berawal dari sini,



Kamis, 02/03/2006 22:46 WIB

Polda Didesak Usut Mark Up Pasar Muara Angke
Nala Edwin - detikNews

Jakarta - Sekitar 30 orang massa yang tergabung dalam Aliansi Peduli Pedagang Kecil (APPK) melakukan unjuk rasa di Polda Metro Jaya, Jalan Gatot Subroto, Kamis (2/3/2006). Mereka meminta kepolisian tidak melindungi Dirut PT Pasar Jaya Prabowo Soenirman yang diduga melakukan mark up pembangunan Pasar Muara Angke. Demonstrasi tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB dan berlangsung sekitar satu jam. Dalam aksi itu para demonstran membawa sayur mayur seperti daun singkong, daun sawi dan bayam. Mereka juga membuat orang-orangan dengan mengunakan bambu dengan foto Pabowo Soenirman ditempelkan di kepala boneka tersebut. Selain itu Mereka membawa berbagai poster yang meminta polisi mengusut tuntas kasus tersebut. Diantara poster-poster tersebut bertuliskan "Polda Diskriminatif tangani kasus Prabowo", "Tangkap dan adili Prabowo Soenirman". Dalam tuntuannya APPK meminta kepolisian mengusut tuntas dugaan mark up pasar Muara Ange. "Seret semua yang terlibat ke pengadilan," kata Arpan dalam orasinya di sambut teriakan setuju dari dalam kerumunan massa. Tidak tampak pengawalan khusus dalam demonstrasi itu. Bahkan, gerbang Polda Metro Jaya yang menghadap ke jalan Jenderal Sudirman tetap dibuka. Hanya terlihat sekitar 10 orang polisi yang terlihat mengamankan demo tersebut. Lalu lintas pun tampak tidak terganggu. Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah menerjunkan penaksir harga independen untuk mengetahui harga bagunan pasar tersebut. Hasil pemeriksaan tim tersebut nantinya akan dibandingkan dengan harga jual pasar tersebut kepada pemerintah daerah.

sumur




komen ts: kelakuan sama bacot anggota dhewan ini berbanding lurus...sekali penjahat tetap penjahat