- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
MENGENAL ILMUAN GALENUS(Galen) 129-200 M


TS
okeinkaskus
MENGENAL ILMUAN GALENUS(Galen) 129-200 M
Galenus
Galenus ( Yunani : Γαληνός, Latin : Claudius Galenus dari
Pergamum ( 129 -200 ), lebih dikenal dalam bahasa Inggris
sebagai Galen ), adalah seorang dokter (atau tabib) dari
Yunani kuno. Ia memiliki pengaruh besar dalam kedokteran
Eropa .
Kehidupan
Galen dilahirkan di Pergamum (kini: Bergama, Turki ), putra
dari Nicon , seorang arsitek kaya. Ia memiliki ketertarikan
pada bidang pertanian , arsitektur , astronomi , astrologi ,
filsafat , hingga akhirnya ia memilih untuk berkonsentrasi
pada kedokteran .
Pada usia 20 tahun ia telah menjadi seorang tabib pada
kuil Asclepius selama 4 tahun. Setelah kematian ayahnya
pada 148 atau 149, ia merantau untuk belajar di Smyrna,
Korintus, dan Alexandria selama 12 tahun. Ketika ia
kembali ke Pergamum pada 157, ia bekerja sebagai
seorang dokter di sekolah gladiator sleama 3 sampai 4
tahun.
Selama masa itu, ia banyak belajar mengenai
perawatan dan penyembuhan trauma dan luka . Kemudian
ia mengistilahkan luka sebagai "jendela untuk masuk ke
tubuh".
Galen melakukan operasi yang berbahaya yang tidak
pernah dilakukan lagi hampir selama 2 milenium terakhir
termasuk pembedahan otak dan mata. Untuk mengoperasi
katarak, ia menyelipkan sebuah alat seperti benang ke
mata hingga di belakang lensa mata. Ia kemudian
menariknya untuk mengangkat katarak. Kesalahan sedikit
dapat menyebabkan buta permanen. Selain itu ia juga
meletakkan dasar standar untuk kedokteran modern.
Pada 162 , ia pindah ke Roma di mana ia banyak
menyebarkan ilmu anatomi . Reputasinya kian naik dan
dikenal sebagai ahli kedokteran yang berpengalaman dan
memiliki klien yang tersebar luas. Salah satunya adalah
konsul Flavius Boethius yang akhirnya memperkenalkan ia
menjadi tabib kerajaan. Ia turut merawat Lucius Verus ,
Commodus dan Spetimius Severus. Ia sempat kembali ke
tanah airnya, Pergamum selama 166 hingga 169.
Galen menghabiskan sisa hidupnya di kerajaan.
Sesuai tradisi, tahun meninggalnya ditetapkan sekitar tahun 200
sesuai dengan dokumen Suda Lexicon dari abad ke-10.
Namun ada pendapat lain yang mengatakan bahwa ia
meninggal pada 216 , disebabkan perkiraan karya tulis
terakhirnya dituliskan pada akhir 207 .
Karya dan pengaruh
Galen meneruskan kedokteran Hippokrates pada zaman
Renaisans . Ia pun mengemukakan empat humor (cairan)
tubuh yaitu darah, empedu kuning ( yellow bile ), empedu
hitam ( black bile ) dan mukus. Empat hal ini akan berputar
sesuai dengan empat musim. Ia menysuun teorinya sendiri
dari prinsip tersebut dan banyak karyanya didasarkan pada
prinsip Hippokrates.
Karya terbesarnya adalah tujuh belas buku dari On the
Usefulness of the Parts of the Human Body . Ia juga menulis
tentang filsafat dan anatomi.
Teori yang dikemukakan oleh Galen didasarkan dari
penciptaan oleh Pencipta ("Alam" - Greek phusis ) - alasan
utama mengapa kelak para sarjana Islam dan Kristen dapat
menerima pandangannya.
Menurutnya, prinsip kehidupan yang paling dasar adalah
pneuma atau udara yang kemudian dapat dikaitkan dengan
jiwa . Hal ini membuktikan bahwa dunia kedokterannya
sangat dipengaruhi oleh hal-hal filosofis. Pneuma physicon
(roh hewani) di otak mengatur pergerakan, persepsi, dan
indera. Pneuma zoticon (roh hayati) yang ada di jantung
mengatur darah dan suhu tubuh. "Roh alamiah" di hati
mengatur nutrisi dan metabolisme .
Galen memperluas wawasannya dengan melakukan
penelitian pada hewan. Salah satu metodenya adalah
menunjukkan pembedahan pada seokar babi, memotong
saraf laringealnya (nantinya bagians araf ini dikenal
sebagai Saraf Galen ) yang dapat menghentikan erangan
babi tersebut. Ia juga pernah mengikat ureter pada hewan
yang masih hidup untuk menunjukkan bahwa urin berasal
dari ginjal, dab merusak saraf untuk menunjukkan paralisis.
Metode penunjukkan kepada publik seperti yang dilakukan
oleh Galen ini digunakan sebagai cara belajar bagi
mahasiswa kedokteran dan tak jarang menimbulkan
perdebatan .
Ada bebrapa teori Galen yang terbukti benar seperti
argumentasinya akan pikiran yang terdapat di otak, bukan
di hati seperti yang dikemukakan oleh Aristoteles .
Bagaimanapun juga ada beberapa teori yang cacat seperti
pemahaman Galen akan sistem sirkulasi. Ia menduga
sistem vena dan arteri adalah dua sistem yang terpisah.
Teori ini akhirnya ditolak oleh William Harvey pada abad
ke-17. Oleh karena ia menggunakan hewan sebagai media
percobaannya, terdapat kesalahpahaman antara organ
hewan dan organ manusia. Hal ini dikarenakan tidak semua
organ serupa pada setiap spesies.
Ilmu kedokteran di Arab pada zaman pertengahan
mengembangkan apa yang telah ditemukan para pakar
Yunani kuno, termasuk pula karya Galen seperti teori
humoralnya. Banyak karya Galen yang dituliskan dalam
bahasa Yunani diterjemahkan ke bahasa Suriah oleh Imam
Nestor di Universitas Gundishapur , Persia. Oleh ilmuwan
Arab, karya Galen kemudian diterjemahkan ke bahasa Arab .
Buku
Jeanne Bendick - Galen and the Gateway to Medicine
Galenus ( Yunani : Γαληνός, Latin : Claudius Galenus dari
Pergamum ( 129 -200 ), lebih dikenal dalam bahasa Inggris
sebagai Galen ), adalah seorang dokter (atau tabib) dari
Yunani kuno. Ia memiliki pengaruh besar dalam kedokteran
Eropa .
Kehidupan
Galen dilahirkan di Pergamum (kini: Bergama, Turki ), putra
dari Nicon , seorang arsitek kaya. Ia memiliki ketertarikan
pada bidang pertanian , arsitektur , astronomi , astrologi ,
filsafat , hingga akhirnya ia memilih untuk berkonsentrasi
pada kedokteran .
Pada usia 20 tahun ia telah menjadi seorang tabib pada
kuil Asclepius selama 4 tahun. Setelah kematian ayahnya
pada 148 atau 149, ia merantau untuk belajar di Smyrna,
Korintus, dan Alexandria selama 12 tahun. Ketika ia
kembali ke Pergamum pada 157, ia bekerja sebagai
seorang dokter di sekolah gladiator sleama 3 sampai 4
tahun.
Selama masa itu, ia banyak belajar mengenai
perawatan dan penyembuhan trauma dan luka . Kemudian
ia mengistilahkan luka sebagai "jendela untuk masuk ke
tubuh".
Galen melakukan operasi yang berbahaya yang tidak
pernah dilakukan lagi hampir selama 2 milenium terakhir
termasuk pembedahan otak dan mata. Untuk mengoperasi
katarak, ia menyelipkan sebuah alat seperti benang ke
mata hingga di belakang lensa mata. Ia kemudian
menariknya untuk mengangkat katarak. Kesalahan sedikit
dapat menyebabkan buta permanen. Selain itu ia juga
meletakkan dasar standar untuk kedokteran modern.
Pada 162 , ia pindah ke Roma di mana ia banyak
menyebarkan ilmu anatomi . Reputasinya kian naik dan
dikenal sebagai ahli kedokteran yang berpengalaman dan
memiliki klien yang tersebar luas. Salah satunya adalah
konsul Flavius Boethius yang akhirnya memperkenalkan ia
menjadi tabib kerajaan. Ia turut merawat Lucius Verus ,
Commodus dan Spetimius Severus. Ia sempat kembali ke
tanah airnya, Pergamum selama 166 hingga 169.
Galen menghabiskan sisa hidupnya di kerajaan.
Sesuai tradisi, tahun meninggalnya ditetapkan sekitar tahun 200
sesuai dengan dokumen Suda Lexicon dari abad ke-10.
Namun ada pendapat lain yang mengatakan bahwa ia
meninggal pada 216 , disebabkan perkiraan karya tulis
terakhirnya dituliskan pada akhir 207 .
Karya dan pengaruh
Galen meneruskan kedokteran Hippokrates pada zaman
Renaisans . Ia pun mengemukakan empat humor (cairan)
tubuh yaitu darah, empedu kuning ( yellow bile ), empedu
hitam ( black bile ) dan mukus. Empat hal ini akan berputar
sesuai dengan empat musim. Ia menysuun teorinya sendiri
dari prinsip tersebut dan banyak karyanya didasarkan pada
prinsip Hippokrates.
Karya terbesarnya adalah tujuh belas buku dari On the
Usefulness of the Parts of the Human Body . Ia juga menulis
tentang filsafat dan anatomi.
Teori yang dikemukakan oleh Galen didasarkan dari
penciptaan oleh Pencipta ("Alam" - Greek phusis ) - alasan
utama mengapa kelak para sarjana Islam dan Kristen dapat
menerima pandangannya.
Menurutnya, prinsip kehidupan yang paling dasar adalah
pneuma atau udara yang kemudian dapat dikaitkan dengan
jiwa . Hal ini membuktikan bahwa dunia kedokterannya
sangat dipengaruhi oleh hal-hal filosofis. Pneuma physicon
(roh hewani) di otak mengatur pergerakan, persepsi, dan
indera. Pneuma zoticon (roh hayati) yang ada di jantung
mengatur darah dan suhu tubuh. "Roh alamiah" di hati
mengatur nutrisi dan metabolisme .
Galen memperluas wawasannya dengan melakukan
penelitian pada hewan. Salah satu metodenya adalah
menunjukkan pembedahan pada seokar babi, memotong
saraf laringealnya (nantinya bagians araf ini dikenal
sebagai Saraf Galen ) yang dapat menghentikan erangan
babi tersebut. Ia juga pernah mengikat ureter pada hewan
yang masih hidup untuk menunjukkan bahwa urin berasal
dari ginjal, dab merusak saraf untuk menunjukkan paralisis.
Metode penunjukkan kepada publik seperti yang dilakukan
oleh Galen ini digunakan sebagai cara belajar bagi
mahasiswa kedokteran dan tak jarang menimbulkan
perdebatan .
Ada bebrapa teori Galen yang terbukti benar seperti
argumentasinya akan pikiran yang terdapat di otak, bukan
di hati seperti yang dikemukakan oleh Aristoteles .
Bagaimanapun juga ada beberapa teori yang cacat seperti
pemahaman Galen akan sistem sirkulasi. Ia menduga
sistem vena dan arteri adalah dua sistem yang terpisah.
Teori ini akhirnya ditolak oleh William Harvey pada abad
ke-17. Oleh karena ia menggunakan hewan sebagai media
percobaannya, terdapat kesalahpahaman antara organ
hewan dan organ manusia. Hal ini dikarenakan tidak semua
organ serupa pada setiap spesies.
Ilmu kedokteran di Arab pada zaman pertengahan
mengembangkan apa yang telah ditemukan para pakar
Yunani kuno, termasuk pula karya Galen seperti teori
humoralnya. Banyak karya Galen yang dituliskan dalam
bahasa Yunani diterjemahkan ke bahasa Suriah oleh Imam
Nestor di Universitas Gundishapur , Persia. Oleh ilmuwan
Arab, karya Galen kemudian diterjemahkan ke bahasa Arab .
Buku
Jeanne Bendick - Galen and the Gateway to Medicine
0
4.2K
5


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan