- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Deddy Mizwar Dinilai Tak Bisa Didik Anak


TS
sigsigsig
Deddy Mizwar Dinilai Tak Bisa Didik Anak
Quote:
RABU, 21 JANUARI 2015 | 21:30 WIB
Deddy Mizwar Dinilai Tak Bisa Didik Anak

Deddy Mizwar. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum kasus Riani Rara Kalsum, Ramdan Alamsyah, mengatakan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar tidak bisa mendidik anaknya dengan baik. (Baca: Putra Deddy Mizwar Dituduh Buat Pelecehan Seksual?)
Penilaian itu didasari dugaan pelecehan seksual oleh putra Deddy, Letnan Satu Infanteri Zulfikar Rakita Dewa, kepada kliennya.
"Deddy Mizwar ke mana-mana ceramah, buat film Islami, tapi kelakuan anaknya begitu. Tolong didik anaknya, Pak,"kata Ramdan yang ditemui di kawasan Blok M, Jakarta, Rabu, 21 Januari 2015.
Ramdan mengatakan hal itu lantaran Zulfikar lari dari tanggung jawab atas perbuatan yang dilakukan bersama kliennya. (Baca: Rara Beberkan Kronologis Kencan Putra Deddy Mizwar)
Dugaan perbuatan pelecehan seksual itu dilakukan Zulfikar terhadap Rara di beberapa kota di Eropa.
Keduanya bertemu pada 24 Agustus lalu. Kemudian, mereka melakukan kencan di beberapa kota dan menginap di hotel. (Baca: Indonesia di Pameran Ethnic Food Eropa, Belanda)
Menurut pengakuan Rara, selama perjalanan, keduanya menginap dan berhubungan layaknya suami-istri.
Kata Ramdan, kliennya mau melakukan hubungan itu karena rayuan maut dan janji akan dinikahi oleh putra Deddy Mizwar. Namun Zulfikar ingkar janji. Kliennya pun kesal dan kecewa. Apalagi, setelah berada di Indonesia, Rara mengaku telat datang bulan.
"Klien saya minta pertanggungjawaban Zulfikar dan berulang kali menghubunginya. Namun tidak ditanggapi."
Setelah kliennya mencari tahu di Internet, ternyata Zulfikar adalah putra Deddy Mizwar. Kliennya lalu mengancam Zulfikar, akan mengadukan soal ini kepada ayahnya.
"Dijawab Zulfikar, 'silakan bilang ke Ayah. Paling Ayah ketawa dan tidak percaya'," kata Ramdan menirukan kliennya.
Tempo mencoba meminta konfirmasi soal hal itu kepada Zulfikar berdasarkan nomor telepon yang diberikan Rara. Ketika dihubungi, nomornya sudah tidak aktif. (Baca: Deddy Mizwar: Ayi Beutik Inspirator Hebat)
Deddy Mizwar Dinilai Tak Bisa Didik Anak

Deddy Mizwar. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Kuasa hukum kasus Riani Rara Kalsum, Ramdan Alamsyah, mengatakan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar tidak bisa mendidik anaknya dengan baik. (Baca: Putra Deddy Mizwar Dituduh Buat Pelecehan Seksual?)
Penilaian itu didasari dugaan pelecehan seksual oleh putra Deddy, Letnan Satu Infanteri Zulfikar Rakita Dewa, kepada kliennya.
"Deddy Mizwar ke mana-mana ceramah, buat film Islami, tapi kelakuan anaknya begitu. Tolong didik anaknya, Pak,"kata Ramdan yang ditemui di kawasan Blok M, Jakarta, Rabu, 21 Januari 2015.
Ramdan mengatakan hal itu lantaran Zulfikar lari dari tanggung jawab atas perbuatan yang dilakukan bersama kliennya. (Baca: Rara Beberkan Kronologis Kencan Putra Deddy Mizwar)
Dugaan perbuatan pelecehan seksual itu dilakukan Zulfikar terhadap Rara di beberapa kota di Eropa.
Keduanya bertemu pada 24 Agustus lalu. Kemudian, mereka melakukan kencan di beberapa kota dan menginap di hotel. (Baca: Indonesia di Pameran Ethnic Food Eropa, Belanda)
Menurut pengakuan Rara, selama perjalanan, keduanya menginap dan berhubungan layaknya suami-istri.
Kata Ramdan, kliennya mau melakukan hubungan itu karena rayuan maut dan janji akan dinikahi oleh putra Deddy Mizwar. Namun Zulfikar ingkar janji. Kliennya pun kesal dan kecewa. Apalagi, setelah berada di Indonesia, Rara mengaku telat datang bulan.
"Klien saya minta pertanggungjawaban Zulfikar dan berulang kali menghubunginya. Namun tidak ditanggapi."
Setelah kliennya mencari tahu di Internet, ternyata Zulfikar adalah putra Deddy Mizwar. Kliennya lalu mengancam Zulfikar, akan mengadukan soal ini kepada ayahnya.
"Dijawab Zulfikar, 'silakan bilang ke Ayah. Paling Ayah ketawa dan tidak percaya'," kata Ramdan menirukan kliennya.
Tempo mencoba meminta konfirmasi soal hal itu kepada Zulfikar berdasarkan nomor telepon yang diberikan Rara. Ketika dihubungi, nomornya sudah tidak aktif. (Baca: Deddy Mizwar: Ayi Beutik Inspirator Hebat)
TEMPE
Quote:
RABU, 21 JANUARI 2015 | 21:06 WIB
Rara Beberkan Kronologi Kencan Putra Deddy Mizwar

Riana Rara Kalsum menunjukkan fotonya bersama anak Deddy Mizwar, Zulfikar Rakita Dewa dalam jumpa pers di Jakarta, 21 Januari 2015. Janda berumur 40 tahun tersebut meminta pertanggung jawaban Zulfikar Rakita Dewa karena telah melakukan tindakan pelecehan seksual. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
TEMPO.CO, Jakarta - Merasa kecewa lantaran ingkar janji, Riani Rara Kalsum melaporkan Letnan Satu Infanteri Zulfikar Rakita Dewa ke Polisi Militer di markas Kostrad, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan dengan Tempo, Rabu, 21 Januari 2015, di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, didampingi kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah, Rara menceritakan perkenalannya dengan putra Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar. (Baca: Putra Deddy Mizwar Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual?)
Rara mengatakan perkenalan itu berawal dari jejaring sosial. "Zulfikar add aku di Path pada Juni 2014 lalu."
Setelah menerima permintaan pertemanan, Rara sering berkomunikasi dengan Zulfikar.
Zulfikar, kata Rara, sering mengajak ngobrol lewat Whastapp dan Line. Dia menanyakan kegiatan Rara setiap hari dan hobinya. Rara menceritakan hobinya itu, yaitu jalan-jalan. Kebetulan, pada Juli 2014, Rara mau pergi sendiri ke beberapa negara di Eropa untuk bertemu keluarganya. (Baca: Asal-Usul Gingerbread, Camilan Pemanis Natal)
Mendengar cerita itu, Zulfikar, yang berdinas sebagai duta bangsa PBB di Lebanon, meminta Rara untuk menunda kepergiannya. Akhirnya, kata Rara, setelah dirayu dan dibujuk, dia setuju menunda kepergiannya hingga Agustus.
"Rayuannya maut sekali. Tiket dan pesanan hotel saya hangus," kata Rara.
Dalam lawatannya ke Eropa pada Agustus hingga September, Rara bertemu dan menjalin kasih dengan Zulfikar. Pertemuan mereka terjadi di Zurich pada 24 Agustus 2014. Lawatan dilanjutkan ke tiga kota terakhir, yaitu Brussel, Vienna, dan Salzburg. (Baca: 100 Ribu Buruh Belgia Bentrok dengan Polisi)
"Selama di perjalanan dan nginap di hotel, kami selalu berhubungan layaknya suami-istri," kata Rara. "Selama di perjalanan, biaya hotel, makan, suvenir Zulfikar, aku yang bayar. Dia hanya bayar tiket."
Dalam rentang waktu pertemuan dan kencan mereka, Rara merinci pertemuan dan tinggal bareng dengan Zulfikar, yaitu pada 24 hingga 27 Agustus 2014, di Hotel Continental Zurich. Kemudian mereka menginap di Hotel Stachus, Munich, pada 27 hingga 29 Agustus. Lalu di Hotel Catalonia Berlin Mitte, Berlin, pada 29 sampai 31 Agustus. Selanjutnya, di NH Hotel Grand Place Arenberg, Brussel, pada 31 Agustus sampai 2 September. Dan di Hotel Savoy Garni, Vienna, pada 2 hingga 4 September.
Rara mengatakan mau melakukan hubungan itu karena dirayu dan dijanjikan dinikahi oleh Zulfikar pada Desember 2014. "Makanya aku mau," kata dia. Akhirnya, setelah bertualang di Eropa, Rara kembali ke Indonesia. Sementara itu, Zulfikar kembali ke Libanon. (Baca: Indonesia di Pameran Ethnic Food Eropa, Belanda)
Beberapa hari setelah tiba di Indonesia, kata Rara, dia mengaku telat datang bulan. "Aku minta pertanggungjawaban Zulfikar," kata dia. Namun, kata dia, sifat Zulfikar berubah.
Karena kesal, akhirnya Rara mencari tahu siapa Zulfikar via Internet. "Ternyata dia anak Deddy Mizwar," kata Rara, yang kemudian menghubungi melalui Whatsapp dan Line Zulfikar mengancam akan melaporkan soal ini ke ayahnya, Deddy Mizwar. (Baca: Deddy Mizwar Pejabat Tajir, Punya Rekening Gendut)
"Dia bilang silakan. Paling ayah Zulfikar ketawa dan tidak percaya," Rara menirukan perkatan Zulfikar.
Tempo mencoba meminta konfirmasi mengenai hal ini kepada Zulfikar, berdasarkan nomor telepon yang diberikan Rara. Ketika dihubungi, nomornya sudah tidak aktif. (Baca: JK dan Dedi Mizwar Berbalas Dialog Iklan Sosis)
Rara Beberkan Kronologi Kencan Putra Deddy Mizwar

Riana Rara Kalsum menunjukkan fotonya bersama anak Deddy Mizwar, Zulfikar Rakita Dewa dalam jumpa pers di Jakarta, 21 Januari 2015. Janda berumur 40 tahun tersebut meminta pertanggung jawaban Zulfikar Rakita Dewa karena telah melakukan tindakan pelecehan seksual. TEMPO/M IQBAL ICHSAN
TEMPO.CO, Jakarta - Merasa kecewa lantaran ingkar janji, Riani Rara Kalsum melaporkan Letnan Satu Infanteri Zulfikar Rakita Dewa ke Polisi Militer di markas Kostrad, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan dengan Tempo, Rabu, 21 Januari 2015, di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, didampingi kuasa hukumnya, Ramdan Alamsyah, Rara menceritakan perkenalannya dengan putra Wakil Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar. (Baca: Putra Deddy Mizwar Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual?)
Rara mengatakan perkenalan itu berawal dari jejaring sosial. "Zulfikar add aku di Path pada Juni 2014 lalu."
Setelah menerima permintaan pertemanan, Rara sering berkomunikasi dengan Zulfikar.
Zulfikar, kata Rara, sering mengajak ngobrol lewat Whastapp dan Line. Dia menanyakan kegiatan Rara setiap hari dan hobinya. Rara menceritakan hobinya itu, yaitu jalan-jalan. Kebetulan, pada Juli 2014, Rara mau pergi sendiri ke beberapa negara di Eropa untuk bertemu keluarganya. (Baca: Asal-Usul Gingerbread, Camilan Pemanis Natal)
Mendengar cerita itu, Zulfikar, yang berdinas sebagai duta bangsa PBB di Lebanon, meminta Rara untuk menunda kepergiannya. Akhirnya, kata Rara, setelah dirayu dan dibujuk, dia setuju menunda kepergiannya hingga Agustus.
"Rayuannya maut sekali. Tiket dan pesanan hotel saya hangus," kata Rara.
Dalam lawatannya ke Eropa pada Agustus hingga September, Rara bertemu dan menjalin kasih dengan Zulfikar. Pertemuan mereka terjadi di Zurich pada 24 Agustus 2014. Lawatan dilanjutkan ke tiga kota terakhir, yaitu Brussel, Vienna, dan Salzburg. (Baca: 100 Ribu Buruh Belgia Bentrok dengan Polisi)
"Selama di perjalanan dan nginap di hotel, kami selalu berhubungan layaknya suami-istri," kata Rara. "Selama di perjalanan, biaya hotel, makan, suvenir Zulfikar, aku yang bayar. Dia hanya bayar tiket."
Dalam rentang waktu pertemuan dan kencan mereka, Rara merinci pertemuan dan tinggal bareng dengan Zulfikar, yaitu pada 24 hingga 27 Agustus 2014, di Hotel Continental Zurich. Kemudian mereka menginap di Hotel Stachus, Munich, pada 27 hingga 29 Agustus. Lalu di Hotel Catalonia Berlin Mitte, Berlin, pada 29 sampai 31 Agustus. Selanjutnya, di NH Hotel Grand Place Arenberg, Brussel, pada 31 Agustus sampai 2 September. Dan di Hotel Savoy Garni, Vienna, pada 2 hingga 4 September.
Rara mengatakan mau melakukan hubungan itu karena dirayu dan dijanjikan dinikahi oleh Zulfikar pada Desember 2014. "Makanya aku mau," kata dia. Akhirnya, setelah bertualang di Eropa, Rara kembali ke Indonesia. Sementara itu, Zulfikar kembali ke Libanon. (Baca: Indonesia di Pameran Ethnic Food Eropa, Belanda)
Beberapa hari setelah tiba di Indonesia, kata Rara, dia mengaku telat datang bulan. "Aku minta pertanggungjawaban Zulfikar," kata dia. Namun, kata dia, sifat Zulfikar berubah.
Karena kesal, akhirnya Rara mencari tahu siapa Zulfikar via Internet. "Ternyata dia anak Deddy Mizwar," kata Rara, yang kemudian menghubungi melalui Whatsapp dan Line Zulfikar mengancam akan melaporkan soal ini ke ayahnya, Deddy Mizwar. (Baca: Deddy Mizwar Pejabat Tajir, Punya Rekening Gendut)
"Dia bilang silakan. Paling ayah Zulfikar ketawa dan tidak percaya," Rara menirukan perkatan Zulfikar.
Tempo mencoba meminta konfirmasi mengenai hal ini kepada Zulfikar, berdasarkan nomor telepon yang diberikan Rara. Ketika dihubungi, nomornya sudah tidak aktif. (Baca: JK dan Dedi Mizwar Berbalas Dialog Iklan Sosis)
Sosis
Semua Gara Gara SOSIS

0
17K
Kutip
141
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan