Kemarin, teroris mengancam akan "memenggal kepala" Tasmanian Senator Jacqui Lambie jika dia tidak membantu "memperkenalkan hukum syariah di Australia."

Dengan berani, Lambie baru-baru ini menyerukan pengenalan hukuman mati bagi teroris dan telah dikutip mengatakan: "Jika Anda tidak menyukai hukum Australia kami ... maka pak tas Anda dan ... pergi. Kami tidak akan pernah tunduk pada hukum syariah. "

Polisi belum tahu apakah ancaman kematian ini dikirim oleh Jihadis atau penentang masjid yang direncanakan.

Australia, Down Under? Apakah tidak ada satu benua pun bebas dari jihad individu, jihad kelompok, extrimists islamists, warga-jihadis yang memaksa negara tempat mereka bernaung, atau yang melakukan perjalanan untuk bergabung dengan ISIS?

Sayangnya, jawabannya adalah tidak. Bahkan, kemarin pemerintah Australia melarang warganya bepergian ke Mosul untuk memerangi "apa yang pemerintah sebut radikalisasi yang berkembang di kalangan umat Islam Australia muda, beberapa di antaranya telah berjuang di luar negeri dengan kelompok-kelompok militan."

Australia merupakan bagian dari koalisi kelompok inti ISIS, yang terdiri dari Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Kanada, Italia, Polandia, dan Denmark.

Jihad bukanlah hal baru bagi Australia. Menurut Mark Durie, yang menulis di Forum Timur Tengah, hampir seratus tahun yang lalu, pada tahun 1915, dua pria Muslim bergabung untuk menembak dan membunuh empat orang dan melukai beberapa orang lainnya sebelum dibunuh oleh polisi. Mereka menjawab "panggilan untuk jihad yang dikeluarkan oleh Kekhalifahan Utsmani (pada 11 November 1914)."

Durie mendefinisikan tiga bentuk yang berbeda dari jihad: "jihad individu," "jihad kelompok," dan "jihad dengan kampanye," yang merupakan perang menggunakan tentara diarahkan oleh Khalifah. "Ini adalah modus kekhalifahan yang salah satunya yang menyatakan diri sebagai Negara Islam ."

Jihadis ini tidak gila atau bodoh atau miskin atau marah karena mereka telah dianiaya. Ini adalah, murni dan sederhana, "manifestasi dari teologi Islam."
Barat, khususnya para pemimpin kita dan elit, tidak mau percaya ini. Seperti yang saya telah menunjukkan di tempat lain, bertentangan dengan mitos Barat, banyak teroris Islam datang dari keluarga yang stabil dan memiliki pendidikan lanjutan; pemimpin mereka sering orang-orang kaya yang sangat besar.

Pada bulan Desember 2014, "Sheikh" Man Haron Monis menyandera 18 orang di Lindt Chocolate Café di Sydney; ia juga menggantung bendera ISIS di jendela. Dua sandera dan pria bersenjata itu tewas. Seperti 1.915 jihad Australia, Monis memiliki sejarah berpengalaman dengan pelanggaran hukum. Salah satu dari 1.915 jihadis, Mullah Abdullah, telah dihukum karena menyembelih domba tanpa izin; pada tahun 2014, Monis menghadapi tuntutan pidana sebagai aksesori untuk pembunuhan mantan istrinya.

Ketika seseorang diajarkan bahwa mereka adalah "superior" dan harus mendominasi orang lain dan tidak menerima dirinya diperlakukan seperti orang lain-atau diperlakukan karena melakukan kriminalitas di Barat tetapi dinilai tidak menghormati "dunia Muslim" maka para islamists akan menyerang untuk balas dendam .
Perilaku-menyerang petugas atau civilians- tersebut berarti bahwa "tiba-tiba" atau "instan" jihadis telah menginternalisasikan rasa percaya bahwa Islam harus berkuasa atas setiap agama lain dan sistem hukum.

Barat sangat sulit untuk mempercayai ini juga.

Jihad telah membangun selama bertahun-tahun di Australia. Pada tahun 1998, kantor polisi Sydney telah ditembak oleh empat orang Arab. Pada tahun 2004, Lebanon-Australia mengatakan kepada wartawan bahwa ia "ingin melakukan serangan teror di Sydney atas nama Islam."

Adalah seorang dokter dan memiliki banyak pasien Arab. Ia berbagi anekdot berikut.

"Saya memiliki banyak pasien Arab. Saya memberitahu mereka saya Jerman. Banyak memuji saya karena Hitler adalah Jerman dan melakukan 'pekerjaan yang besar dengan orang-orang Yahudi. "Di klinik, satu petugas penerimaan Muslim sering menyapa saya dengan Heil Hitler, lengan diperpanjang, dan senyum. Dia pikir saya adalah seorang Jerman Arya. Seorang pemuda, yang Yahudi Australia telah membantu, menceritakan pada saya, mengatakan bahwa "Islam akan mengambil alih dunia sebagai agama dengan pertumbuhan tercepat. Bahkan di Australia. "Salah satu pasien saya Australia mengeluh bahwa ia diganggu dan diintimidasi di jalan oleh orang Arab, berteriak," kita akan mengambil alih negara sialan anda "Seseorang yang pernah menjadi anggota Hizbullah, ingin saya untuk menulis surat untuknya kepada Perdana Menteri sehingga ia tidak akan dideportasi. Ketika saya menolak, dia mencengkeram leher dan mengancam saya. "



http://www.breitbart.com/national-se...r-be-beheaded/

Apalagi yg paragraf terakhir itu, sama persis pemikirannya sama muslim di bpln, termasuk yg ttg hitler.