- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ini Pengakuan Asep, Pria yang Habisi Kekasihnya


TS
studikriminal
Ini Pengakuan Asep, Pria yang Habisi Kekasihnya

Asep Sudrajat (20), pelaku pembunuhan terhadap kekasihnya sendiri, Rohayati (18), menuturkan kronologis awal mulanya ia melakukan pembunuhan. Menurut pengakuannya, gadis yang sehari-hari bekerja di Toko Baju itu sudah dipacarinya selama kurang lebih satu tahun.
"Pacaran hampir setahun, bahkan kami sudah tunangan," tutur pelaku saat menceritakan kembali awal kejadiannya itu kepada sejumlah awak media di Mapolsek Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (23/3/2015).
Lanjut Asep, benih kekesalan dalam dirinya bermulai saat ia mendapatkan informasi sang kekasih melakukan perselingkuhan dengan pria bernama Mamat. Asep mengaku, ia tidak pernah mengenal laki-laki bernama Mamat tersebut.
"Hanya namanya saja yang saya kenal, kalau orangnya belum tau, kalau gak salah namanya Mamat," ungkap pria yang beralamat asli di Tenjo, Bogor, Jawa Barat itu kepada reporter Infonitas.com.
Asep melanjutkan, sebenarnya tidak ada niat dirinya untuk menghabisi sang kekasih meski mendapat informasi mengenai perselingkuhan tersebut. Namun, ia kesal dengan perubahan sikap korban setelah mengenal Mamat.
"Dia (Rohayati) tidak pernah menyapa saya selama 4 hari, terus tiba-tiba dia nonjok saya sebanyak 3 kali, enggak tahu penyebabya apa, dari situlah saya kesal," sungutnya.
Puncak kekesalan Asep pun terjadi setelah dirinya menanyakan perihal perselingkuhan yang dilakukan Rohayati dengan Mamat. Saat ditanya, kata dia, Rohayati tetap bungkam tanpa kata-kata sembari menunjukan kekesalan terhadap wajah Asep.
"Terus kan saya tanya, waktu malam minggu bener gak kamu pacaran lagi, soalnya kata ibu (Ibu Korban) kamu sering jalan sama Mamat. Tapi dia engga ngejawab, dia hanya diem aja dari situ saya kesal. Akhirnya saya ambil tali yang terbuat dari kain bahan spandek warna merah, terus langsung saya lilitkan di bagian leher, padahal tadinya kain itu mau saya buat gelang," paparnya.
Kini, meski sebelumnya Asep merasa puas, pria yang berbicara dengan logat sunda itu akhirnya menyesali perbuatanya dan merasa kehilangan gadis yang dicintainya.
"Setelah dia mati, saya buang tali itu ke kali. Sekarang saya nyesel telah bunuh dia, karena saya sangat sayang sama dia," lirihnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Metro Cengkareng, AKP Tosriadi Jamal SH mengatakan, saat dilakukan pemeriksaan, awalnya pelaku tidak mengakui perbuatan pembunuhannya tersebut.
"Tapi berkat kejelian Tim Kami (Polsek Cengkareng) pelaku akhirnya mengakui telah melakukan pembunuhan terhadap kekasihnya," singkat pria yang akrab disapa Tos tersebut.
Samber: http://www.infonitas.com/megapolitan...1#.VRFIio7TDrM
Sungguh tragis cba pakai kepala dingin ga bakal bgini.. semoga tdak ada lg kasus kaya gni



Diubah oleh studikriminal 24-03-2015 18:26
0
2.6K
21


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan