Merdeka.com - DPRD DKI Jakarta dan Pemprov DKI Jakarta gagal melakukan rapat pembahasan evaluasi RAPBD DKI Jakarta 2015. Namun saat menunggu, salah seorang satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tertidur menunggu kepastian.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, tidak masalah jika ada bawahannya yang tidur. Sebab dia sendiri juga bisa tertidur saat rapat dengan anggota legislatif.

"Mungkin nonton bola. Kalau rapat dengan DPRD saya juga bisa ketiduran. Enggak apa-apa kalau tidur rapat dengan DPRD boleh-boleh aja lah," ujarnya lantas terkekeh di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (17/3).

Pantauan merdeka.com, Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi tertidur di depan ruang rapat sebelum rapat membahas RAPBD DKI Jakarta 2015. Dia memejamkan matanya sekitar beberapa menit, lalu terbangun sebentar dan tidur lagi.

Anas sebelumnya pernah dipergoki sedang tertidur saat mengikuti pidato Jokowi terkait Rancangan Pembangunan Jangka Menengah (RPJMD) dan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Sampah. Anas tertidur nyenyak dengan kepala nyaris bersender ke bahu sebelah kanan rekannya.

Gara-gara tindakannya itu, Anas sempat dicopot dari jabatannya sebagai Wali Kota Jakarta Selatan dan dimutasi menjadi Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan Daerah DKI Jakarta. Saat ditanya wartawan, Anas mengaku mengantuk usai menyaksikan siaran langsung pertandingan sepakbola antara Barcelona vs AC Milan

sumber

njir klo Rapat sama DPRD boleh molor. dia tau kli bakaln nga penting jg rapat sama tuh anggota dhewan...