Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

selalubuatbaruAvatar border
TS
selalubuatbaru
PDIP beberkan kelakuan Abraham Samad tak selalu bersih
Merdeka.com - Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) menetapkan calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan sebagai tersangka terus menuai kontroversi. Bahkan, Pelaksana Tugas Sekretaris Jenderal (Plt Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto mengaku kecewa dengan penetapan tersebut.

Hasto mengritik tajam penetapan tersebut bahkan menyebut KPK tak bisa lepas dari kepentingan politik. Tak hanya itu, Hasto juga membeberkan tindak tanduk Abraham Samad yang berupaya melakukan pendekatan agar dipilih PDIP sebagai Wakil Presiden.

"Kepada Bapak Abraham Samad yang memimpin institusi yang sangat besar dan dipercaya publik kami harapkan untuk berani mengakui bahwa banyak pertemuan yang dilakukan, sekurang-kurangnya dengan para petinggi kedua partai politik PDIP dan NasDem, dalam kaitannya dengan proses pencalonan beliau sebagai calon wakil presiden pada pemilu presiden 2014 lalu adalah benar dan hal tersebut atas inisiatif tim sukses Bapak Abraham Samad yang berinisial D," ungkap Hasto dalam konferensi pers di eks Posko Pemenangan Jokowi- JK, Jl Cemara No. 19, Jakarta, Kamis (22/1).

Menurut Hasto, selama ini KPK belum bisa melepaskan diri dari kepentingan politik di Tanah Air. Misalnya, kasus Sprindik yang bocor ke publik, memanfaatkan beberapa momentum dalam menetapkan tersangka, seperti ulang tahun, akan diangkat sebagai pejabat tertentu, hingga politik drama.

"Akibatnya, karena kepentingan politik oknum di dalamnya, maka penanganan korupsi besar menjadi kurang tertangani dengan baik," lanjut Hasto.

Seperti diketahui, sebelumnya dalam Kompasiana dengan tulisan berjudul 'Rumah Kaca Abraham Samad' dibeberkan pertemuan Samad dengan petinggi PDIP. Tercatat ada 6 kali pertemuan membahas soal calon wakil presiden. Dalam tulisan itu disebutkan Samad marah besar saat Budi Gunawan sukses menggolkan Jusuf Kalla menjadi cawapres dan menyingkirkan Abraham Samad.

http://www.merdeka.com/peristiwa/pdi...lu-bersih.html

rupanya ini politik balas dendamnya si samad, panasbung yang suka mendewakan KPK rupanya si dewa itu punya hati dendaman ya.....emoticon-Ngakak
0
2.9K
38
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan