sumber
Quote:
Jakarta - Fraksi Partai NasDem DPRD DKI mencabut penggunaan hak angketnya di DPRD DKI yang ditujukan untuk Gubernur DKI Basuki T Purnama (Ahok). Adakah partai yang akan menyusul langkah NasDem?
NasDem pusat telah memerintahkan NasDem Jakarta untuk mencabut hak angket itu. Kontan, perintah itu dibayar dengan kepatuhan Fraksi NasDem DPRD DKI. Sikap ini diumumkan di Kantor DPP Partai NasDem, Jl RP Soeroso, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (2/3/2015).
Entah fraksi partai mana lagi yang akan menyusul NasDem untuk mencabut dukungan terhadap penggunaan hak angket untuk Ahok. Yang jelas, dengan mundurnya NasDem, maka pendukung hak angket berkurang.
Semula ada sembilan fraksi yang 'full-team' 106 orang anggota mendukung penggunaan hak angket. NasDem sendiri mempunyai lima orang angota di DPRD DKI. Dengan mundurnya NasDem, maka jumlah barisan pendukung hak angket Ahok berkurang menjadi delapan fraksi dengan 101 anggota DPRD.
Praktis, fraksi yang masih pro hak angket adalah: PDIP (28 anggota), Gerindra (15 anggota), Partai Demokrat-PAN (12 anggota), PKS (11 anggota), PPP (10 anggota), Hanura (10), Golkar (9), dan PKB (6).Akankah di antara partai-partai ini bakal menyusul sikap NasDem? Kita tunggu saja.
sepertinya pdip dan gerindra yang paling sulit mencabut angket.... karena kalau ahok lengser, maka djarot yg perwakilan pdip akan naik ke gubernur. dan gerindra bisa masukin wagub baru penggantinya 