Penyidik Subdit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Ditreskrimsus Polda Metro Jaya sudah memulai penyidikan dalam kasus dugaan korupsi pengadaan UPS (Unintteruptible Power Supply) di DKI Jakarta. Meski begitu, polisi mengklaim telah mengantongi calon tersangka dalam kasus tersebut.

"Calon tersangka sudah ada. Tetapi kita harus lengkapi dulu alat buktinya untuk penetapan tersangka itu," kata Kasubdit Tipikor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya AKBP Ajie Indra kepada detikcom, Minggu (8/3/2015).

Kemudian, saat ditanya apakah ada nama-nama calon anggota Komisi E DPRD DKI yang terlibat dalam kasus tersebut, Ajie menjawab diplomatis.

"Ya itu nanti kita lihat dari pemeriksaan saksi-saksi. Kalau dari keterangan saksi-saksi ada mengarah ke sana, ya kita periksa juga," ungkapnya.

Ajie sendiri menyatakan, sejauh ini, dari hasil pemeriksaan saksi-saksi dalam penyelidikan polisi, belum ada yang menyebutkan nama-nama anggota dewan.

"Sejauh ini belum ada," ucapnya.

Ia memastikan, pihaknya akan mengusut tuntas dugaan korupsi tersebut hingga ke level pejabat pemerintahan.

"Kalau memang ada dugaan ke situ, kita periksa dulu semua yang terlibat. Saya tidak berani bilang si A si B kalau belum ada bukti. Semua harus berdasarkan bukti," pungkasnya.

http://news.detik.com/read/2015/03/08/140940/2852724/10/polisi-kantongi-calon-tersangka-dugaan-korupsi-pengadaan-ups-di-dki?9911012