Quote:
15 Oktober 2002
Udara lembab mengisi gudang yang kumuh, IV duduk dengan tangan terikat kebelakang dengan sebuah tali. Ruangan tersebut hanya di terangi oleh dua lampu berwarna kuning, terlihat pria bertubuh besar memegang sebuah ember yang berisikan air dan menyiramkan air tersebut untuk membangunkan IV yang tidak sadarkan diri. IV pun seketika terbangun setelah air membasahi muka dan sekujur tubuhnya, IV melihat seorang wanita di hadapannya dan tujuh orang pria bertubuh besar mengelilinginya.
Tiba-tiba seorang pria paruh baya masuk dari sebuah pintu dan bertepuk tangan sambil tersenyum kearah IV
"Setelah sekian lama akhirnya kita bisa bertemu."Ucap pria paruh baya tersebut sambil berjalan mendekati IV
IV hanya bisa terdiam tak berdaya karena tubuhnya yang sudah penuh dengan luka, pria paruh baya itu pun menyeret bangku dan duduk di hadapan IV sambil berkata
"Lo siapa ? "
IV tidak bisa membalas pertanyaan itu, karena ia pun tidak tahu siapa dirinya.
Pria paruh baya tersebut pun langsung mengambil sebuah pistol bertta Px4 Storm dan menodongkan ke kepala IV
"Gw gak perduli lo siapa, tapi yang pasti lo akan mati sekarang"
"Dor….." suara tembakan bergema didalam gudang tua tersebut