- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Bocah 6 Tahun Dipukuli dan Dibakar Hingga Tewas oleh Orangtuanya


TS
taryono2012
Bocah 6 Tahun Dipukuli dan Dibakar Hingga Tewas oleh Orangtuanya
Sudah seharusnya seorang anak mendapatkan rasa nyaman dari orangtuanya. Namun, beda halnya dengan apa yang dialami bocah 6 tahun asal Calgary, Alberta, Kanada ini. Meika Jordan tewas setelah menerima beberapa tindakan kekerasan dari orangtuanya sendiri.
Dilansir dari Mirror, Selasa (24/3/2015), tindakan kekerasan yang diterimanya berupa pukulan dan bakaran. Mirisnya, hal tersebut diterimanya dari sang ayah kandungnya dan ibu tirinya sendiri. Meika pun akhirnya tewas setelah mendapatkan perlakuan kejam tersebut.
Di hadapan majelis pengadilan, sang ayah, Spencer Jordan dan ibu Marie Magoon mengaku telah menyebabkan kematian gadis enam tahun tersebut. Keduanya mengaku telah memberikan kekerasan tersebut selama empat hari pada bulan November 2011 lalu. Namun, kondisi kesehatan Meika semakin memburuk akibat luka yang ada di kepalanya.
Kepada jaksa, Marie mengaku telah membakar kedua tangan Meika. "Marie memegang kedua kaki anak itu kemudian membakar tangan Meika di atas api yang membara di dalam rumahnya," kata jaksa Rosemary Nation yang menangani kasus tersebut.
Sang ayah sempat mengarang cerita kepada mantan istrinya, Kyla Woodhouse, perihal keengganan Meika untuk pulang kerumah ibu kandungnya. Jordan mengatakan jika gadis kecilnya itu masih ingin tinggal bersama adik laki-laki tirinya.
Kepada pengadilan, Jordan akhirnya mengaku sempat mendorongl gadis kecilnya hingga kepalanya terbentur di lantai. "Ia juga memukul perut Meika dengan sangat keras. Setelah itu ia menyeret Meika menaiki tangga sambil memukul kepalanya dan menjambak rambutnya," tambah Rosemary.
Kini keduanya dikenai hukuman atas tindakan pembunuhan tingkat pertama pada anak di bawah umur.
http://lampung.tribunnews.com/2015/0...eh-orangtuanya
Dilansir dari Mirror, Selasa (24/3/2015), tindakan kekerasan yang diterimanya berupa pukulan dan bakaran. Mirisnya, hal tersebut diterimanya dari sang ayah kandungnya dan ibu tirinya sendiri. Meika pun akhirnya tewas setelah mendapatkan perlakuan kejam tersebut.
Di hadapan majelis pengadilan, sang ayah, Spencer Jordan dan ibu Marie Magoon mengaku telah menyebabkan kematian gadis enam tahun tersebut. Keduanya mengaku telah memberikan kekerasan tersebut selama empat hari pada bulan November 2011 lalu. Namun, kondisi kesehatan Meika semakin memburuk akibat luka yang ada di kepalanya.
Kepada jaksa, Marie mengaku telah membakar kedua tangan Meika. "Marie memegang kedua kaki anak itu kemudian membakar tangan Meika di atas api yang membara di dalam rumahnya," kata jaksa Rosemary Nation yang menangani kasus tersebut.
Sang ayah sempat mengarang cerita kepada mantan istrinya, Kyla Woodhouse, perihal keengganan Meika untuk pulang kerumah ibu kandungnya. Jordan mengatakan jika gadis kecilnya itu masih ingin tinggal bersama adik laki-laki tirinya.
Kepada pengadilan, Jordan akhirnya mengaku sempat mendorongl gadis kecilnya hingga kepalanya terbentur di lantai. "Ia juga memukul perut Meika dengan sangat keras. Setelah itu ia menyeret Meika menaiki tangga sambil memukul kepalanya dan menjambak rambutnya," tambah Rosemary.
Kini keduanya dikenai hukuman atas tindakan pembunuhan tingkat pertama pada anak di bawah umur.
http://lampung.tribunnews.com/2015/0...eh-orangtuanya
0
1.4K
8


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan