Si cowok mengasumsikan ada 800ribu orang yg ada di kota tempat mereka berada. Lalu dia berasumsi setengah populasinya adalah laki2, sisanya perempuan, jadi ada 400ribu laki2.

Lalu si cowok ngomong, pastinya manusia ingin mencari yg seumuran dengannya, diasumsikan sepertiga dari 400ribu laki2 seumuran dgn si cewek. Jadi tersisa 130ribu laki2. Lanjut, si cowok berasumsi setengah dari 130ribu laki2 itu "single"/jomblo/available. Jadi tersisa 65ribu laki2.

Terus, si cowok tanya, kira2 dari 65ribu laki2 itu berapa orang yang terlihat atraktif/memiliki daya tarik untuk si cewek (ane nangkepnya berapa orang yg bikin ente Suka pada pandangan pertama). Si cowok berasumsi, paling hanya 1 dari 20 laki2 yg terlihat atraktif. Berarti tersisa 3.250 laki2 yg atraktif dan jomblo.

Trus mereka mulai memperbincangkan, dari 3.250 laki2 yg atraktif dan jomblo tadi, berapa yg akan membuat si cewe merasa nyaman? Berapa laki2 yg JUGA akan tertarik pada si cewek? Akhirnya jumlah laki2 yg memenuhi syarat tinggal 16 laki2. Dari 800ribu.

Lalu si cewek bertanya berapa laki2 yg akan merasa klop dengannya, bisa sharing kehidupannya, suka hal yg sama dengannya. Si cowok tidak tahu, dan berasumsi mungkin 1 dari 30 laki2 yg seperti itu. Setelah dihitung, hasilnya 0,53. Kurang dari satu. Terus si cowok tanya ke si cewek bagaimana caramu menemukan laki2 ini?

== BONUS ==