- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Cara mengatasi "Orang Negatif"


TS
excelphilosophy
Cara mengatasi "Orang Negatif"
Quote:
Kau tahu apa hal yang paling tidak saya sukai..? Berada di sekitar orang-orang negatif. Negatif disini tentu saja menurut standar pikiranku sendiri. Saya tidak nyaman berada di sekitar orang yang seringkali membicarakan orang lain hingga melewati batasan wajar, orang yang seringkali membuang sampah sembarangan dan orang-orang semacamnya.
Saya memang tidak begitu suka dengan orang yang membuang sampah sembarangan. Kata Hubert Reeves, orang-orang seperti itu adalah "orang gila". Mereka katanya menyembah Tuhan yang tidak terlihat, namun merusak lingkungan yang terlihat.
Oh well, saya seringkali merasa terganggu ketika berada di sekitar orang yang seperti itu. Terkadang hal ini terjadi terus menerus, hingga membuat saya merasa tidak kerasan dengan lingkungan sekitar. Karena hal ini, saya lebih betah tinggal di rumah dibandingkan berada di luar.
Namun, tidak bersosialisasi dalam waktu yang lama juga membuat saya merasa kesepian. Dan saya juga tidak begitu suka berada di kondisi seperti ini. Lama kelamaan, saya pun merasa menjadi salah satu "orang negatif". Oh, apa yang salah..?
Ternyata yang salah selama ini adalah pikiranku sendiri. Saya melihat orang-orang seperti itu sebagai orang yang negatif sepenuhnya. Yang salah sejak awal memanglah pikiranku sendiri, yaitu mengenai sudut pandangku terhadap mereka.
Pikiran memanglah sumber dari segala masalah. Bahkan ketika kita mengeluh panas ketika matahari bersinar dengan terik, yang sebenarnya bermasalah adalah pikiran kita, bukan mataharinya. Mataharinya tetap sebagaimana adanya, pikiran kita yang meresponnya menjadi sebuah masalah.
Orang-orang negatif akan selalu ada di alam semesta ini. Alam semesta tetap membutuhkan orang-orang negatif agar tetap berada dalam keseimbangan. Sehingga, yang perlu diubah adalah sudut pandang kita terhadap mereka karena mereka akan tetap sebagaimana adanya. Pertanyannya, sudut pandang seperti apa yang saya perlukan agar saya tidak merasa terganggu lagi..?
Nah, disinilah intinya. Jika awalnya saya melihat mereka sebagai orang negatif, maka sekarang saya melihat mereka sebagai orang yang positif. Yang awalnya pikiranku selalu berpikir "mengapa mereka melakukan hal demikian?", saya mengubah pikiranku menjadi "apa yang bisa mereka ajarkan terhadap saya?"
Ketika mendengarkan mereka membicarakan orang lain hingga melewati batas yang wajar, saya belajar dari mereka bahwa saya harusnya tidak berlaku demikian jika saya sendiri merasa terganggu dengan itu. Jika saya melihat seseorang membuang sampah sembarangan, saya harusnya lebih menghargai alam jika saya ingin diperlakukan baik oleh alam.
Kuncinya adalah menganggap semua orang mengajarkanmu sesuatu hal. Well, pikiran memanglah sesuatu hal yang sulit dikendalikan dan saya akui itu. Pikiran yang tidak terkendali adalah sumber masalah bagi diri kita sendiri. Mencoba mengendalikannya dengan cara yang salah justru membuat pikiran menjadi semakin liar.
Awalnya, memang terasa sulit untuk tidak terganggu dengan itu. Bahkan kadang-kadang saya masih merasa tidak nyaman dengan itu. Tapi setidaknya, pikiranku tidak merasa begitu terganggu seperti sebelumnya. Dan akhirnya, saya merasa sedikit lebih nyaman dengan itu ~
0
2.1K
21


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan