- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
[Vid & Transkrip] Ahok vs DPRD DKI Jakarta Rapat Klarifikasi APBD DKI 2015 Ricuh
TS
omjalu
[Vid & Transkrip] Ahok vs DPRD DKI Jakarta Rapat Klarifikasi APBD DKI 2015 Ricuh
Biar kita pada jelas semua nih posisinya.
Nasbung nastak minggir, rakyat gak jelas perlu informasi, bukan propaganda dan provokasi.
Timpuk ijo-ijo dikit plis gan.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Video Pas Ribut: Rapat Pemda DKI (Gubernur) dengan DPRD DKI Jakarta tentang klarifikasi APBD DKI 2015:
Transkrip (gak begitu lengkap sih, suaranya kurang jelas):
Video rapat lengkap part 1 (1 jam):
Video rapat lengkap part 2 (1 jam)
Untuk yang kebetulan baru ngikutin beritanya. Kasus Ahok vs DPRD DKI ini diawali oleh inisiatif Ahok mengajukan RAPBD (Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) DKI Jakarta versi Pemda DKI ke Kementerian Dalam Negeri, dan bukannya RAPBD hasil pembahasan Pemda DKI dan DPRD DKI. Alasan Ahok adalah ada dana yang tidak diajukan Pemda DKI namun muncul dana tambahan pada hasil akhir pembahasan dengan DPRD DKI. Ahok yakin dengan perbedaan tersebut karena data RAPBD DKI bersumber dari program ebudgeting yang datanya sudah dikunci, sehingga tidak ada data tambahan. Di sisi lain, DPRD DKI mempertanyakan sikap Ahok yang tanpa berkonsultasi langsung membawa RAPBD versinya sendiri ke Kemendagri untuk disahkan.
Dalam perseteruan lebih lanjut, Ahok melaporkan perbedaan RAPBD DKI ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tindakan tersebut langsung mendapat respon dari DPRD DKI yang menyetujui hak angket (hak dewan untuk meminta pertanggungjawaban keputusan eksekutif. Namun kelanjutannya ada beberapa partai yang menarik dukungan untuk hak angket). Dalam kelanjutannya, DPRD DKI juga mempertanyakan bahwa kemunculan anggaran di luar dari usulan awal Pemda tersebut sebagai kesalahan dari SKPD / staff Pemda DKI.
Rapat yang direkam dalam video di atas adalah Rapat Klarifikasi yang dipimpin oleh Kemendagri (yang memegang wewenang persetujuan anggaran daerah) untuk memperjelas posisi RAPD DKI Jakarta, yang juga diharapkan dapat menengahi silang pendapat antara Ahok dan DPRD DKI. Seperti yang terekam, H. Lulung (Wakil Ketua DPRD DKI) menepis alasan Ahok, dengan alasan aparat pemerintah daerah telah lebih dulu di-briefing sehari sebelumnya, namun hal tersebut disanggah Ahok dengan menyuruh Walikota untuk memperjelas situasinya. Rapat berakhir ricuh diiringi caci-maki dari anggota dewan.
Dokumen resmi RAPBD DKI versi Pemda DKI vs RAPBD DKI versi DPRD DKI
![[Vid & Transkrip] Ahok vs DPRD DKI Jakarta Rapat Klarifikasi APBD DKI 2015 Ricuh](https://dl.kaskus.id/pbs.twimg.com/media/B_JCeT7U4AEYsPE.png)
Link: http://www.jakarta.go.id/v2/news/201...d#.VPhiykYWVem
Sumber-sumber berita:
http://www.cnnindonesia.com/nasional...bernur-preman/
http://www.jpnn.com/read/2015/03/05/...r-Ngamuk,-Cing
http://www.tempo.co/read/news/2015/0...l-UPS-Ngaku-Lu
http://news.detik.com/read/2015/03/0...si-dengan-dprd
Keterangan tambahan yang informatif dari kaskuser (makasih masukannya):
Nasbung nastak minggir, rakyat gak jelas perlu informasi, bukan propaganda dan provokasi.
Timpuk ijo-ijo dikit plis gan.
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Video Pas Ribut: Rapat Pemda DKI (Gubernur) dengan DPRD DKI Jakarta tentang klarifikasi APBD DKI 2015:
Transkrip (gak begitu lengkap sih, suaranya kurang jelas):
Quote:
Video rapat lengkap part 1 (1 jam):
Video rapat lengkap part 2 (1 jam)
Untuk yang kebetulan baru ngikutin beritanya. Kasus Ahok vs DPRD DKI ini diawali oleh inisiatif Ahok mengajukan RAPBD (Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) DKI Jakarta versi Pemda DKI ke Kementerian Dalam Negeri, dan bukannya RAPBD hasil pembahasan Pemda DKI dan DPRD DKI. Alasan Ahok adalah ada dana yang tidak diajukan Pemda DKI namun muncul dana tambahan pada hasil akhir pembahasan dengan DPRD DKI. Ahok yakin dengan perbedaan tersebut karena data RAPBD DKI bersumber dari program ebudgeting yang datanya sudah dikunci, sehingga tidak ada data tambahan. Di sisi lain, DPRD DKI mempertanyakan sikap Ahok yang tanpa berkonsultasi langsung membawa RAPBD versinya sendiri ke Kemendagri untuk disahkan.
Dalam perseteruan lebih lanjut, Ahok melaporkan perbedaan RAPBD DKI ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tindakan tersebut langsung mendapat respon dari DPRD DKI yang menyetujui hak angket (hak dewan untuk meminta pertanggungjawaban keputusan eksekutif. Namun kelanjutannya ada beberapa partai yang menarik dukungan untuk hak angket). Dalam kelanjutannya, DPRD DKI juga mempertanyakan bahwa kemunculan anggaran di luar dari usulan awal Pemda tersebut sebagai kesalahan dari SKPD / staff Pemda DKI.
Rapat yang direkam dalam video di atas adalah Rapat Klarifikasi yang dipimpin oleh Kemendagri (yang memegang wewenang persetujuan anggaran daerah) untuk memperjelas posisi RAPD DKI Jakarta, yang juga diharapkan dapat menengahi silang pendapat antara Ahok dan DPRD DKI. Seperti yang terekam, H. Lulung (Wakil Ketua DPRD DKI) menepis alasan Ahok, dengan alasan aparat pemerintah daerah telah lebih dulu di-briefing sehari sebelumnya, namun hal tersebut disanggah Ahok dengan menyuruh Walikota untuk memperjelas situasinya. Rapat berakhir ricuh diiringi caci-maki dari anggota dewan.
Dokumen resmi RAPBD DKI versi Pemda DKI vs RAPBD DKI versi DPRD DKI
Link: http://www.jakarta.go.id/v2/news/201...d#.VPhiykYWVem
Sumber-sumber berita:
http://www.cnnindonesia.com/nasional...bernur-preman/
http://www.jpnn.com/read/2015/03/05/...r-Ngamuk,-Cing
http://www.tempo.co/read/news/2015/0...l-UPS-Ngaku-Lu
http://news.detik.com/read/2015/03/0...si-dengan-dprd
Keterangan tambahan yang informatif dari kaskuser (makasih masukannya):
Quote:
Quote:
Original Posted By aghilfath►Koreksi dikit ts tuh yg diminta catatan akhir gubernur atau ketua DPRD bukan wagub, ketua DPRD mempersilahkan Gubernur yg berikan catatan akhir, btw yg awal2 ga ditranskrip sekalian ada pernyataan ahok yg menantang lanjutkan angket, juga ada lulung yg ngotot ikuti UU atau kesewenang-wenangan, disitu akan terlihat siapa sebenarnya yg pakai otak dan yg ga pakai 
Diubah oleh omjalu 06-03-2015 09:23
0
5.6K
46
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan