- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!


TS
luthfiesyach
[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!
![[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!](https://s.kaskus.id/images/2015/02/02/4689136_201502021139580294.png)
![[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!](https://s.kaskus.id/images/2015/02/02/4689136_201502020405590113.png)
Dari Thread Sederhana Ini
BERHARAP PERAN AYAH KEMBALI
PADA KEDUDUKAN NYA





![[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!](https://s.kaskus.id/images/2015/03/20/4689136_201503200358230487.png)
![[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!](https://s.kaskus.id/images/2015/03/20/4689136_201503200359470017.png)
=Picture by Google=
Quote:
"NEGERI 'TANPA' AYAH"
===Ketika Ayah Belum Maksimal===
==Dalam Peranan Nya==
===Ketika Ayah Belum Maksimal===
==Dalam Peranan Nya==
Jika memiliki anak sudah mengaku-ngaku menjadi AYAH, maka sama anehnya dengan orang yang punya bola ngaku-ngaku jadi pemain bola.
AYAH itu gelar untuk lelaki yang mau dan pandai mengasuh anak, bukan sekedar ‘membuat’anak.
Jika AYAH mau terlibat mengasuh anak bersama ibu, maka separuh permasalahan negeri ini mungkin akan teratasi.
AYAH yang tugasnya cuma ngasih uang, menyamakan dirinya dengan mesin ATM. Didatangi saat anak butuh saja.
Akibat hilangnya fungsi tarbiyah dari AYAH, maka banyak AYAH yang tidak tahu kapan anak lelakinya pertama kali mimpi basah. Sementara anak dituntut sholat shubuh padahal ia dalam keadaan junub. Sholatnya tidak sah.
Dimana tanggung jawab AYAH ?
Jika ada anak durhaka, tentu ada juga AYAH durhaka.
Ini istilah dari ‘Umar bin Khattab (radhiyallahu ‘anhu). AYAH durhaka bukan yang bisa dikutuk jadi batu oleh anaknya. Tetapi AYAH yang menuntut anaknya shalih dan shalihah, namun tak memberikan hak anak di masa kecilnya.
AYAH ingin didoakan masuk surga oleh anaknya, tapi tak pernah berdoa untuk anaknya. AYAH ingin dimuliakan oleh anaknya tapi tak mau memuliakan anaknya.
![[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!](https://s.kaskus.id/images/2015/03/20/4689136_201503200427520680.png)
=Picture by Google=
Quote:
Negeri ini hampir kehilangan AYAH. Semua pengajar anak di usia dini diisi oleh kaum ibu.
Pantaslah negeri kita dicap fatherless country. Padahal keberanian, kemandirian dan ketegasan harus diajarkan di usia dini.
Dimana AYAH sang pengajar utama?
Dunia AYAH saat ini hanyalah Kotak. Yakni handphone, televisi dan komputer.
AYAH malu untuk mengasuh anak apalagi jika masih bayi. Banyak anak yang sudah merasa yatim sebelum waktunya, sebab AYAH dirasakan tak hadir dalam kehidupannya.
Semangat Quran mengenai pengasuhan justru mengedepankan AYAH sebagai tokoh. Kita mengenal Lukman, Ibrahim, Ya’qub, Imran. Mereka adalah contoh AYAH yang peduli.
Ibnul Qayyim dalam kitab Tuhfatul Maudud berkata,"Jika terjadi kerusakan pada anak penyebab utamanya adalah AYAH."Ingatlah! Seorang anak bernasab kepada AYAHnya bukan ibu. Nasab yang merujuk padaanak menunjukkan kepada siapa Allah meminta pertanggung jawaban kelak.
Rasulullah yang mulia sejak kecil ditinggal mati oleh AYAH-nya. Tetapi nilai-nilai ke-AYAH-an tak pernah hilang didapat dari sosok kakek dan pamannya. Nabi Ibrahim adalah AYAH yang super sibuk, jarang pulang.
Tapi dia tetap bisa mengasuh anak meski dari jauh. Terbukti 2 anaknya menjadi nabi. Generasi sahabat menjadi generasi gemilang karena AYAH amat terlibat dalam mengasuh anak bersama ibu. Mereka digelari umat terbaik.
Di dalam Quran ternyata terdapat 17 dialog pengasuhan, dimana 14 diantaranya yaitu dialog antara AYAH dan anak. Ternyata AYAH lebih banyak disebut.
Pantaslah negeri kita dicap fatherless country. Padahal keberanian, kemandirian dan ketegasan harus diajarkan di usia dini.
Dimana AYAH sang pengajar utama?
Dunia AYAH saat ini hanyalah Kotak. Yakni handphone, televisi dan komputer.
AYAH malu untuk mengasuh anak apalagi jika masih bayi. Banyak anak yang sudah merasa yatim sebelum waktunya, sebab AYAH dirasakan tak hadir dalam kehidupannya.
Semangat Quran mengenai pengasuhan justru mengedepankan AYAH sebagai tokoh. Kita mengenal Lukman, Ibrahim, Ya’qub, Imran. Mereka adalah contoh AYAH yang peduli.
Ibnul Qayyim dalam kitab Tuhfatul Maudud berkata,"Jika terjadi kerusakan pada anak penyebab utamanya adalah AYAH."Ingatlah! Seorang anak bernasab kepada AYAHnya bukan ibu. Nasab yang merujuk padaanak menunjukkan kepada siapa Allah meminta pertanggung jawaban kelak.
Rasulullah yang mulia sejak kecil ditinggal mati oleh AYAH-nya. Tetapi nilai-nilai ke-AYAH-an tak pernah hilang didapat dari sosok kakek dan pamannya. Nabi Ibrahim adalah AYAH yang super sibuk, jarang pulang.
Tapi dia tetap bisa mengasuh anak meski dari jauh. Terbukti 2 anaknya menjadi nabi. Generasi sahabat menjadi generasi gemilang karena AYAH amat terlibat dalam mengasuh anak bersama ibu. Mereka digelari umat terbaik.
Di dalam Quran ternyata terdapat 17 dialog pengasuhan, dimana 14 diantaranya yaitu dialog antara AYAH dan anak. Ternyata AYAH lebih banyak disebut.
![[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!](https://s.kaskus.id/images/2015/03/20/4689136_201503200435150539.png)
=Picture by Google
Quote:
Mari ajak AYAH untuk terlibat dalam pengasuhan baik di rumah, sekolah dan masjid. Harus ada sosok AYAH yang mau menjadi guru TK dan TPA, agar anak kita belajar kisah ‘Umar yang tegas secara benar dan tepat. Bukan ibu yang berkisah, tapi AYAH-lah.
AYAH pengasuh harus hadir di masjid, agar anak merasa tentram berlama-lama di dalamnya. Bukan was-was atau merasa terancam dengan hardikan.
Jadikan anak terhormat di masjid, agar ia menjadi generasi masjid, dan AYAH-lah yang membantunya merasa nyaman di masjid.
Ibu memang madrasah pertama seorang anak,tetapi AYAH yang menjadi kepala sekolahnya. AYAH kepala sekolah bertugas menentukan visi pengasuhan bagi anak sekaligus mengevaluasinya.
Selain juga membuat nyaman suasana sekolah yakni ibunya. Jika AYAH hanya mengurusi TV rusak, keran hilang,genteng bocor di dalam rumah, ini bukan AYAH ‘kepala sekolah’ tapi AYAH ‘penjaga sekolah’
Ibarat burung yang punya dua sayap. Anak membutuhkan keduanya untuk terbang tinggi ke angkasa. Kedua sayap itu adalah AYAH dan IBU-nya.
Ibu mengasah kepekaan rasa, AYAH memberi makna terhadap logika. Kedua-duanya dibutuhkan oleh anak.
Jika ibu tak ada, anak menjadi kering cinta. Jika AYAH tak ada, anak tak punya kecerdasan logika.
AYAH mengajarkan anak menjadi pemimpin yang tegas. Ibu membimbingnya menjadi pemimpin yang peduli.
Tegas dan peduli itu sikap utama. Hak anak adalah mendapatkan pengasuh yang lengkap. AYAH terlibat, ibu apalagi. Mari penuhi hak anak untuk melibatkan AYAH dalam pengasuhan.
AYAH pengasuh harus hadir di masjid, agar anak merasa tentram berlama-lama di dalamnya. Bukan was-was atau merasa terancam dengan hardikan.
Jadikan anak terhormat di masjid, agar ia menjadi generasi masjid, dan AYAH-lah yang membantunya merasa nyaman di masjid.
Ibu memang madrasah pertama seorang anak,tetapi AYAH yang menjadi kepala sekolahnya. AYAH kepala sekolah bertugas menentukan visi pengasuhan bagi anak sekaligus mengevaluasinya.
Selain juga membuat nyaman suasana sekolah yakni ibunya. Jika AYAH hanya mengurusi TV rusak, keran hilang,genteng bocor di dalam rumah, ini bukan AYAH ‘kepala sekolah’ tapi AYAH ‘penjaga sekolah’
Ibarat burung yang punya dua sayap. Anak membutuhkan keduanya untuk terbang tinggi ke angkasa. Kedua sayap itu adalah AYAH dan IBU-nya.
Ibu mengasah kepekaan rasa, AYAH memberi makna terhadap logika. Kedua-duanya dibutuhkan oleh anak.
Jika ibu tak ada, anak menjadi kering cinta. Jika AYAH tak ada, anak tak punya kecerdasan logika.
AYAH mengajarkan anak menjadi pemimpin yang tegas. Ibu membimbingnya menjadi pemimpin yang peduli.
Tegas dan peduli itu sikap utama. Hak anak adalah mendapatkan pengasuh yang lengkap. AYAH terlibat, ibu apalagi. Mari penuhi hak anak untuk melibatkan AYAH dalam pengasuhan.
![[Pantaslah] Negeri Kita Dicap Fatherless Country !!](https://s.kaskus.id/images/2015/03/20/4689136_201503200438010239.png)
=Picture by Google=
Semoga negeri ini tak lagi kehilangan sosok AYAH sebenarnya ..


Spoiler for Terinspirasi dari:
Ust Bendri Jaisyurrahman
(@ajobendri)
(@ajobendri)
GIMANE GAN ..
SUDAH SIAP MENJADI
THE REAL FATHER ??


Diubah oleh luthfiesyach 20-03-2015 20:27
0
8.2K
Kutip
40
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan