Assalamu'alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang mana atas berkah dan rahmat-Nya kita semua dapat hadir dalam trit gaje ini. Tak lupa, sebelum acara membaca trit ini dimulai, marilah kita membaca doa agar terhindar dari godaan untuk membuka BB+++++ yang memang bertebaran di Lounge tercinta ini

Tema kita pada pertemuan kali ini adalah KEMATIAN.

Hadirin yang Budiman. Kematian bisa disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah karena bokek sehingga tidak bisa isi ulang pulsa sampai masa tenggang berakhir. Kematian ini kadang dianggap biasa saja karena toh nanti bisa beli kartu baru. Tapi kadang juga ditangisi 3x24 jam jika kebetulan kartu yang meninggal nomornya secantik ayam Kate Winslet.

Sebenarnya kartu yang mati ini, menurut Mbah Uzumaki Sunarto Syaipudden bisa di edo tensei atau dihidupkan kembali, namun sayang syarat dan ketentuan berlaku. Biasanya diberi tenggang waktu 30 hari. Lewat dari masa itu maka sudah tidak bisa dihidupkan kembali bahkan oleh Mbah Uchiha Mandra sekalipun.

Hadirin yang saya hormati[LEFT]

[LEFT]Kadang kita menganggap remeh, dalam arti tidak waspada bahwa kematian ini bisa membawa malapetaka di kemudian hari. Saya akan sedikit bercerita tentang pengalaman saya hari ini, tanggal 23 Februari 2015 yang bertepatan dengan hari Senin Pon. Jika diantara hadirin sekalian ada yang di hari Senin Pon ini kebetulan putranya lahir, saya sarankan diberi nama Ponidi.

Pagi tadi saya membeli kartu perdana 3 A*N 6 Giga seharga Rp 60.000 (enam puluh ribu rupiah) yang saya bayar secara tunai. Saya terus balik ke kantor dan memasukkan kartu tersebut ke dalam sebuah alat yang tentu saja alat tersebut namanya adalah modem, bukan alat kelamin. Keanehan pun terjadi.... Kartu yang baru saya beli tadi masih segelan, belum terjamah isinya tiba-tiba ada SMS masuk. Bukan SMS dari operator yang mana operator itu emang di tengah kejombloannya sering iseng SMS istri atau suami orang dengan isi SMS yang gaje. Tapi SMS ini dari Facebook. Berikut penampakannya.....

Hadirin sekalian yang berbahagia. Saya yakin para hadirin banyak yang tidak memiliki akun Facebook atau mulai meninggalkan Facebook dikarenakan takut tertular penyakit zaman akhir yang disebabkan oleh virus 4LaY. Kenapa penyakit zaman akhir? Karena berdasarkan dari literatur yang ada, para penulis dahulu tidak ada yang mengarang kitabnya dengan tulisan/bahasa 4LaY. Baik itu Imam Ibnu Hajar, Imam Ghazali, Mpu Sendok, Mpu Tantular, Plato, Aristoteles, dll. Virus penyebab penyakit 4LaY tersebut kemungkinan diciptakan di sebuah laboratorium rahasia oleh wahyudi, tapir, merica, laminating dan remason.

Meski di antara para hadirin tidak ada/menghindar dari Facebook, namun melihat kejadian ini, ibarat melihat Aurat Dikasih eh maaf typo, Aura Kasih yang tak berjerawat, tak berkoreng, tak bisulan, dan tak bercelana, maka para hadirin dipastikan akan tergoda untuk melakukan penetrasi. Saya pun tergoda melakukan penetrasi terhadap akun facebook tersebut bermodalkan nomer HaPe yang dulu mengalami kematian dan akhirnya sudah bereinkarnasi kembali dan saat ini ada di tangan saya.

Berikut inilah proses saat saya melakukan penetrasi (Maaf 3gp tidak tersedia)

Begitulah contoh betapa kematian dapat membawa petaka yang tak terduga di kemudian hari

Hadirin sekalian yang tidak saya muliakan

Kiranya cukup sekian saja yang dapat saya sampaikan, berhubung saya rakyat tidak jelas jadi mohon maaf apabila dari awal hingga akhir sama sekali tidak jelas apa yang saya sempakkan eh sampaikan. Silahkan diambil hikmah dari kejadian yang saya ceritakan tadi. Jika tidak dapat mengambil hikmah, ambil saja sendal besok hari Jumat dan silahkan dijual kembali di FJB.

Sebagai penutup, marilah kita berdoa bersama. Kita berdoa agar tidak mengalami kejadian yang sama atau bahkan lebih parah dari ini. Dan tak lupa juga kita harus mendoakan tukang parfum agar secepatnya mendapatkan hidayah, secepatnya sadar, secepatnya bertobat, secepatnya masuk surga. Amiin.

Wassalam