unknownoneAvatar border
TS
unknownone
ISIS ke Obama: Kami Penggal Anda di Gedung Putih
KAMIS, 29 JANUARI 2015



TEMPO.CO, London: Milisi Negara Islam atau ISIS mengancam akan memenggal kepala Presiden Amerika Serikat Barack Hussein Obama dan mengubah Amerika menjadi sebuah "provinsi muslim" dalam sebuah video terbaru yang dirilis oleh kelompok itu. (Baca: Pemerintah Jepang Serukan Pembebasan Tahanan ISIS)

Rekaman tersebut menunjukkan seorang anggota milisi berpakaian serba hitam berdiri di belakang seorang tawanan yang diduga tentara Kurdi. Kepala tawanan dipenggal di akhir video. Sebelum tawanan tersebut dieksekusi, milisi ISIS memperingatkan Presiden Amerika.

"Ketahuilah, oh, Obama, kami akan mencapai Amerika. Ketahuilah juga bahwa kami akan memotong kepala Anda di Gedung Putih dan mengubah Amerika menjadi provinsi muslim," kata anggota ISIS itu, seperti dikutip dari Daily Mail, Selasa, 27 Januari 205. (Baca: Menculik, ISIS Bisa Terima Rp 547 Miliar Setahun)

Ancaman ISIS tidak hanya menyasar Amerika, tapi juga Prancis dan "adiknya", Belgia. "Kami memperingatkan Anda bahwa kami akan datang kepada Anda dengan bom mobil dan bahan peledak dan akan memenggal kepala Anda," ujarnya. (Baca: Pencuit Akun Twitter ISIS Ditangkap di India)

Awal bulan ini, orang-orang bersenjata yang mengklaim berjihad di jalan Tuhan menewaskan 17 orang dalam serangan teror di Paris. Beberapa hari kemudian badan intelijen Belgia menghancurkan plot tersangka ekstremis muslim untuk membunuh polisi atau hakim. (Baca: AS Janji Antar ISIS Sampai Gerbang Neraka)



Anggota milisi ISIS itu juga menyiapkan serangan pribadi terhadap pemimpin Kurdi, Masoud Barazani, yang saat ini memimpin perang melawan ISIS di Irak. "Seperti Anda, oh, Masoud (Barazani), Anda anjing! Kami akan memenggal kepala Anda dan melemparkan Anda ke dalam tong sampah sejarah."

Dengan menunjuk prajurit Kurdi yang menjadi tawanan itu, dia melanjutkan: "Inilah nasib salah satu prajurit Anda, dan setiap kali Anda meluncurkan rudal, kami akan mengirimkan kembali kepala salah satu prajurit Anda. Anda membunuh anak-anak dan membombardir warga sipil, sementara mengklaim bahwa hal itu dilarang dalam konstitusi Anda." (Baca: Warga Jepang Diculik ISIS, Ibu: Ia Bukan Musuh Islam)

Video yang berakhir dengan pemenggalan sandera itu ditemukan oleh MEMRI TV, yang menerjemahkan omongan prajurit ISIS itu dari bahasa Arab. Video ini muncul dua hari setelah pejuang Kurdi diusir ISIS dari kota Suriah yang strategis, Kobane, di perbatasan Turki, setelah kedua kelompok bertempur sengit berbulan-bulan. (Baca: ISIS Gunakan Hewan untuk Latihan Penggal Manusia)



BOBBY CHANDRA | DAILY MAIL

Source:
http://www.tempo.co/read/news/2015/0...dung-Putih/1/0

emoticon-Hot News emoticon-Hot News emoticon-Hot News
0
1.8K
7
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan