Kaskus

Entertainment

n4z4v4Avatar border
TS
n4z4v4
Doa Untuk Para Sarjana

emoticon-Malu (S) emoticon-Malu (S) emoticon-Malu (S)
Alhamdulillah setelah beberapa tahun jadi Silent Reade akhirnya bisa nulis di kaskus sebagai seorang TS.
Mohon maaf apabila thread ini masih acak-acakan maklum namanya juga pemula. Mudah-mudahn thread ini bisa di approve oleh mimin.

Langsung aja gan ini merupakan curhatan ane yang berasal dari desa kecil.





Ketika akan lulus jenjang pendidikan SMA rata-rata dari kita akan dipusingkan dengan pilihan kerja atau kuliah. Dua pilihan yang selalu membuat gamang para siswa yang akan lulus. Kegamangan itu terus berlanjut hingga wisuda. Namun perlu diketahui masalah yang benar-benar dihadapi oleh para wisudawan ialah setelah ia lulus sekolah SMA. Kemampuan mereka benar-benar diuji di masyarakat ilmu yang mereka terima saat SMA akan memberi manfaat bagi mereka di masyarakat atau tidak itu tergantung pada kemampuan mereka bukan guru-guru yang selalu memberikan petunjuk.

Sebagian besar lulusan ada yang memberanikan diri untuk kerja dengan berbagai alasan. Mulai dari ekonomi keluarga hingga keinginan menikah. Keputusan mereka patut dihormati karena mereka telah selangkah lebih awal mengenal pahit-manisnya dunia kerja yang akan mereka hadapi dibanding teman mereka yang memutuskan untuk kuliah.

Mereka yang memutuskan untuk kuliah akan menghadapi situasi yang sama saat mereka sekolah SMA,namun yang menbedakan ialah inisiatif mereka akan dituntut lebih dari sebelumnya. Dulu guru yang mencari mereka,sekarang mereka yang harus mencari dosen. Selebihnya bisa dikatakan sama dimana mereka juga akan menghadapi untuk lulus dari suatu universitas dengan menempuh ujian skripsi atau ujian tugas akhir. Masa yang sama saat akan menghadapi ujian nasional. Kemudian setelah melalui tahapan itu,akan muncul pertanyaan yang pasti dipikirkan jawabannya oleh wisudawan “Ingin kerja dimana,kamu??”,”Sekarang akan melamar kerja dimana” dan lain-lain
Spoiler for Gambar1:


Pertanyaan yang membuat hati para wisudawan gamang. Mereka telah menempuh pendidikan yang lebih tinggi dibanding SMA seolah mereka dibebani oleh permintaan yang tidak terucap namun bisa dirasakan yang diberikan oleh orang-orang sekitar.
Entah itu keluarga dan orang terdekat. Menjadi PNS,menjadi asisten manajer,reporter,dan berbagai macam profesi lain yang terlihat memberikan masa depan yang terjamin menjadi tujuan utama para wisudawan. Tidak ada masalah dengan semua itu.Itu adalah kebebasan orang untuk menjadi apa yang mereka mau.
Spoiler for Gambar2:

Spoiler for Gambar3:


Namun yang menjadi masalah adalah mana kala mereka telah melupakan daerah asal dimana mereka dilahirkan. Ilmu yang mereka dapat dari perantuan enggan mereka bagi dan terapkan di desa ditempat mereka. Banyak desa yang kehilangan generasi emas karena memutuskan untuk pergi ke kota besar dan kembali ke desa hanya saat Idul Fitri saja. Kenyataan itu membuat miris seolah desa dibiarkan menjadi kampung halaman saja bukan menjadi tempat yang seharusnya awal bagi mereka untuk mengaplikasikan ilmu mereka didesa.

Di desa hanya disisakan orang tua yang sudah renta,sudah bisa tidak mengurus sawah mereka lagi,kemudian para pengangguran di desa dibiarkan begitu saja tanpa ada kemauan untuk memberdayakan mereka,meningkatkan taraf hidup masyarakat mereka serta desa,menjaga keasrian dan kehangatan suasana desa.
Spoiler for Gambar4:

Spoiler for Gambar5:

Kami yang hanya masyarakat kecil hanya bisa berdoa agar mereka putera-puteri emas dari desa bersedia kembali dan membagi serta mengaplikasikan ilmu mereka guna membangun desa kelahiran mereka jauh lebih baik

“Ya Allah Ya Tuhan kami Engkau adalah dzat yang maha berkehendak atas segala sesuatu dimuka bumi. Engkau adalah yang memberikan ilmu kepada kami. Engkau adalah dzat yang maha kaya,maha melihat,maha mendengar dan maha mengetahui. Mereka(para sarjana) adalah orang Engkau kehendaki ilmu yang lebih dari Engkau berikan kepada kami. Engkau beri mereka wawasan yang luas saat berada di bangku Universitas. Ya Allah yang hamba pinta ialah engkau berikan cahaya di hati mereka agar mereka tahu ilmu yang mereka miliki saat kami butuhkan di desa kecil kami.Berilah hidayah kepada mereka agar mau membagi dan menerapkan ilmu yang mereka miliki di kampung(desa) mereka masing-masing. Kami di desa kehilangan banyak generasi emas kami yang memutuskan untuk hijrah ke kota besar. Jadikan mereka menjadi generasi yang mampu meningkatkan taraf hidup masyarakat desa serta mampu bersama-sama menjaga keasrian dan kenyamanan. Buatlah mereka sadar bahwa desa bukan hanya menjadi tempat kelahiran yang dikunjungi satu sekali melainkan lebih dari itu bahwa desa merupakan tempat dimana mereka bisa menerapkan ilmu mereka bagi masyarakat secara luas...

Ya Allah kabulkan do’a kecil kami ini Amin Ya Rabbal Alamin ”emoticon-Malu (S)

Sumur:Bagikan-Ini
0
3.2K
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan