YOGYAKARTA – Para netizen dihebohkan dengan iklan jual rumah berhadiah pemiliknya. Melalui situs jualrumah.co m, Wina Lia menyatakan menjual rumahnya dan bersedia dinikahi oleh sang pembeli.

Dalam iklan yang diposting, tertulis “Penawaran Langka Abad Ini !!! Beli rumahnya bisa mengajak pemiliknya menikah (syarat dan ketentuan berlaku) hanya untuk pembeli serius dan tanpa nego”.

Rumah seluas 523 meter milik Wina yang berlokasi di Randu Gunting Tamanmartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta, dibanderol dengan harga Rp999.000.000.

Pemilik rumah, Wina Lia (40), mengakui jika tagline yang di-posting di situs jual beli online bukan untuk mencari sensasi. Dia mengaku kaget saat ada kehebohan di dunia maya terkait penjualan rumahnya. "Saya malah kaget ada yang banyak membicarakan rumah saya. Saya tadi pagi syok mendengar adanya respon dari masyarakat," katanya saat dihubungi, Senin (9/3/2015).

Dikatakannya, rumah yang dibeli pada 2013 itu sedianya dijual untuk menutup kebutuhan ekonomi setelah bercerai dengan suaminya pada 2000 lalu. Dia sendiri mengaku sangat berat melepas rumah yang ditinggali hampir dua tahun ini. "Saya sebenarnya sayang mau menjual rumah ini mas, anak yang ikut saya masih kecil, saat ini berumur 14 tahun, masih SMP. Karena itu ada yang mau beli sekalian menikahi saya tidak apa-apa," ucapnya.

Wina tidak menapik dirinya mencari pendamping hidup karena beban hidup sebagai seorang janda cukup berat. Menjual rumah, sekalian mencari pendamping hidup. "Saya kebetulan sedang mencari calon suami mas. Tetapi sebetulnya tidak diiklankan karena sudah terlanjur ya sekalian saja, mau duda, perjaka, asal mau tidak apa-apa," ucapnya.

Menurut dia, proses penjualan diserahkan kepada salah seorang rekannya bernama Dian, yang berprofesi sebagai pengusaha properti. ‪"Saya pasrahkan kepada mas Dian yang saya kenal satu minggu kemarin, dan saya bilang mau jual rumah dan dia siap membantu," tuturnya.

Wina mengaku pada awalnya mengaku iklan penjualan rumahnya akan disebar melalui BBM dan Facebook. Tidak dijual melalui toko online. ‪"Saya kaget di promosikan via situs online. Terkejut lagi jadi pembicaraan ramai di internet. Tapi saya setuju dengan tagline itu sebelumnya," katanya.
(ful)