- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Ingin aksi ichiro usai? lakukan hal ini!


TS
nana.ra
Ingin aksi ichiro usai? lakukan hal ini!

Quote:
Belakangan fenomena ichiro makin jadi sorotan yang mengundang banyak perbincangan di dunia maya khususnya media sosial. berbagai sumber berita dan video yang terunggah di youtube mengenai aksi ichiro, melahirkan banyak opini dalam berbagai macam sudut pandang ada yang pro untuk mendukung, ada juga yang kontra.
Dalam video yang kurang dari 2 menit tersebut dapat terlihat banyak pelanggaran yang dilakukan oleh para pengguna jalan di jakarta dan direspon secara langsung oleh pengemudi ichiro, mulai dari memaki hingga menubrukan sang ichiro ke kendaraan para pelanggar.
kesan awal dalam menonton video-video tersebut mungkin akan terbesit fikiran bahwa "berbagai pelanggaran yang terekam merupakan hal yang wajar dan sikap yang diambil oleh ichiro merupakan tindakan yang salah" saya sebagai orang jakarta yang hampir tiap hari menyaksikan berbagai pelanggaran lalu lintas di ibu kota berani mengatakan bahwa justru pemikiran-pemikiran yang seperti itulah yang salah,
bagaimana tidak, toleransi terhadap pelanggaran dalam berkendara sudah kebablasan, pandangan masyarakat terhadap sesuatu yang justru mengancam keselamatan orang-orang sudah mencapai level 'wajar', ya poin yang akan kita bahas disini sebenarnya bukanlah 'pelanggaran' nya tapi efek yang ditimbulkan dari gaya bebas berkendara yang seenak udel, jika ingin melanggar ya silahkan melanggar saja asal jangan merugikan orang lain, tapi toh kenyataannya hampir tiap pelanggaran berpotensi mengakibatkan orang lain celaka.
kita sudah lama larut dalam situasi ini, pembiaran demi pembiaran yang justru membuat kondisinya semakin amburadul, beberapa orang bisa saja mengatakan "udahlah ya, laporin aja yang ngelanggar sesuai prosedur hukum, catat nomor plat nya, kumpulin saksi dan lapor ke pihak yang berwajib" bangun man! realistis ajalah kita tak punya waktu untuk itu, lagi pula jika kita melakukan sesuai prosedur hukum apa pihak yang berwajib juga punya waktu untuk mengurus itu?
tak usah menutup mata dengan mengatakan bahwa "tiap pelanggaran itu bisa diatasi dengan cara baik dan ucapan baik", jangan pura-pura lupa dan tidak tahu jalanan kota jakarta bukan lagi tempat yang tepat untuk beramah-tamah, ini bukan tokyo atau pun melbourne. coba untuk jujur pada diri sendiri bahwa sebenarnya kita pun juga sudah muak dengan jalanan jakarta yang seolah tak pernah mengenal sopan santun, sudah berapa kasus kecelakaan yang tercatat yang diakibatkan keegoisan pengendara yang bar-bar.
saya rasa cara ichiro adalah penuntasan tepat dan sesuai untuk pola kesalahan berkendara yang akut, saya yakin meski banyak orang yang kontra terhadap tindakan ichiro akan sama banyaknya mungkin lebih orang yang sudah geram dan ingin menubrukan pula mobilnya kepada para pelanggar.
jika di ingatkan secara santun tak ada jaminan untuk membuat para pelanggar jera lagi pula cara ini sudah terlalu basi dan tak terlalu ampuh untuk membuat para pelanggar jera, masyarakat butuh shock therapy untuk pembelajaran tak ada toleransi yang lembek lagi dan harus mendapat respon langsung ditempat, jika dibiarkan pelanggaran justru akan terus menerus terluang dan jadi contoh untuk yang lain, hasilnya? kasus kecelakaan dijalan belum bisa diminimalisir.
namun bagi orang-orang yang tetap berpegang teguh terhadap prinsip bahwa aksi ichiro harus usai secepatnya, maka lakukanlah hal ini :
Dalam video yang kurang dari 2 menit tersebut dapat terlihat banyak pelanggaran yang dilakukan oleh para pengguna jalan di jakarta dan direspon secara langsung oleh pengemudi ichiro, mulai dari memaki hingga menubrukan sang ichiro ke kendaraan para pelanggar.
kesan awal dalam menonton video-video tersebut mungkin akan terbesit fikiran bahwa "berbagai pelanggaran yang terekam merupakan hal yang wajar dan sikap yang diambil oleh ichiro merupakan tindakan yang salah" saya sebagai orang jakarta yang hampir tiap hari menyaksikan berbagai pelanggaran lalu lintas di ibu kota berani mengatakan bahwa justru pemikiran-pemikiran yang seperti itulah yang salah,
bagaimana tidak, toleransi terhadap pelanggaran dalam berkendara sudah kebablasan, pandangan masyarakat terhadap sesuatu yang justru mengancam keselamatan orang-orang sudah mencapai level 'wajar', ya poin yang akan kita bahas disini sebenarnya bukanlah 'pelanggaran' nya tapi efek yang ditimbulkan dari gaya bebas berkendara yang seenak udel, jika ingin melanggar ya silahkan melanggar saja asal jangan merugikan orang lain, tapi toh kenyataannya hampir tiap pelanggaran berpotensi mengakibatkan orang lain celaka.
kita sudah lama larut dalam situasi ini, pembiaran demi pembiaran yang justru membuat kondisinya semakin amburadul, beberapa orang bisa saja mengatakan "udahlah ya, laporin aja yang ngelanggar sesuai prosedur hukum, catat nomor plat nya, kumpulin saksi dan lapor ke pihak yang berwajib" bangun man! realistis ajalah kita tak punya waktu untuk itu, lagi pula jika kita melakukan sesuai prosedur hukum apa pihak yang berwajib juga punya waktu untuk mengurus itu?
tak usah menutup mata dengan mengatakan bahwa "tiap pelanggaran itu bisa diatasi dengan cara baik dan ucapan baik", jangan pura-pura lupa dan tidak tahu jalanan kota jakarta bukan lagi tempat yang tepat untuk beramah-tamah, ini bukan tokyo atau pun melbourne. coba untuk jujur pada diri sendiri bahwa sebenarnya kita pun juga sudah muak dengan jalanan jakarta yang seolah tak pernah mengenal sopan santun, sudah berapa kasus kecelakaan yang tercatat yang diakibatkan keegoisan pengendara yang bar-bar.
saya rasa cara ichiro adalah penuntasan tepat dan sesuai untuk pola kesalahan berkendara yang akut, saya yakin meski banyak orang yang kontra terhadap tindakan ichiro akan sama banyaknya mungkin lebih orang yang sudah geram dan ingin menubrukan pula mobilnya kepada para pelanggar.
jika di ingatkan secara santun tak ada jaminan untuk membuat para pelanggar jera lagi pula cara ini sudah terlalu basi dan tak terlalu ampuh untuk membuat para pelanggar jera, masyarakat butuh shock therapy untuk pembelajaran tak ada toleransi yang lembek lagi dan harus mendapat respon langsung ditempat, jika dibiarkan pelanggaran justru akan terus menerus terluang dan jadi contoh untuk yang lain, hasilnya? kasus kecelakaan dijalan belum bisa diminimalisir.
namun bagi orang-orang yang tetap berpegang teguh terhadap prinsip bahwa aksi ichiro harus usai secepatnya, maka lakukanlah hal ini :
- Tegakan etika berlalu lintas
- Jangan lakukan pelanggaran
- Ikut menegur para pelanggar
Quote:
nah, jika kejadian ini tidak juga usai dan ichiro masih beraksi nggak usah sungkan untuk menghibungi pak polisi di layanan panggilan darurat 110. Yang bisa diakses 24 jam GRATIS atau bebas pulsa.
Spoiler for intip:

Spoiler for coba dibuka:
Banyak yang bilang bahwa pengemudi ichiro itu sakit jiwa karena memaki para pelanggar seenaknya, tapi jika dibandingan dengan orang yang membiarkan kerusakan terus menerus tanpa ada andil besar terhadap perubahan, mana yang lebih sakit jiwa ? 

0
2.3K
Kutip
14
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan