Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Tokeh2010Avatar border
TS
Tokeh2010
[APA SEBABNYA?] Menteri Tedjo Mendunia
Ancam Kirim 'Tsunami' Manusia, Menteri Tedjo Mendunia

[APA SEBABNYA?] Menteri Tedjo Mendunia


[APA SEBABNYA?] Menteri Tedjo Mendunia

Jika semuanya dilepas maka akan dahsyat seperti 'tsunami manusia'. Pernyataan itu ditujukan ke pemerintah Australia.

Dream - Indonesia mengancam akan mengirim 'tsunami manusia' pencari suaka ke Australia jika pemerintah Negeri Kanguru itu terus mendesak membebaskan duo Bali Nine dari eksekusi hukuman mati.

Menurut laporan Fairfax Media dikutip Daily Mail, Rabu 11 Maret 2015, peringatan tersebut disampaikan Tedjo Edhy Purdijatno, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Polhukam) untuk mengingatkan Australia bahwa Indonesia selalu berusaha menjauhkan para pencari suaka mendekati pantai Australia.

Menteri Tedjo mengatakan pemerintahnya telah berperan besar dalam menghentikan arus pencari suaka ke Australia.

"Jika Canberaa terus-terusan membuat aksi yang tidak menyenangkan Indonesia, Jakarta pasti akan membiarkan imigran gelap pergi ke Australia," kata Menteri Tedjo dalam pidatonya di sebuah universitas di Yogyakarta yang disiarkan salah satu TV swasta Indonesia.

Ditambahkan dia, saat ini terdapat lebih dari 10 ribu imigran gelap ditahan di Indonesia. Jika semuanya dilepas, Australia disebut bakal menghadapi fenomena dahsyat bak `tsunami manusia'.

Pernyataan Menteri Tedjo langsung mendapatkan sorotan dari beberapa media internasional, terutama situs berita Australia dan Inggris.

Mantan kepala Angkatan Laut Indonesia ini menambahkan 'tidak ada masalah' jika hubungan dagang dengan Australia runtuh setelah eksekusi dua gembong narkoba Australia yang menjadi terpidana mati, Andrew Chan and Myuran Sukuraman.

Menurut Menteri Tedjo, Australia akan menjadi negara yang dirugikan dari perjanjian perdagangan, bukan Indonesia.

"Australia justru akan menerima tekanan dalam negeri jika menghentikan ekspor ternak ke Indonesia karena Indonesia merupakan pasar utama Australia," kata Tedjo.

Menteri Tedjo juga menyinggung permintaan Menteri Luar Negeri Australia Julie Bishop sebelumnya yang mengusulkan pertukaran Chan dan Sukuraman dengan tiga penyelundup narkoba Indonesia yang ditahan Australia.

Dia menilai permintaan Bishop tersebut tidak etis. Tedjo mengatakan Australia harus menghormati hukum Indonesia.

Chan dan Sukuraman dijatuhi hukuman mati setelah mencoba menyelundupkan 8,3 kilogram narkoba dari Indonesia ke Australia.

Mereka telah menghabiskan masa tahanan 10 tahun dalam penjara Kerobokan di Bali. Saat ini mereka menunggu eksekusi mati di penjara Nusakambangan.

http://www.dream.co.id/news/ancam-kirim-tsunami-manusia-menteri-tedjo-mendunia-150311y.html

=============================================================================

Media Internasional Sorot Gertakan Tsunami Manusia Menteri Tedjo

[APA SEBABNYA?] Menteri Tedjo Mendunia

Jakarta, HanTer-Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdijatno, yang populer setelah menjuluki para pendukung KPK sebagai rakyat tidak jelas, kembali menjadi sorotan.

Ancaman Tedjo untuk membuat 'tsunami manusia', dengan melepas 10.000 imigran gelap ke Australia, Selasa (10/3/2015) akhirnya menjadi sorotan berbagai media internasional.

Tedjo menyebut Indonesia selama ini banyak menghalangi imigran gelap dari negara lain yang akan ke Australia. Sehingga untuk membalas sikap Canberra, Jakarta dipastikan akan melepaskan imigran-imigran itu.

"Yang kini ada di Indonesia saja ada lebih 10.000 orang," katanya. Jika mereka dilepas dan dibiarkan menuju Australia, dipastikan akan seperti tsunami manusia.

Salah satu surat kabar terbesar Inggris, The Guardian, memuat laporan dengan judul: "Indonesia dapat melepas tsunami manusia 10.000 pencari suaka ke Australia."

Sementara itu, laman Daily Mail, membuat judul: "Ancaman luar biasa menteri Indonesia untuk melepas tsunami manusia pencari suaka ke Australia, jika kita menyinggung negara itu dengan upaya menyelamatkan Bali Nine."

Berbagai media internasional lainnya juga membuat berita senada, dengan ancaman tsunami manusia sebagai fokus utama pemberitaan

(Artha Tidar)

http://www.harianterbit.com/national/read/2015/03/11/21941/66/25/Media-Internasional-Sorot-Gertakan-Tsunami-Manusia-Menteri-Tedjo
===========================================================================

[Menteri Tedjo Ancam Lepas Ribuan Imigran ke Australia

Jakarta, HanTer – Tekanan pemerintah Australia kepada Indonesia yang akan mengeksekusi mati dua warganya, membuat Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Tedjo Edhy Purdijatno, gusar bukan kepalang. Ia mengancam akan melepas para imigran di Indonesia ke Australia apabila pemerintah Australia terus menekan Indonesia.

“Selama ini Indonesia banyak menghalangi imigran gelap dari negara lain yang akan ke Australia. Jika Canberra berulah, Jakarta dipastikan akan melepas imigran yang akan ke Australia itu,” kata Tedjo di Yogyakarta, Senin (9/3/2015).

"Yang kini ada di Indonesia saja ada lebih 10.000 orang. Jika mereka dilepas dan dibiarkan menuju Australia, dipastikan akan seperti tsunami manusia,” tegasnya.

Menanggapi pernyataan Menko Tedjo ini, pakar komunikasi politik Effendi Ghazali mengatakan, pernyataan Tedjo cenderung menunjukkan dirinya sangat emosional. “Secara komunikasi, harusnya dia tahu takaran seberapa emosional dan rendahnya dalam menyampaikan pesan khusus. Tentu harus elegan,” kata Effendi kepada Harian Terbit di Jakarta, Selasa (10/3/2015).

Ia menambahkan, dengan memberikan ancaman melepas ribuan imigran di depan umum, adalah sebuah pernyataan yang kurang elegan. Meskipun akan mendapat support dari pihak yang memang marah kepada Australia. “Saya pikir dalam cita rasa kurang baik Pak Tedjo menyampaikan hal tersebut. Apalagi dirinya sebagai menteri. Jadi kurang elegan,” tegasnya.

Meski demikian, Effendi juga mengkritisi Australia yang memiliki cara berkomunikasi yang relatif sangat rendah. “Sebenarnya konsultan PM Australia ini siapa? Berbagai pernyataan untuk membebaskan dua warganya, termasuk mengungkit bantuan untuk tsunami Aceh, tukar tahanan hingga melarang warganya berlibur ke Indonesia, relatif ngaco cara komunikasinya,” tuturnya.

Pernyataan Australia tersebut, kata dia, justru bukan menyelamatkan dua nyawa warganegaranya. “Malah memancing emosi seperti yang dikatakan pak Tedjo tadi dan juga mempercepat pelaksanaan eksekusi,” tandasnya. Mengenai persoalan imigran, Australia sebenarnya sudah menerima peringatan dari PBB yang menyebut negara ‘Kanguru’ secara sistematis melanggar Konvensi Internasional Menentang Penyiksaan, dengan menahan anak-anak di detensi imigrasi.

Dari hasil investigasi PBB, Australia diketahui menempatkan para pencari suaka dalam situasi berbahaya dan kondisi kekerasan di Pulau Manus. PBB juga menuduh pemerintah Australia disebut gagal menyediakan kondisi penahanan yang layak, praktik penahanan terhadap anak, melanggar hak para pencari suaka termasuk anak-anak untuk bebas dari penyiksaan dan perlakuan tidak manusiawi.

http://www.harianterbit.com/national/read/2015/03/11/21917/66/25/Menteri-Tedjo-Ancam-Lepas-Ribuan-Imigran-ke-Australia

==============================================================================

Ancaman Lepas Imigran Menteri Tedjo Kurang Elegan

Jakarta,HanTer - Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Tedjo Edhy Purdijatno, mengatakan jika Australia terus memberikan tekanan kepada Indonesia yang akan segera mengeksekusi mati dua warganya yang populer disebut Bali Nine, dirinya mengancam akan melepas para imigran yang ada di Indonesia untuk ke Australia.

“Selama ini Indonesia banyak menghalangi imigran gelap dari negara lain yang akan ke Australia. Jika Canberra berulah, Jakarta dipastikan akan melepas imigran yang akan ke Australia itu,” kata Tedjo di Yogyakarta, Senin kemarin (9/3/2015).

"Yang kini ada di Indonesia saja ada lebih 10.000 orang. Jika mereka dilepas dan dibiarkan menuju Australia, dipastikan akan seperti tsunami manusia,” tegasnya.

Menurut pakar komunikasi politik Effendi Ghazali, pernyataan Tedjo cenderung menunjukkan dirinya sangat emosional. “Secara komunikasi, harusnya dia tahu takaran seberapa emosional dan rendahnya dalam menyampaikan pesan khusus. Tentu harus elegan,” kata Effendi kepada Harian Terbit di Jakarta, Selasa (10/3/2015).

Ia menambahkan, dengan memberikan ancaman melepas ribuan imgran di depan umum, adalah sebuah pernyataan yang kurang elegan. Meskipun akan mendapat support dari pihak yang memang marah kepada Australia. “Saya pikir dalam cita rasa kurang baik pak Tedjo menyampaikan hal tersebut. Apalagi dirinya sebagai menteri. Jadi kurang elegan,” tegasnya.

Disamping itu, Effendi juga mengkritisi Australia yang memiliki cara berkomunikasi yang relatif sangat rendah. “Sebenarnya konsultan PM Australia ini siapa. Berbagai pernyataan untuk membebaskan dua warganya, termasuk mengungkit bantuan untuk tsunami Aceh, tukar tahanan hingga melarang warganya berlibur ke Indonesia. Relatif ngaco cara komunikasinya,” tuturnya.

Pernyataan Australia tersebut, kata dia, justru bukan menyelamatkan dua nyawa warganegaranya. “Malah memancing emosi seperti yang dikatakan pak Tedjo tadi dan juga mempercepat pelaksanaan eksekusi,” tandasnya.

Mengenai persoalan imigran, Australia sebenarnya sudah menerima peringatan dari PBB yang menyebut negara ‘Kanguru’ secara sistematis melanggar Konvensi Internasional Menentang Penyiksaan, dengan menahan anak-anak di detensi imigrasi.

Dari hasil investigasi PBB, Australia diketahui menempatkan para pencari suaka dalam situasi berbahaya dan kondisi kekerasan di Pulau Manus. PBB juga menuduh pemerintah Australia disebut gagal menyediakan kondisi penahanan yang layak, praktik penahanan terhadap anak, melanggar hak para pencari suaka termasuk anak-anak untuk bebas dari penyiksaan dan perlakuan tidak manusiawi.

http://www.harianterbit.com/national/read/2015/03/10/21860/66/25/Ancaman-Lepas-Imigran-Menteri-Tedjo-Kurang-Elegan

==============================================================================

weww ...selamet pak ..semakin terkenal aja nihh !! emoticon-Ngakak
Diubah oleh Tokeh2010 11-03-2015 08:47
0
2.3K
19
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan