Quote:
Jakarta -PT PLN (Persero) sempat mendapat protes Gubernur DKI Jakarta Basuki T. Purnama (Ahok), karena mematikan aliran listrik yang biasa untuk menggerakkan pompa di Waduk Pluit, Jakarta Utara.
PLN menyarankan agar pemda DKI menyiapkan genset cadangan di lokasi pompa penyedot banjir sebagai antisipasi kondisi darurat.
Manajer Bidang Komunikasi Hukum dan Administrasi PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang Koesdianto mengatakan, terdapat 38 pompa air di wilayah Jakarta yang dipantau oleh PLN dan diupayakan semaksimal mungkin agar rumah-rumah pompa tersebut tetap dialiri listrik PLN.
Tujuannya agar daerah sekitar lokasi waduk dan rumah pompa padam akibat banjir. Selain itu, PLN berupaya melakukan pengalihan beban dan mengisolasi jaringan yang memasok gardu yang terendam, sehingga pasokan listrik untuk rumah pompa tetap terjaga.
"Solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi masalah pasokan listrik untuk pompa banjir ini antara lain, PLN mengusulkan agar Pemda memasang genset sebagai cadangan untuk ditempatkan di pompa-pompa yang strategis," kata Koesdianto dalam keterangan tertulisnya terkait kondisi banjir di wilayah DKI Jakarta, Selasa (10/2/2015)
Pihaknya juga meminta Pemda mengizinkan PLN memasang jaringan udara, yang dipasang di tiang-tiang dari lokasi-lokasi yang bebas banjir sebagai cadangan suplai khusus ke pompa-pompa strategis tersebut, apabila terjadi bencana yang lebih besar.
Hingga pukul 14.00 WIB, terpantau masih 524 gardu distribusi yang dipadamkan demi keselamatan warga di sebagian wilayah Jakarta dan Tangerang, antara lain Tanjung Priuk, Menteng, Teluk Naga, Cikupa, Cempaka Putih, Marunda, Cengkareng, Bandengan, Kebon Jeruk, Jatinegara, Bintaro, Cikokol, dan Bulungan.
pasang genset
APBD paling besar, beli genset gak bisa, teriak2 ada sabotase.....