Meski sebagai pendatang baru di dunia politik namun Partai Persatuan Indonesia (Perindo) berambisi bisa memenangkan pemilu 2019.

Optimisme kemenangan itu disampaikan Ketua Umum Perindo Hary Tanoesoedibyo dicecar seputar kesiapan partainya menghadapi pemilu mendatang.

Hary Tanoe enggan mematok berapa persen kemenangan akan digenggam partai yang didirikan 8 Oktober 2014.

"Targetnya menang," singkatnya dalam sebuah kesempatan di Tabanan, Minggu (15/2/2015).

Saat ini, bersama seluruh pengurus, Bos MNC Gorup itu mengkonsolidasikan diri dengan menyusun kepengurusan hingga provinsi dan kabupaten/kota.

"Ini menjadi tugas saya dan semua pengurus bagaimana mengembangkan Perindo," tegas dia.

Karenanya, pembenahan terus dilakukan dalam upaya memperkuat infrastruktur politik partai baik di tingkat nasional dan daerah.

Terciptanya infrastruktur partai yang kuat, haruslah didukung dengan sumber daya manusia (SDM) yang kuat pula.

Perindo harus mampu menyusun program kerja dan aksi nyata yang dirasakan langsung masyarakat.

"Program harus didukung aksi nyata, tanpa itu partai tidak akan bisa berkembang dan diterima rakyat," sambung pengusaha asal Surabaya itu.

Dia menegaskan, Perindo akan senantiasa mendasarkan basis perjuangan pada kesejahteraan. Pasalnya, dengan menciptakan kesejahteraan masyarakat maka hal itu akan bisa menciptakan persatuan.

Tanpa kesejahteraan, akan sulit menciptakan persatuan di masyarakat dan bangsa.

"Kalau tidak diimbangi kesejahteraan yang nyata maka akan terjadi ketimpangan dan kesenjangan di masyarakat dan itu bisa meretakkan persatuan," tutupnya.

Sumber: kabarnusa.com