- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Dalam Keadaan Ini Ada Yang Pernah Ngacir & Sembunyi ?
TS
keretasenja08
Dalam Keadaan Ini Ada Yang Pernah Ngacir & Sembunyi ?
Quote:
Terimakasih buat momod, mimin, dan TMS serta semua warga Kaskus, salam sehat dan sukses selalu buat semua 
Spoiler for #hate:
Quote:
Spoiler for #norepsol:
Spoiler for #sumur:
Quote:
Quote:
Quote:
Berangkat sekolah buru-buru karena masih ada tugas pe-er yang belum kelar. Pengen banget tuh, nebeng jawaban punya temen sekelas dan bisa minta bantuan jawaban di soal yang susah.
sumber
Ketika baru masuk di pintu gerbang, tumben ada antrian panjang berderet. Tengak-tengok sambil jinjit buat intip, nampak terlihat 2 guru killer BP/BK memeriksa para murid berandong (berambut gondrong). Waduh cilaka dua belas nih, ane termasuk salah satunya.
Alhasil, ane puter balik buat ngacir biar lolos dari eksekusi guru BP/BK. Langsung aja, cari tempat sembunyi sementara di warung burjo depan sekolah. Akhirnya ane nitip sepeda motor tuh di warung burjo, dan terpaksa jalan kaki. Untung razianya cuma di parkiran, ane masuk sekolah loncat pagar samping.
sumber
Ketika baru masuk di pintu gerbang, tumben ada antrian panjang berderet. Tengak-tengok sambil jinjit buat intip, nampak terlihat 2 guru killer BP/BK memeriksa para murid berandong (berambut gondrong). Waduh cilaka dua belas nih, ane termasuk salah satunya.
Alhasil, ane puter balik buat ngacir biar lolos dari eksekusi guru BP/BK. Langsung aja, cari tempat sembunyi sementara di warung burjo depan sekolah. Akhirnya ane nitip sepeda motor tuh di warung burjo, dan terpaksa jalan kaki. Untung razianya cuma di parkiran, ane masuk sekolah loncat pagar samping.
Quote:
Quote:
Ini pengalaman konyol temen ane, yang bikin ngakak kalo di-ingat. Ceritanya pulang sekolah dulu mau maen ke pantai daerah bantul jogja, setelah selesai di hari ujian terakhir.
Sebelumnya perjalanannya lancar-lancar aja saat mau meluncur ke tekape. Kita berempat dengan 2 sepeda motor masing-masing berboncengan. Melewati di daerah Dongkelan-Kweni tampak dari jauh ada razia kendaraan. Ane sih tenang-tenang aja, karena semua lengkap tanpa pelanggaran. Nah, temen ane nih kelabakan bak kebakaran jenggot. Bingung mau cari celah, tetapi tidak ada gang atau jalan kecil buat ngacir dan sembunyi. Mau balik arah, udah ada satu polisi siaga jalan sebelumnya.
sumber
Akhirnya temen ane itu tiba-tiba langsung memberhentikan sepeda motornya dan masuk ke dalam toko pinggir jalan. Ane yang udah lolos melewati razia, coba hubungi temen ane yang tadi. Mau tahu apa yang konyol? Hahaha. Temen ane malunya minta ampun, karena salah masuk di toko pakaian dalam wanita.. Kata dia : "Gara-gara engga mau damai ma polisi, malah malu-maluin salah masuk toko buat sembunyi." Edian temen ane bertahan di toko tersebut ampe 1,5 jam sembari nunggu razianya selesai, alasannya bingung milihnya mau beliin kado buat emaknya. wkwkwkwk
Sebelumnya perjalanannya lancar-lancar aja saat mau meluncur ke tekape. Kita berempat dengan 2 sepeda motor masing-masing berboncengan. Melewati di daerah Dongkelan-Kweni tampak dari jauh ada razia kendaraan. Ane sih tenang-tenang aja, karena semua lengkap tanpa pelanggaran. Nah, temen ane nih kelabakan bak kebakaran jenggot. Bingung mau cari celah, tetapi tidak ada gang atau jalan kecil buat ngacir dan sembunyi. Mau balik arah, udah ada satu polisi siaga jalan sebelumnya.
sumber
Akhirnya temen ane itu tiba-tiba langsung memberhentikan sepeda motornya dan masuk ke dalam toko pinggir jalan. Ane yang udah lolos melewati razia, coba hubungi temen ane yang tadi. Mau tahu apa yang konyol? Hahaha. Temen ane malunya minta ampun, karena salah masuk di toko pakaian dalam wanita.
. Kata dia : "Gara-gara engga mau damai ma polisi, malah malu-maluin salah masuk toko buat sembunyi." Edian temen ane bertahan di toko tersebut ampe 1,5 jam sembari nunggu razianya selesai, alasannya bingung milihnya mau beliin kado buat emaknya. wkwkwkwk Quote:
Quote:
Saat jam istirahat dimulai dengan bunyi bel berdering, saatnya bermain sepakbola. Waktu itu ane masih SMP gan, dan pas musim piala eropa, jadi euforia sepakbola ampe di bawa di sekolahan.
sumber
Semua temen cowok sekelas pada bermain bola termasuk ane. Permainan mulai seru dan saling balas gol. Hingga tiba momennya, salah satu temen ane menendang kencang bola dengan jurusan tendangan "sayur lodeh", bola melesak kencang masuk ke gawang buatan (gawangnya pakai sepatu) dan terus melaju hingga terdengar bunyi Prank!. Busyet kaca samping ruang guru pecah.
Langsung heboh semuanya, panik dan ketakutan kena marah. Akhirnya kita sepakat maju bersama dengan teman ane yang nendang tadi. Dengan berderet dan berbaris melangkah menuju ruang guru. Sesampainya di sana temen ane mengetuk pintu untuk minta maaf dan mengambil bola.
Eh ketika pintu dibuka, ada sosok guru sadis muncul, semua langsung ngacir dan sembunyi kecuali temen ane si penendang "sayur lodeh". Belum bicara satu kata, sudah kena muncrat amarah guru. Kasihan juga temen ane, kena marah yang sangar bener, dan sendirian mendengarkan omelan sadisnya. Di akhir pelajaran dihukum rame-rame karena udah ketahuan semua sekelas bersalah, karena main bola bukan di jam pelajaran olahraga. Tak apa di hukum, daripada mendengarkan omelan sadis yang pedas
sumberSemua temen cowok sekelas pada bermain bola termasuk ane. Permainan mulai seru dan saling balas gol. Hingga tiba momennya, salah satu temen ane menendang kencang bola dengan jurusan tendangan "sayur lodeh", bola melesak kencang masuk ke gawang buatan (gawangnya pakai sepatu) dan terus melaju hingga terdengar bunyi Prank!. Busyet kaca samping ruang guru pecah.
Langsung heboh semuanya, panik dan ketakutan kena marah. Akhirnya kita sepakat maju bersama dengan teman ane yang nendang tadi. Dengan berderet dan berbaris melangkah menuju ruang guru. Sesampainya di sana temen ane mengetuk pintu untuk minta maaf dan mengambil bola.
Eh ketika pintu dibuka, ada sosok guru sadis muncul, semua langsung ngacir dan sembunyi kecuali temen ane si penendang "sayur lodeh". Belum bicara satu kata, sudah kena muncrat amarah guru. Kasihan juga temen ane, kena marah yang sangar bener, dan sendirian mendengarkan omelan sadisnya. Di akhir pelajaran dihukum rame-rame karena udah ketahuan semua sekelas bersalah, karena main bola bukan di jam pelajaran olahraga. Tak apa di hukum, daripada mendengarkan omelan sadis yang pedas
Quote:
Bagi agan-aganwati yang punya cerita tentang momen yang sama monggo dishare dimari..
Quote:
Quote:
[/CENTER]
Diubah oleh keretasenja08 16-11-2014 15:01
0
112.6K
1.1K
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan