
Dari Bilha, budak perempuan Rahel, ia mendapatkan Dan dan Naftali. Dari Zilpa, budak perempuan Lea, ia mendapatkan Gad dan Asyer.
Yakub meninggal di Mesir karena ia dan anak-anaknya pindah ke sana untuk bergabung dengan Yusuf (Nabi Yusuf) yang menjadi raja muda di negeri itu, ketika Kanaan mengalami bencana kelaparan.
Namun ia dikuburkan bersama nenek moyangnya di gua, di ladang Makhpela, di tanah Kanaan (Kejadian 49:30).
Yang dimaksud dengan keduabelas suku Israel adalah keturunan dari orang anak laki-laki Israel: Ruben, Simeon, Lewi, Yehuda, Zebulon, Isakhar, Dan, Gad, Asyer, Naftali, Yusuf (Nabi Yusuf), dan Benyamin.
Setelah mereka keluar dari tanah perbudakan Mesir dan menduduki tanah Kanaan pada sekitar tahun 1500 SM, kepada masing-masing suku Israel diberikan tanah pusaka yang diwariskan turun-temurun di antara anak-anak lelaki mereka. Namun demikian suku Lewi tidak mendapatkan daerah warisan tersendiri karena mereka dikhususkan menjadi suku para imam yang tinggal di tengah-tengah saudara-saudaranya, sedangkan suku Yusuf (Nabi Yusuf) mendapat berkat ganda dari ayahnya, maka warisan Yusuf dibagi menjadi dua menurut anak-anak Yusuf, yaitu Efraim dan Manasye. Demikianlah tanah Kanaan dibagi menjadi 12 bagian oleh bangsa Israel.
Kemudian, ke-12 suku Israel mencapai puncak kejayaannya pada pemerintahan raja Salomo (Nabi Sulaiman) pada abad ke-10 SM. Namun setelah kematian Salomo, kerajaan Israel terpecah menjadi dua, Kerajaan Israel Utara (yang disebut Kerajaan Samaria), dan Kerajaan Israel Selatan (yang disebut Kerajaan Yehuda). Kerajaan Israel beribukota di Samaria dan Kerajaan Yehuda (Yudea) beribukota di Yerusalem. Kata "Yahudi" dipakai untuk menyebut keturunan dari kerajaan selatan ini, yang akhirnya membentuk negara Israel modern, dengan demikian merujuk pada orang Israel modern.
Latar belakang
Sekitar tahun 1900 SM, ada seorang Ibrani yang bernama Yakub yang merupakan leluhur Bangsa Israel. Nama Yakub (Nabi Yaqub) kemudian diganti menjadi Israel. Israel memiliki 12 orang anak, Ruben, Simeon, Lewi, Yehuda, Zebulon, Isakhar, Dan, Gad, Asyer, Naftali, Yusuf, dan Benyamin. Keturunan merekalah yang disebut dengan ke-12 Suku Israel. Ke-12 Suku ini disebut sebagai "orang Israel".
Setelah mereka menduduki tanah Kanaan, Suku Lewi tidak mendapatkan daerah warisan karena mereka adalah Suku spesial, yaitu Suku para Imam. Suku Yusuf maka dibagi menjadi dua menurut anak-anak Yusuf (Nabi Yusuf), yaitu Manasye dan Efraim (karena Yusuf mendapat berkat ganda dari ayahnya, Israel). Demikianlah tanah Kanaan dibagi menjadi 12 bagian oleh orang Israel.
Kemudian, ke-12 Suku Israel mencapai puncak kejayaannya pada pemerintahan Raja Salomo pada abad kesepuluh SM. Namun setelah kematian Salomo, Kerajaan Israel terpecah menjadi dua, Kerajaan Israel Utara (yang disebut Kerajaan Israel), dan Kerajaan Israel Selatan (yang disebut Kerajaan Yehuda). Kerajaan Israel beribukota di Samaria dan Kerajaan Yehuda/Yudea beribukota di Yerusalem. Kata "Yahudi" dipakai untuk menyebut keturunan dari Kerajaan selatan ini, yang akhirnya membentuk Negara Israel moderen, dengan demikian merujuk pada orang Israel moderen.
Sepuluh Suku Utara Israel yang 'Hilang' berasal dari Kerajaan utara, sementara Suku Yehuda dan Benyamin bergabung dengan Kerajaan selatan. Pada abad kedelapan SM Kerajaan utara ditaklukkan oleh Bangsa Asiria dari Kekaisaran Asiria, dan kesepuluh Suku Israel tersebut ditawan dan dipaksa untuk pergi ke Negeri Asiria. Mereka tidak pernah kembali lagi dan tidak ada catatan tentang mereka lagi. Merekalah yang disebut dengan Sepuluh Suku Utara Israel yang ‘Hilang’.
Mengenai Suku Simeon yang tidak banyak disebutkan dan dipercaya telah tercerai-berai sejak kematian Yakub, beberapa sumber menggabungkan Suku ini dengan kesepuluh Suku yang ‘hilang’ dari utara, namun beberapa lainnya menggabungkannya dengan Kerajaan selatan, dan posisinya dalam 'kesepuluh' Suku digantikan oleh 'Manasye barat' dan 'Manasye timur' (Suku Manasye yang besar memiliki dua bagian tanah, satu di tepi barat sungai Yordan, dan satu di sebelah timurnya).
12 Suku Israel

Menurut kitab suci Yahudi dan Kristen, Yakub (Nabi Yaqub) mempunyai 12 anak laki-laki dan 1 anak perempuan yang tercatat (Dina) dari 2 istri dan 2 gundik, yaitu (dengan urutan kelahiran dalam tanda kurung):
Lea : Ruben(1) , Simeon(2) , Lewi(3) , Yehuda(4) , Isakhar(9), Zebulon(10), Dina(P)
Rahel : Yusuf(11) , Benyamin(12)
Bilha : Dan(5) , Naftali(6)
Zilpa : Gad(7) , Asyer(8)

Nabi Yusuf
Ke-12 anak laki-laki ini menjadi bapak leluhur dari 12 Suku Israel. Ketika Musa, Eleazar, Yosua & para kepala suku-suku Israel membagi tanah Israel pada 12 suku ini, Suku Lewi tidak mendapatkan bagiannya karena suku ini dikhususkan untuk menjadi imam. Kemudian dalam perkembangannya Suku Yusuf digantikan oleh Suku Efraim dan Manasye (yang merupakan 2 putra Yusuf dari istri Mesir-nya yang bernama Asnat (Zulaikha) ).

Yusuf & Zulaikha
Suku Yehuda, Suku Simeon, dan Suku Benyamin bergabung membentuk Kerajaan Yehuda/Yudea, yang dipercaya merupakan cikal bakal dari bangsa Yahudi yang hidup saat ini. Suku Lewi yang memiliki tugas keagamaan sama sekali tidak memiliki tanah (hanya menguasai area Bait Suci dan 6 kota sisa). Sedangkan Suku lainnya (Ruben, Isakhar, Zebulon, Dan, Naftali, Gad, Asyer, Efraim, Manasye Timur, dan Manasye Barat) merupakan bagian dari Kerajaan Israel Utara yang nantinya dinyatakan sebagai "Suku yang Hilang".
Kerajaan Israel Utara

Setelah perang saudara di waktu pemerintahan Rehabeam, anak dari Raja Salomo, 10 Suku melepaskan diri dari Kerajaan utama dan membuat Kerajaan sendiri yaitu Kerajaan Israel Utara. 10 Suku ini terdiri dari 9 Suku (yang memiliki hak tanah) yaitu Suku Zebulon, Isakhar, Asyer, Naftali, Dan, Manasye, Efraim, Ruben dan Gad, dan beberapa anggota dari Suku Lewi yang tidak memiliki hak tanah. Suku Simeon tidak disebut sama sekali dalam Alkitab dan banyak yang percaya bahwa Suku ini telah tercerai berai sejak kembali dari Mesir.
Kerajaan Israel Selatan atau Yehuda/Yudea, beribukota di Yerusalem dan dipimpin oleh Raja Rehabeam. Kerajaan ini memiliki penduduk dari Suku Yehuda dan Benyamin (dan juga oleh beberapa anggota Lewi dan Simeon yang masih tersisa).
Bersambung ke bawah ......
Diubah oleh terabyte 12-11-2012 02:06


nona212 memberi reputasi
1
49.4K
Kutip
126
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan