Tersenyum bisa membuatmu bahagia. Ini merupakan fakta yang sudah dibuktikan dengan penelitian. Sebuah penelitian pada tahun 1984 yang dikutip situs Spark People menyebutkan kalau tubuh kita terhubung dengan pikiran. Ketika seseorang menggerakkan anggota tubuhnya untuk menciptakan ekspresi tertentu, bagian tubuh yang lain akan memproduksi reaksi fisiologis sesuai dengan emosi yang diwakili oleh ekspresi tadi.

Saat kamu tersenyum, otakmu akan mendapatkan sinyal kalau kamu sedang bergembira, dan sebagai respon ia akan memerintahkan produksi hormon endorphin (hormon yang membuat seseorang merasa gembira).

Jadi dengan tersenyum saja kamu sudah membuat pikiranmu otomatis bahagia. Saat sedang suntuk pun, tersenyum bisa membantumu mendapatkan kembali mood positif.

Kamu pasti sering merasa canggung saat hendak menyapa seseorang yang baru kamu kenal. Tetapi begitu orang tersebut tersenyum, kamu jadi lebih pede untuk memulai pembicaraan. Itulah salah satu manfaat menakjubkan senyuman.

Senyuman adalah tindakan sederhana namun efektif untuk menyingkirkan hambatan psikologis dalam interaksi antar manusia. Kalau kamu ingin punya banyak teman, rajin-rajinlah tersenyum. Itu bisa menghilangkan rasa segan atau canggung orang lain terhadap kamu.

Tersenyum tidak cuma bisa membawa efek positif bagi tingkat emosimu. Dengan tersenyum kamu juga bisa membuat orang lain jadi gembira. Dengan satu senyuman kita bisa menularkan aura positif kepada orang lain.

Senyuman itu termasuk ekspresi wajah yang paling menarik untuk dilihat, lho. Siapapun akan terlihat lebih menarik secara fisik saat sedang tersenyum.

Kalau manfaat yang satu ini kamu pasti sudah sering mendengarnya. Rajin tersenyum bisa menurunkan risiko depresi dan stres, membuatmu lebih panjang umur, dan tentu saja menjadikan wajah tampak awet muda, karena otot-otot di sekitar mulut selalu aktif.