Quote:
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dinilai beberapa kalangan seorang yang tegas dan bersih. Namun, Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD DKI, Bestari Barus mempunyai penilaian lain terhadap Ahok.
Bestari menyarankan Ahok meniru pemimpin pemerintah daerah di Jepang. Jika melakukan kesalahan, mereka tak segan untuk mengundurkan diri.
"Kalau kita lihat Jepang, ketika kereta api tabrakan yang duluan mengundurkan diri menteri perhubungan, menteri perkeretaapian. Kalau di Jepang ada gubernur, anak buahnya terlibat kasus korupsi, gubernurnya mengundurkan diri," kata Bestari Barus di Gedung DPRD DKI, Jakarta, Selasa (10/3).
Dia mengatakan, Ahok dan jajarannya terlibat dalam permasalahan RAPBD 2015. Pasalnya, mereka yang menjadi pelaksana anggaran kegiatan APBD.
"Di Jakarta ini agak beda. Sudah tahu gubernur adalah kepala dari semua pelaksana. Ketika ada penyelewengan, kalau di Jepang, ya Ahok harus berhenti karena rasa malu yang tinggi enggak bisa membina anak buah," ujarnya.
Dikatakan dia, hal itu juga yang sedang dilakukan polisi yang memeriksa kasus pengadaan Uninterruptible Power Supply (UPS). Oleh sebab itu, Ahok dan Dinas Pendidikan DKI juga ikut diperiksa karena terlibat dalam pembahasan UPS.
"Sekarang yang mau diperiksa terkait UPS kan ada sudin, dinas, guru yang notabene adalah eksekutif, makanya di sini beda sama Jepang," tutupnya.
:bookmark:
cek tkp
eduuuun, jadi ceritanye lagi nyindiri nyuruh mundur nih pak ?